Trusted

Meski Volume Amblas 50%, Magic Eden Mantap Gandeng Polygon sebagai Blockchain Ketiga di Platform NFT Miliknya

2 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Magic Eden sukses menempati posisi pertama di jaringan Solana dan sekaligus peringkat kedua dalam daftar marketplace di DappRadar.
  • Sampai sekarang, platform ini sudah mendukung blockchain Solana, Ethereum, dan Polygon.
  • Tapi, dalam 24 jam terakhir, volume platform Magic Eden sendiri tercatat telah anjlok sekitar 50%.
  • promo

Magic Eden, marketplace yang berjalan di atas jaringan Solana, baru saja menambahkan Polygon sebagai blockchain ketiga di platform miliknya. Padahal, volume marketplace mereka tercatat telah mengalami penurunan sebanyak 50%.

Magic Eden adalah sebuah marketplace NFT terkemuka di jaringan Solana. Menurut DappRadar, mereka menempati peringkat kedua di antara marketplace terpopuler lainnya. Kemudian, hari ini (23/11), pihaknya juga resmi mengumumkan kemitraannya dengan Polygon guna melanjutkan visinya sebagai marketplace multi-chain. Dengan integrasinya dengan Polygon ini, Magic Eden juga sedang mempersiapkan launchpad dan juga marketplace untuk bulan depan.

Lewat Kolaborasi dengan Polygon, Magic Eden Siap Bawa Pengguna Web2 ke Sektor NFT

Berkat biaya transaksi yang lebih rendah dan juga throughput yang lebih baik, Polygon telah menjadi pilihan utama bagi perusahaan-perusahaan Web2 yang mencoba membangun bisnisnya di Web3. Baru-baru ini, NFT Reddit berhasil membawa lebih dari tiga juta penggunanya ke sektor NFT dengan dukungan dari Polygon chain.

Magic Eden adalah sebuah tim yang mengalokasikan dana mereka untuk bidang yang mereka targetkan. Sedangkan, Polygon telah membawa IP konsumen Web2 ke dunia NFT. Dengan demikian, kemitraan ini adalah kunci untuk membawa Web3 kepada khalayak, dan ini sejalan dengan misi kami yang lebih luas untuk menyebarkan keajaiban NFT.

Magic Eden

Statistik Platform NFT Terpantau Anjlok Tajam

Menurut data dari DappRadar, meskipun berita positif terkait kemitraan tersebut telah terbit, sejumlah statistik penting tertentu dari Magic Eden tercatat mengalami penurunan tajam.

Jumlah Dompet Aktif Unik yang berinteraksi dengan smart contract platform tersebut terpantau turun lebih dari 12% dalam 30 hari terakhir. Selain itu, volumenya telah amblas lebih dari 30% selama 30 hari terakhir. Terlebih lagi, perlu dicatat juga bahwa volume dalam 24 jam terakhir mereka telah melorot hampir 50%.

Ujian Ekstra bagi Ekosistem Solana?

Sejauh ini, Magic Eden masih berhasil mempertahankan gelarnya sbagai marketplace terkemuka di ekosistem Solana. Komunitasnya juga optimis bahwa dengan bergabungnya Polygon dengan Magic Eden, maka kolaborasi itu akan menjadi “ujian tambahan untuk ekosistem Solana.” Pasalnya, runtuhnya FTX baru-baru ini sudah cukup menggoreskan luka hebat pada keseluruhan ekosistem Solana. Menurut data dari DefiLlama, total value locked (TVL) Solana tercatat anjlok hampir 80% sejak tanggal 6 November lalu. Padahal, ekosistem Solana sendiri sebelumnya sempat mencetak TVL sebesar US$1 miliar, yang sekarang hanya berjumlah sekitar US$283 juta saja.

Sumber: DefiLlama

Bagaimana pendapat Anda tentang kemitraan antara Polygon dan Magic Eden ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan Web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori