Harga Dogecoin (DOGE) saat ini mungkin saja sedang berada di bagian pertama dari aksi kenaikan yang lebih besar yang berpotensi menyeret meme coin ini ke level tertinggi tahunannya yang baru.
Sebelumnya, harga DOGE sudah turun di bawah garis descending resistance sejak November 2022. Garis ini tercatat telah menimbulkan banyak penolakan, dan yang paling baru tercipta pada tanggal 2 April lalu.
Namun, harganya kemudian sukses melesat naik keesokan harinya dan mencapai harga tertinggi tahun ini di level US$0.105 (ikon merah). Akan tetapi, harga DOGE sudah mulai turun lagi sejak itu.
Harga DOGE Bisa Tembus Resistance
Fenomena aksi penolakan harga Dogecoin kemudian mampu memvalidasi resistance US$0,100, yang merupakan level 0,382 Fib dan area resistance horizontal. Level-level retracement Fibonacci merupakan serangkaian garis horizontal yang berasal dari deret Fibonacci, yang menunjukkan area di mana support dan resistance mungkin muncul.
Jika harga DOGE sukses breakout dari resistance tersebut, maka area resistance berikutnya akan hadir di level US$0,122, yang merupakan level retracement resistance Fib 0,618. Namun, apabila nantinya malah terjadi penolakan di area US$0,100, harga DOGE terancam bakal tergelincir ke garis descending resistance lagi di US$0,080.
Sementara itu, indikator Relative Strength Index (RSI) hariannya terletak di atas angka 50 dan terus mengalami peningkatan. Oleh karena itulah, potensi terjadinya breakout jadi lebih besar.
RSI adalah indikator yang membantu trader untuk memahami apakah suatu aset kripto overvalued ataukah undervalued dengan cara mengukur seberapa cepat harganya berubah. RSI mengamati seberapa cepat dan seberapa besar harga suatu kripto bergerak baru-baru ini untuk menentukan apakah sudah saatnya untuk membeli atau menjual aset kripto tersebut.
Grafik dalam Time Frame Jangka Pendek Dukung Prediksi Bullish DOGE
Analisis teknikal dari grafik dua jam jangka pendeknya mendukung berlanjutnya kenaikan harga Dogecoin. Ada tiga alasan utama untuk ini.
Pertama, harganya telah berhasil menembus garis descending resistance. Hal ini mendukung aksi breakout dari time frame hariannya. Selanjutnya, harga DOGE sudah bergerak di atas area resistance minor US$0,090. Dan harapannya, area ini sekarang bisa menjadi support.
Terakhir, aksi harga sejak 8 April terlihat seperti pergerakan naik lima gelombang (hitam) yang lengkap. Oleh karena itulah, semua sinyal ini mampu mendukung kelanjutan kenaikan harga DOGE ke depannya.
Di sisi lain, satu-satunya perkembangan bearish adalah bahwa RSI dua jamnya telah mengonfirmasi hadirnya bearish divergence (garis hijau) selama 24 jam terakhir. Akibatnya, hal ini dapat memicu terciptanya koreksi jangka pendek sebelum kenaikan harga bisa berlanjut lagi.
Namun, apabila nantinya harga closing justru bertengger di bawah US$0,090, maka hal itu akan membatalkan proyeksi bullish ini. Dalam hal itu, meme coin dengan ikon anjing Shiba Inu ini bisa ambruk sampai ke level US$0,080.
Dengan demikian, ramalan harga DOGE yang paling mungkin terjadi adalah berlanjutnya kenaikan menuju area resistance di level US$0,010 serta potensi terjadinya breakout. Jika hal itu terjadi, harga Dogecoin bisa melesat naik menuju US$0,122. Namun, jika area tersebut lagi-lagi menimbulkan aksi penolakan, DOGE berpeluang ambruk ke US$0,080.
Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi harga Dogecoin (DOGE)? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.