Pekan pertama Januari 2025 menarik perhatian besar pada tiga token berbasis artificial intelligence (AI) yang mencolok: DeXe (DEXE), Virtuals Protocol (VIRTUAL), dan Destra Network (DSYNC). DeXe melonjak 67% dalam tujuh hari terakhir, kembali mencapai level tertinggi sejak 2021 dengan kapitalisasi pasar US$1 miliar.
VIRTUAL, token AI terkemuka dengan kapitalisasi pasar US$4,2 miliar, naik 30,5% pekan ini dan mencetak all-time high (ATH) baru di atas US$5. Sementara itu, DSYNC mencatat reli 46% dengan kapitalisasi pasar US$433 juta.
DeXe (DEXE)
DeXe Network adalah platform Web3 yang berfokus pada solusi tata kelola. Platform ini memungkinkan pembentukan dan pengelolaan decentralized autonomous organization (DAO).
Token DEXE sudah terbang 67% dalam sepekan terakhir, mencapai level tertingginya sejak 2021 dengan kapitalisasi pasar mencapai US$1 miliar.
Menurut analisis teknikal, jika tren naik dan hype seputar token AI berlanjut, DEXE dapat menguji resistance di US$21,8. Ada potensi naik hingga ke US$25 jika level ini berhasil dirubuhkan. Namun, jika momentum melemah, harga DEXE bisa terjun ke level support US$15,8, dan lebih jauh lagi ke US$12,6 jika tekanan jual terus meningkat.
Virtuals Protocol (VIRTUAL)
VIRTUAL menjadi salah satu token yang paling banyak dibicarakan dalam beberapa pekan terakhir. Platform terdesentralisasi ini memungkinkan penciptaan dan monetisasi persona artificial intelligence (AI) yang dirancang untuk lingkungan virtual, termasuk game dan metaverse.
Token ini melejit 30,5% dalam tujuh hari terakhir serta 150% selama sebulan terakhir. Harganya secara konsisten mencapai rekor tertinggi sepanjang masa (ATH) baru. Pada 2 Januari, VIRTUAL sukses melampaui angka US$5 untuk pertama kalinya, mengukuhkan posisinya sebagai salah satu aset berkinerja terbaik alias top gainer.
Dengan kapitalisasi pasar sebesar US$4,2 miliar, VIRTUAL kini menjadi token AI terkemuka, melampaui pesaing seperti RENDER dan TAO. Jika tren naik berlanjut, VIRTUAL berpotensi menguji resistance US$5 lagi dan mungkin naik ke US$5,25. Namun, jika koreksi menerpa, harganya bisa terpelanting turun ke US$3,73, atau lebih dalam lagi ke US$2,81 jika level support gagal bertahan.
Destra Network (DSYNC)
DSYNC mencatat apresiasi harga 46% dalam tujuh hari terakhir dan merupakan native token dari Destra Network. Destra Network adalah platform terdesentralisasi yang menawarkan solusi cloud computing, pemrosesan artificial intelligence, dan penyimpanan terdesentralisasi.
Dengan kapitalisasi pasar US$433 juta, volume perdagangan harian DSYNC relatif sederhana. Yakni mencapai hampir US$16 juta dalam 24 jam terakhir.
Jika tren naik tetap utuh, DSYNC bisa menguji resistance di US$0,497 dan US$0,5. Token ini juga berpotensi menggelar reli ke US$0,55 serta US$0,6 untuk mencapai rekor harga ATH yang baru. Namun, jika momentum justru melemah, harga token ini bisa mundur ke level support US$0,359, yang akan menandakan koreksi tajam.
Bagaimana pendapat Anda tentang prospek ketiga crypto AI ini di pekan pertama Januari 2025? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.