Harga PEPE menunjukkan tanda-tanda melemahnya momentum. Indikator teknikal utama mengatakan tren naik baru-baru ini kehilangan tenaga. Akibatnya, meme coin ini turun nyaris 10% dalam 24 jam terakhir.
Di samping itu, indikator harga jangka pendek, seperti garis EMA, masih netral. Ini berarti harga PEPE mungkin akan menguji level support penting dalam waktu dekat. Walau peluang aksi turun mengintai, kebangkitan momentum bullish tentunya bisa mendorong PEPE untuk menguji kembali level resistance kunci.
ADX PEPE Ungkap Tren Naik Sekarang Mulai Pudar
ADX PEPE sudah turun menjadi 17,89, penurunan tajam dari puncaknya di 58,52 pada 30 September, ketika PEPE diperdagangkan di US$0,00001147. Adapun ADX (Average Directional Index) adalah indikator teknikal utama yang digunakan untuk mengukur kekuatan tren, tanpa memandang apakah tren itu bullish ataukah bearish.
Ketika ADX berada di atas 25, itu menandakan tren pasar yang kuat. Ini artinya, momentum kemungkinan besar mendorong harga dalam satu arah yang jelas. Di sisi lain, ketika ADX turun di bawah 20, itu menjadi isyarat tren yang lemah atau tidak ada sama sekali.
Hal ini menunjukkan konsolidasi atau fase ketidakpastian di mana tidak ada pergerakan harga yang jelas yang dominan. Saat ini, dengan ADX PEPE di 17,89, berarti pasar sedang berada dalam fase konsolidasi, kekurangan momentum arah yang kuat.
Nilai ADX yang begitu rendah tandanya harga kemungkinan bergerak dalam rentang yang sempit, tidak mengalami banyak naik ataupun turun. Ini sejalan dengan pandangan bahwa PEPE sedang berada dalam periode volatilitas yang berkurang, meskipun merupakan salah satu meme coin terbesar di pasar.
Di sisi lain, ADX yang drop tajam juga mengonfirmasi bahwa tren kuat yang terlihat pada akhir September telah memudar, meninggalkan PEPE tanpa arah yang jelas. Hal ini membuatnya lebih rentan akan perdagangan sideways atau fluktuasi kecil hingga tren baru muncul.
Rasio MVRV PEPE Sekarang Negatif
Rasio MVRV 1 hari PEPE saat ini berada di -3,12%, menunjukkan bahwa, rata-rata, investor baru-baru ini mengalami kerugian terhadap harga saat ini. Sebagai informasi, rasio MVRV (Market Value to Realized Value) 1 hari adalah metrik kunci yang membantu mengukur apakah suatu token overvalued atau undervalued dengan membandingkan nilai pasar aset dengan nilai realisasinya.
Ketika rasio MVRV positif, itu artinya holder pada umumnya dalam posisi untung, sedangkan rasio negatif mengimplikasikan mereka sedang dalam posisi rugi. Adapun nilai yang sangat positif menunjukkan bahwa aksi jual mungkin akan segera terjadi, karena investor bisa jadi mulai mengambil untung.
Sebaliknya, rasio MVRV yang negatif, seperti yang terlihat saat ini di -3,12%, menandakan bahwa pasar undervalued. Ini bisa menjadi kesempatan beli strategis. Sebab, penjual telah sebagian besar sudah kehabisan tenaga. Terlebih drop nilai dari 4,17% menjadi -3,12% dalam waktu hanya satu hari adalah suatu reversal tajam. Dengan kata lain, banyak investor telah beralih dari posisi untung menjadi menelan rugi dalam kurun waktu teramat singkat.
Perubahan mendadak ini mencerminkan adanya aksi jual cepat atau kroeksi harga, kemungkinan terpicu oleh volatilitas pasar atau faktor eksternal yang memengaruhi harga PEPE. Ini bisa memicu perilaku berhati-hati lebih lanjut di pasar seiring trader menunggu MVRV untuk stabil atau berbalik naik lagi.
Potensi Koreksi Harga PEPE di Depan Mata?
Garis EMA PEPE saat ini netral tanpa indikasi jelas untuk tren naik atau turun. Alhasil, ini mencerminkan ketidakpastian pasar. Garis EMA (Exponential Moving Average) secara luas berguna dalam analisis teknikal untuk meratakan data harga dan mengidentifikasi tren dengan memberikan lebih banyak bobot pada pergerakan harga terbaru.
Garis EMA jangka pendek bereaksi cepat terhadap perubahan harga, sementara garis EMA jangka panjang menawarkan pandangan yang lebih luas tentang tren. Dalam kasus PEPE sendiri, EMA jangka pendek masih berada di atas EMA jangka panjang. Ini umumnya dianggap sebagai sinyal bullish. Namun, kini angkanya mulai menunjukkan kemiringan ke bawah.
Kemiringan ke bawah ini menjadi sinyal bahwa momentum bullish berangsur melemah, dan potensi pergeseran mungkin akan segera terjadi. Jika aksi harga saat ini terus dalam arah netral hingga sedikit bearish, PEPE terancam akan menguji level support US$0,00000835 dalam beberapa hari ke depan. Jika support ini gagal bertahan, harga pun bisa terjun lebih jauh, di mana support kuat berikutnya tertancap di US$0,00000776.
Akan tetapi, jika momentum bullish kembali datang, harga PEPE bisa menantang resistance di US$0,0000119. Saat ini, pasar masih dalam kubangan ketidakpastian. Karenanya, trader bakal lanjut menantikan sinyal yang lebih jelas guna menentukan arah berikutnya.
Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi harga PEPE ke depannya? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.