Trusted

Pengadilan Tinggi Inggris Bongkar Klaim Palsu Craig Wright sebagai Penemu Bitcoin

2 mins
Diperbarui oleh Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Hakim Mellor beberkan putusan yang disetujui, menolak klaim Craig Wright sebagai Satoshi.
  • Putusan ini menyoroti penggunaan dokumen palsu dan tipu daya Wright secara besar-besaran.
  • Hakim menilai kesombongan Wright tidak sesuai dengan kepribadian Satoshi.
  • promo

Hakim Inggris James Mellor telah secara terbuka membagikan keputusan yang disetujui dalam kasus yang melibatkan pengusaha Australia Craig Wright dan Crypto Open Patent Alliance (COPA). Sebutan “disetujui” sendiri menandakan bahwa keputusan atau putusan ini telah diterima dan diratifikasi secara resmi oleh otoritas yang lebih tinggi, sehingga bersifat mengikat secara hukum.

Dalam putusan Pengadilan Tinggi, Hakim James Mellor menolak klaim Craig Wright sebagai Satoshi Nakamoto, sang penemu Bitcoin. Keputusan ini diambil menyusul persidangan selama lima minggu pada bulan Maret. Ini menandai tonggak penting dalam pertempuran hukum yang tengah berlangsung seputar Wright dan klaimnya.

Putusan yang Disetujui Ungkap Pemalsuan Besar-besaran oleh Craig Wright

Dalam putusan yang disetujui yang dijatuhkan kemarin (20/5), Hakim Mellor memutuskan bahwa Wright membuat dokumen palsu untuk mendukung klaimnya. Lebih lanjut, Hakim Mellor menyatakan bahwa Wright menggunakan pengadilan sebagai sarana untuk melakukan penipuan. Dia menggambarkan bukti Wright sebagai “sangat meragukan atau relevansinya sangat meragukan atau sepenuhnya tidak terbukti dan yang paling buruk, bukti tersebut dibuat-buat” dan didasarkan pada dokumen yang sengaja dipalsukan dalam skala besar.

“Pada tahun 2014, Dr. Wright nampaknya telah membuat dokumen palsu perdananya untuk mendukung klaimnya sebagai Satoshi. Sebagai contoh, Email Kleiman nampaknya diteruskan oleh Dr. Wright kepada Ira Kleiman (saudara laki-laki David Kleiman) pada Maret 2014.”

Hakim Mellor

Selain itu, keputusan ini juga menerangkan bahwa kendati mengakui beberapa dokumen yang tidak autentik selama persidangan, Wright tetap menolak untuk mengakui pemalsuan apa pun.

“Alih-alih, dia justru berbohong berulang kali dan secara besar-besaran dalam rangka menangkis tuduhan pemalsuan,” tukas Hakim Mellor.

Keputusan tersebut mengkritik Wright akibat kurangnya pemahamannya tentang teknologi dasar Bitcoin. Terlebih lagi, arogansi alias kesombongan yang ditunjukkannya juga tidak sesuai dengan kepribadian Satoshi Nakamoto.

“Menurut penilaian saya, kesombongan yang dia tunjukkan bertentangan dengan apa yang muncul dari tulisan Satoshi. Singkatnya, dalam tulisan dan sikapnya, Dr. Wright sama sekali tidak terdengar atau bertindak seperti Satoshi.”

Hakim Mellor

Adapun COPA pertama kali membawa kasus ini ke pengadilan di tahun 2021. Kelompok perusahaan Bitcoin dan kripto ini menuduh Wright melakukan pemalsuan dan sumpah palsu. Dokumen pengadilan menunjukkan bahwa nama-nama terkemuka di industri kripto, termasuk Block Inc. dan Coinbase Global Inc., berada di belakang COPA.

Di awal Maret, BeInCrypto juga sempat memberitakan bahwa Hakim James Mellor membekukan aset Craig Wright senilai US$7,6 juta. Keputusan pengadilan ini didasarkan pada bukti-bukti yang sangat banyak yang disajikan selama Sidang Bersama. Ini kemudian bermuara pada Hakim Mellor yang menyimpulkan, Wright sebenarnya bukanlah seorang pencipta Bitcoin. Keputusan ini merupakan bagian dari tindakan hak cipta dan juga hak basis data yang lebih luas yang diprakarsai oleh Wright beserta dua perusahaannya terhadap beberapa pengembang tertentu.

Bagaimana pendapat Anda tentang klaim palsu Craig Wright ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan Web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori