Cardano (ADA) naik 25% dalam sepekan terakhir, menembus resistance kunci pada garis atas pola segitiga menurun. Breakout bullish ini awalnya memicu optimisme, dan pasar mengincar potensi kembalinya ADA ke level tertinggi dua tahunnya di US$1,32.
Namun, reli ini kini terhenti. Dalam dua hari terakhir, tekanan beli melemah, sehingga membuat harga ADA terkonsolidasi dalam rentang sempit.
Cardano Kehilangan Momentum, Trader Masih Menanti Sinyal
Pekan lalu, reli Cardano sukses membawa harganya menembus garis atas pola segitiga menurun yang bearish, di mana sebelumnya harga diperdagangkan selama beberapa pekan. BeInCrypto melaporkan bahwa breakout bullish ini awalnya memicu optimisme, dan para trader mengincar potensi pemulihan harga ke level tertinggi dua tahun di US$1,32.
Namun, imbas melemahnya tekanan beli, harga ADA terkonsolidasi dalam rentang sempit selama dua hari terakhir. ADA menghadapi resistance di US$1,11 dan menemukan support di US$1,05.
Ketika harga suatu aset diperdagangkan dalam rentang sempit, hal ini menunjukkan periode ketidakpastian di pasar, di mana kekuatan antara pembeli dan penjual seimbang. Biasanya, konsolidasi mendahului pergerakan harga signifikan saat trader menunggu breakout atau breakdown untuk menentukan arah tren berikutnya. Dengan indikator teknikal menunjukkan aktivitas beli yang menurun drastis, harga ADA kemungkinan akan kehilangan sebagian dari keuntungan terbarunya.
Misalnya, temuan dari garis Aroon Up yang melandai mendukung pandangan bearish ini. Pada waktu publikasi, indikator tersebut berada dalam tren turun sejak konsolidasi harga dimulai.
Sebagai informasi, indikator Aroon berfungsi mengukur kekuatan dan arah tren dengan menganalisis waktu sejak harga tertinggi (Aroon Up) dan harga terendah (Aroon Down) terbaru suatu aset. Ketika garis Aroon Up menukik, ini artinya harga tertinggi terbaru semakin jarang terjadi, yang mengindikasikan melemahnya momentum bullish atau potensi pergeseran menuju tren turun.
Selain itu, sentimen tertimbang (weighted sentiment) negatif ADA mencerminkan bias atau kecenderungan bearish yang semakin besar pada altcoin ini. Pada saat publikasi, angkanya berada di -0,71.
Ketika sentimen tertimbang suatu aset bernilai negatif, ini tandanya sentimen pasar secara keseluruhan, yang diukur dari data sosial, bersifat bearish. Ini mengindikasikan bahwa para trader dan investor lebih pesimistis ketimbang optimistis, yang dapat membebani kinerja harga aset yang bersangkutan.
Prediksi Harga ADA: Breakout Bullish atau Koreksi Lebih Lanjut?
Pada waktu publikasi, ADA diperdagangkan seharga US$1,08. Bias bearish yang semakin besar pada koin ini dapat menariknya ke zona support US$1,05. Jika bull gagal mempertahankan level ini, harga koin bisa terjatuh ke bawah US$1 dan diperdagangkan di US$0,94.
Sebaliknya, jika sentimen pasar berubah menjadi bullish, harga Cardano bisa menembus level resistance US$1,11 dan merebut kembali level tertinggi dua tahun di US$1,32.
Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi harga Cardano (ADA) ke depan? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
