Initia, platform blockchain yang dirancang untuk mendukung banyak jaringan layer-2 (L2), berhasil meraup modal sebesar US$7,5 juta dari berbagai raksasa ventura.
Pendanaan Initia yang masuk dalam putaran tahap benih itu dipimpin oleh Hack VC dan Delphi Ventures. Keduanya adalah entitas yang selama ini menitikberatkan portofolio investasinya di sektor inovasi teknologi.
Selain Hack VC dan Delphi Ventures, beberapa investor lain termasuk Nascent, Figment Capital, Big Brain, dan A.Capital juga ikut masuk membenamkan dananya ke Initia.
Dalam utas X (Twitter), pihak Initia menjelaskan bahwa dana segar tersebut rencananya bakal digunakan untuk membangun jaringan interwoven rollup yang bakal sangat berguna dalam perkembangan blockchain. Teknologi tersebut diklaim mampu menata ulang arsitektur, produk, dan ekonomi multi-chain secara menyeluruh, serta menyatukan sistem untuk ribuan roll-up yang saling terkait.
“Kondisi saat ini, sistem yang tengah berjalan di pasar penuh dengan fragmentasi, hambatan dan juga kompleksitas bagi baik pengguna maupun pengembang. Oleh karena itu melalui pengembangan ini diharapkan bisa menghilangkan hambatan masuk bagi pengguna dan juga likuiditas sekaligus menyediakan UX terpadu untuk menavigasi ribuan rollup yang saling terkait dengan lancar,” jelas Initia.
Initia Berupaya Dorong Kemudahan Pertukaran Aset antar Blockchain
Salah satu pendiri Initia, Ezaan Mangalji, menyebutkan fragmentasi lanskap blockchain menciptakan banyak gesekan bagi pengguna. Seperti contohnya, biaya gas fee yang harus dibayarkan dengan mata uang yang berbeda hanya untuk menggunakan fitur lain di dalam aplikasi.
Menurut Mangalji, hal itu bisa menjadi 10 kali lebih rumit ketika pengguna berupaya memindahkan aset antar blockchain. Dia mencontohkan, seperti stablecoin USD Coin (USDC) misalnya, aset tersebut bisa memiliki versi berbeda di rantai yang sama.
Seperti bUSDC, USDCCet dan juga USDCso. Hal itu bisa terjadi karena aset tersebut telah dikirim menggunakan jalur atau bridge yang berbeda. Nah lewat Initia, dia mengeklaim bahwa seluruh aset bisa dipertukarkan, sehingga dalam kasus USDC, nantinya hanya akan ada satu jenis USDC di ribuan aplikasi berbasis blockchain.
“Tujuan utamanya adalah memiliki ribuan atau puluhan ribu aplikasi yang dibangun berlandaskan kripto maupun Web3 tanpa mengetahui bahwa itu adalah proyek kripto,” ungkap pendiri Initia lainnya, Stan Liu.
Geliat Sektor Kripto Semakin Terasa
Arus dana yang masuk ke Initia dan beberapa platform lain di industri kripto maupun blockchain memperlihatkan geliat yang positif.
Jika melihat jumlah pendanaan yang masuk ke sektor kripto dan blockchain di kuartal terakhir 2023 saja, terlihat ada kenaikan arus modal sebesar 2,5%. Meskipun tipis, tetapi industri aset digital berhasil menerima aliran dana sebesar US$1,9 miliar.
Protokol Wormhole menjadi platform infrastruktur blockchain yang mendapatkan guyuran modal terbesar di Q4 kemarin, yakni mencapai US$225 juta.
Lalu, di awal tahun ini, beberapa pendanaan jumbo juga sudah berhasil didapatkan oleh pelaku kripto. Seperti Hack VC, misalnya.
Entitas yang menjadi salah satu pemimpin pendanaan ke Initia ini berhasil menggalang dana sebanyak US$150 juta. Dana tersebut rencananya akan disalurkan ke startup berbasis Web3 dan artificial intelligence (AI) untuk mendorong ekosistemnya bertumbuh.
Statistik dari RootData memperlihatkan pada Januari kemarin, terdapat 113 proyek investasi yang didanai oleh perusahaan modal ventura. Jumlah itu sudah meningkat 10,8% dari bulan sebelumnya. Sementara itu, dari awal hingga tanggal 19 Februari kemarin, sudah terdapat 68 kesepakatan pendanaan yang berhasil dicapai oleh entitas kripto.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.