Harga Solana (SOL) baru-baru ini menarik perhatian dengan mendekati tanda resistance US$186, sebuah level yang sebelumnya memicu koreksi. Meskipun SOL hanya berjarak 16% dari potensi reli menuju US$200, sinyal pasar yang lebih luas menunjukkan tantangan yang akan datang.
Indikator kunci mengungkapkan bahwa SOL mungkin memasuki wilayah overbought, yang secara historis mengarah pada koreksi, sehingga membahayakan reli.
Solana Belum Siap untuk Reli
Sentimen pasar saat ini terhadap Solana mencerminkan kehati-hatian, karena indikator Chaikin Money Flow (CMF) menunjukkan SOL di atas level 20,0—titik di mana arus masuk biasanya mencapai puncak.
Secara historis, mencapai atau melewati ambang batas ini menandakan bahwa investor mungkin mulai menarik dana mereka, yang kemungkinan akan menyebabkan penurunan harga. CMF yang tinggi menunjukkan bahwa momentum terkini Solana bisa menghadapi resistance karena lebih banyak investor mengunci keuntungan.
Arus masuk yang tinggi umumnya menandakan lonjakan permintaan, namun ketika mereka mencapai level ekstrem, tren seringkali berbalik. Mengingat level arus masuk yang tinggi saat ini, sentimen pasar menunjukkan risiko tekanan jual yang dapat menghambat kemampuan Solana untuk mendorong menuju US$200.
Momentum makro Solana juga menunjukkan tanda-tanda mereda, dengan indikator teknis seperti Relative Strength Index (RSI) mencapai level overbought 70,0. RSI yang overbought sering kali mendahului koreksi, karena menandakan bahwa momentum bullish mungkin terlalu berlebihan. Untuk Solana, kondisi ini menunjukkan bahwa reli bisa terhenti, terutama saat altcoin tersebut mendekati resistance kritis.
Ketika RSI bergerak di atas 70, biasanya menjadi tanda peringatan bagi investor, yang mungkin mengantisipasi koreksi. Lonjakan RSI terbaru Solana mengisyaratkan bahwa tren naik aset mungkin mendekati batasnya. Ini bisa membatasi peluang SOL untuk menembus US$186 dan malah mengarah pada koreksi, terutama jika kondisi pasar secara keseluruhan menjadi bearish.
Prediksi Harga SOL: Sedang Koreksi
Saat ini, Solana diperdagangkan di US$173, hanya berjarak 16% dari angka US$200. Untuk mencapai tonggak ini, SOL harus mengatasi resistance US$186, sebuah level yang telah berulang kali gagal ditembus sejak pertengahan Mei. Persistensi lima bulan dari barrier ini menunjukkan bahwa SOL mungkin kesulitan untuk melanjutkan momentum naiknya.
Jika SOL gagal bertahan di US$186, altcoin tersebut bisa kembali ke US$161. Penurunan di bawah level ini bisa mendorong harga Solana turun lebih lanjut ke US$155, secara efektif menghentikan reli dan menantang sentimen bullish.
Namun, jika tren pasar yang lebih luas mendorong momentum bullish ke level baru, SOL bisa melampaui ekspektasi dan menembus US$186. Menembus resistance ini akan membatalkan prospek bearish saat ini, memposisikan Solana untuk menargetkan US$200 dan memperkuat potensi reli dalam jangka pendek.
Bagaimana pendapat Anda tentang prospek harga Solana (SOL) ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.