Usai mengumumkan perilisan proyek non-fungible token (NFT) baru dalam ekosistem Bored Ape Yacht Club (BAYC), Yuga Labs pada hari Kamis (19/1) memberitahu bahwa klaim Sewer Pass telah dibuka untuk minted.
Dalam beberapa jam setelah perilisan, koleksi NFT itu menghasilkan lebih dari 6 ribu ether (ETH) atau yang bernilai lebih dari US$9 juta (sekitar Rp138,8 miliar) dalam total volume penjualan.
Sebagai informasi, Sewer Pass sendiri berfungsi sebagai kunci untuk memainkan game berbasis keterampilan yang bernama Dookey Dash.
Para pihak yang memegang Sewer Pass, baik yang melakukan minting atau membeli di market sekunder, dapat memainkan game tersebut dari 19 Januari hingga 8 Februari mendatang. Berdasarkan roadmap yang ada saat ini, skor yang terkumpul dari gamplay ini akan menjadi bagian dari pengalaman naratif yang lebih luas yang nantinya disebut sebagai Bab 1.
Adapun para holder koleksi NFT BAYC atau Mutant Ape Yacht Club (MAYC) yang memiliki atau tidak memiliki Bored Ape Kennel Club (BAKC) memenuhi syarat untuk mengklaim Sewer Pass secara gratis.
Sewer Pass dipecah menjadi 4 tingkatan, berdasarkan jika para holder koleksi NFT BAYC atau MAYC turut memiliki koleksi NFT BAKC di crypto wallet mereka.
Saat ini, floor price atau harga dasar untuk bisa mendapatkan Sewer Pass Tier 1 di marketplace NFT sekunder seperti OpenSea mencapai sekitar 1,3 ETH atau sekitar US$2.135 (Rp32,2 juta). Sementara itu, Sewer Pass Tier 4 bernilai hingga 420 ETH atau sekitar US$643.927 (Rp9,7 miliar).
NFT Sewer Pass Terapkan Daftar Blokir
Terkait koleksi NFT Sewer Pass ini, Yuga Labs memasukkan setidaknya 4 marketplace NFT yang kurang ‘menghargai’ royalti bagi kreator.
Pasalnya, proyek NFT Sewer Pass memuat kode yang memblokir transaksi NFT dari crypto wallet milik marketplace NFT seperti Blur, SudoSwap, LooksRare, hingga NFTX.
Sebagai informasi, LooksRare dan Blur memiliki sistem royalti opsional, sementara NFTX dan SudoSwap tampak tidak ingin pusing dengan pembayaran royalti kepada kreator NFT.
Adapun langkah yang diambil oleh sejumlah marketplace NFT ini untuk meningkatkan transaksi market NFT dengan mengurangi ongkos yang sekiranya dapat menurunkan minat pembelian dari kolektor.
Dalam keributan terkait royalti NFT ini, marketplace NFT X2Y2 yang turut menerapkan royalti opsional sempat mengatakan pada September 2022, “Ketika orang lain dapat memutuskan ke mana Anda dapat mentransfer NFT Anda [merujuk dari aksi kreator NFT yang menerapkan daftar blokir], Anda bukan lagi pemilik sebenarnya.”
Pihak Yuga Labs sendiri menegaskan bahwa klaim dari Sewer Pass hanya akan dapat diperdagangkan di platform NFT yang menghormati royalti kreator.
- Baca Juga: Yuga Labs Umumkan Royalti 5% untuk Penjualan NFT Meebits dan Beri Sinyal Bakal Ada Pengembangan Baru
Platform Email Mailchimp Alami Peretasan, Yuga Labs Juga Terdampak
Saat euforia tentang perilisan Sewer Pass sepertinya belum mereda, Yuga Labs pada hari Kamis (19/1) datang dengan kabar baru yang cukup membuat kaget.
Yuga Labs mengaku baru-baru ini mengetahui bahwa Mailchimp, salah satu platform email terpopuler di dunia, mengalami pelanggaran data. Akun mereka di Mailchimp menjadi salah satu dari sekian banyak pihak lain yang terkena dampak.
Meski demikian, Yuga Labs mengklaim bahwa mereka hanya menggunakan layanan itu beberapa kali dan untuk tujuan terbatas. Karena untuk berhati-hati, Yuga Labs ingin membagikan apa yang mereka ketahui.
“Pelaku yang tidak berwenang mungkin telah mengakses data di akun Mailchimp kami. Namun, saat ini tidak ada bukti yang menunjukkan adanya data yang diekspor,” tulis pihak Yuga Labs.
Sebagai penegasan, Yuga Labs tidak akan pernah mengirim email yang isinya meminta informasi sensitif.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.