Hong Kong kembali mengambil langkah berani dalam ruang aset digital. Setelah mengikuti jejak Amerika Serikat (AS) dengan mengizinkan hadirnya exchange-traded fund (ETF) Bitcoin spot, kali ini salah satu legislator Hong Kong Johnny Ng mengeluarkan pandangan yang menyebut adanya peluang bagi Bitcoin (BTC) untuk dijadikan cadangan keuangan negara.
Melalui utas X (sebelumnya Twitter), Ng menyebut bahwa Bitcoin dan juga Web3 telah menarik perhatian banyak negara di seluruh dunia, tidak terkecuali Hong Kong. Menurutnya, kedua teknologi baru itu telah menjadi tonggak penting dalam perkembangan dunia yang mampu menawarkan solusi dalam inovasi keuangan.
“Bitcoin layak dipertimbangkan menjadi cadangan keuangan resmi suatu negara, penerimaan global terhadap BTC terus mengalami peningkatan dan aset kripto itu juga dipandang publik sebagai ’emas digital’ dalam konteks teknologinya,” jelas Ng.
Berangkat dari narasi tersebut, Ng mengatakan bahwa di masa depan, bisa dipertimbangkan adanya penelitian untuk memasukkan Bitcoin ke dalam cadangan strategis, sepanjang itu sesuai untuk dilakukan.
Dirinya juga berjanji akan membahas kelayakan dan peluang untuk bisa mendorong aset kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar itu menjadi cadangan negara dengan berbagai pemangku kepentingan di Hong Kong.
Politisi Amerika Serikat (AS) Juga Usulkan Hal yang Sama
Pandangan serupa sudah lebih dahulu dilontarkan oleh politisi Amerika Serikat (AS), Cynthia Lummis. Dirinya menyodorkan rancangan undang-undang yang mengusulkan Bitcoin menjadi cadangan strategis negara. Hal itu dilakukan sebagai salah satu strategi untuk mengamankan posisi dolar AS sebagai mata uang cadangan di dunia hingga abad ke-21.
Cadangan strategis Bitcoin itu dikatakan Lummis diperlukan untuk melunasi utang nasional negara. Untuk itu, perlu adanya jaringan brankas Bitcoin yang terdesentralisasi yang dioperasikan oleh Departemen Keuangan AS dan juga strategi untuk membeli Bitcoin sebanyak 1 juta unit dalam jangka waktu tertentu.
Menyikapi derasnya perbincangan Bitcoin (BTC) sebagai cadangan keuangan negara, Samson Mow yang selama ini dikenal sebagai pendukung Bitcoin menyebut bahwa prakonsepsi tentang “aset aman” dan juga “volatil” akan hancur dalam beberapa bulan ke depan, seiring dengan diakuinya BTC sebagai aset yang sah.
Bagaimana pendapat Anda tentang dorongan Bitcoin untuk menjadi cadangan strategis negara ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Trusted
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
