Trusted

Harga Shiba Inu (SHIB) Diramal Drop Akhir Pekan Ini, Apa Penyebabnya?

2 mins
Diperbarui oleh Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Harga Shiba Inu terjebak dalam tren turun terlepas dari sejumlah fakeout yang tercatat dalam dua bulan terakhir.
  • Whale SHIB telah menunjukkan skeptisisme sejak awal Maret, yang terlihat dari aksi jual mereka.
  • Meme coin ini mengikuti jejak Bitcoin dan berpotensi jadi korban koreksi.
  • promo

Harga Shiba Inu (SHIB) terancam ambruk akibat minimnya pemulihan yang terlihat pada isyarat pasar yang lebih luas.

Para investor SHIB juga tidak terlalu bullish, yang dapat menyebabkan kerugian bagi meme coin ini.

Whale SHIB Jadi Sumber Masalah

Harga Shiba Inu bisa mengalami koreksi harga karena surutnya dukungan dari kalangan holder SHIB. Para penggemar meme coin ini telah kehilangan optimisme terhadap reli. Ini terlihat dari meningkatnya tekanan jual mereka.

Dalam dua bulan terakhir, alamat yang memegang lebih dari US$1 juta dan US$10 juta SHIB telah menjual sebagian besar pasokan mereka. Nyaris US$10 miliar SHIB telah keluar dari wallet mereka. Alhasil, kondisi ini menciptakan dampak bearish pada meme coin ini.

Aksi jual besar-besaran semacam ini cenderung mengikis segala macam potensi suatu aset untuk memulai reli. Skenario ini bisa terjadi pula pada Shiba Inu kali ini.

Kepemilikan Paus Shiba Inu.
Kepemilikan Whale Shiba Inu | Sumber: IntoTheBlock

Terlebih lagi, korelasi yang dimiliki meme coin ini dengan Bitcoin juga bisa mengancam profitnya. SHIB memiliki korelasi tinggi sebesar 0,81 dengan BTC. Korelasi yang tinggi semacam ini menunjukkan hubungan statistik yang erat antara kedua aset ini. Ini menyiratkan bahwa perubahan pada salah satunya terkait erat dengan perubahan pada yang lainnya.

Kemudian, mengingat Bitcoin adalah aset yang lebih besar dan juga menunjukkan isyarat bearish, sulit untuk memprediksi skenario bullish untuk Shiba Inu. Dengan demikian, ada kemungkinan besar meme coin ini bisa mengalami akhir pekan yang bearish.

Korelasi Shiba Inu dengan Bitcoin.
Korelasi Shiba Inu dengan Bitcoin | Sumber: IntoTheBlock

Support SHIB Bisa Jebol

Sebagian besar, harga Shiba Inu telah berkitar di bawah garis tren turun sejak awal Maret. Walaupun meme coin ini sempat mencoba breakout sebelumnya, harganya ternyata gagal mempertahankan reli.

Akibatnya, SHIB sekarang terancam gagal menembus garis tren turun serta bisa tergelincir ke US$0,00002093. Tumbangnya level support ini akan mengakibatkan koreksi signifikan menuju US$0,00001491.

Analisis Harga Shiba Inu.
Analisis Harga Shiba Inu | Sumber: TradingView

Terakhir, harga Shiba Inu perlu mencetak penutupan candlestick harian di atas US$0,00002584 untuk membatalkan skenario bearish yang ada. Aksi naik semacam ini selanjutnya bisa mematahkan garis tren turun yang telah SHIB pertahankan sejak Maret. Dengan begitu, ini bakal mengantarkan harga SHIB menuju level US$0,00002835 atau lebih tinggi lagi.

Bagaimana pendapat Anda tentang prospek harga Shiba Inu (SHIB) ke depannya? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan Web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori