Harga ONDO (ONDO) terbang 30% dalam 24 jam terakhir, menjadikannya salah satu top gainer terbesar dalam periode tersebut. Sebelum reli anyar ini, token dari proyek tokenisasi aset dunia nyata (real-world asset / RWA) ini sempat tergelincir ke level US$0,64.
Khususnya, pemulihan signifikan ini mungkin terpicu oleh akumulasi gencar oleh seorang pemain utama. Lantas, akankah ini bisa membantu ONDO mempertahankan tren naiknya?
Blackrock Lagi-lagi Beri Dukungan untuk Ondo
Menurut pelacak blockchain Arkham Intelligence, Blackrock telah membeli token ONDO senilai US$5 juta pada tanggal 5 Agustus. Sebelumnya, manajer aset terbesar dunia ini tuntas belanja altcoin yang sama menggunakan 3,11 juta USDC.
Aksi beli ini membawa total jumlah token yang mereka akumulasi menjadi lebih dari US$10 juta dalam enam hari terakhir. Jika manuver ini berlanjut, maka bisa membantu memberikan tekanan beli untuk harga ONDO.
Berlandaskan temuan BeInCrypto, akumulasi ini tetap menjadi bagian dari misi Blackrock untuk memungkinkan penyelesaian instan aset yang ditokenisasi pada OUSG, token yang didukung oleh treasury AS miliknya.
Di samping tekanan beli yang baru saja terukir, aktivitas di blockchain Ondo juga meningkat pesat. Menurut IntoTheBlock, alamat aktif di jaringan ini melonjak 101% dalam tujuh hari terakhir.
Spesifiknya, alamat baru terdongkrak sebesar 44%, sementara saldo nol meningkat 70% dalam periode yang sama. Lonjakan dalam ketiga metrik ini menunjukkan bahwa keterlibatan pengguna jelas terlihat.
Hal ini juga berlaku untuk kedua partisipan baru yang melakukan transaksi sukses ONDO pertama mereka dan mereka yang bergabung dengan jaringan tetapi belum mengadopsi token tersebut. Biasanya, ketika sebuah proyek mengalami lonjakan seperti ini, hal itu menunjukkan bahwa harga native token mungkin akan naik karenanya.
Oleh karena itu, jika aktivitas di jaringan Ondo terus melesat, harga altcoin ini bisa terapresiasi jauh di atas US$0,72 dalam beberapa hari mendatang.
Target Pertama ONDO Menuju US$0,87
Kenaikan harga ONDO akhir-akhir ini juga berarti altcoin ini sekarang hanya berjarak 51,48% lagi dari rekor harga tertinggi sepanjang masa (all-time high / ATH) di angka US$1,48. Aksi rebound ini nampaknya juga menghadirkan sinyal beli untuk token ini.
Jika berhasil tervalidasi, Ondo bisa menghapus penurunan 38% yang dicatatnya sejak 1 Agustus untuk mencapai US$0,87.
Dari grafik di bawah, level harga ini adalah letak retracement Fibonacci 38,2% berada. Namun, sebagai golden rule, setiap kripto yang ingin mempertahankan tren naiknya harus bertahan di level Fib 38,2%.
Jika ini terjadi dengan altcoin ini, maka kekuatan yang mendasari dari rebound sebelumnya akan dianggap kuat, berpotensi membantu harga mencapai US$1,10, di mana golden ratio 61,8% berada.
Sebaliknya, jika ONDO malah gagal mencapai swing high, prediksi ini bisa menjadi tidak valid. Jika benar begitu, altcoin ini bisa bergerak mendekati swing low sebesar US$0,50.
Bagaimana pendapat Anda tentang prospek harga ONDO ke depannya? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.