Sui, proyek blockchain layer-1 (L1) dengan konsensus proof-of-stake (PoS) yang dikembangkan oleh Mysten Labs, akhirnya resmi meluncurkan mainnet mereka pada hari Rabu (3/5).
Setelah itu, sejumlah crypto exchange; seperti Bybit, OKX, KuCoin, hingga Binance, akhirnya resmi listing native cryptocurrency dari Sui (SUI). Harganya sempat melonjak menjadi US$2 per SUI. Saat ini, harganya berada di sekitar US$1,4 per SUI.
Reporter kripto Colin Wu melaporkan bahwa tim Sui mewajibkan crypto exchange yang bermitra dengan mereka agar tidak meluncurkan perpetual contract yang memungkinkan para trader membuka posisi short atau long saat native cryptocurrency dari proyek itu diluncurkan.
Saat ini, sejumlah crypto exchange utama sementara memenuhi permintaan tersebut, dan peluncuran perpetual contract di masa depan mungkin tertunda untuk jangka waktu tertentu. Namun, sejumlah crypto exchange, seperti MEXC hingga Gate.io, telah meluncurkan perpetual contract untuk SUI.
Market Cap SUI Menuai Sorotan
Adapun market cap atau kapitalisasi pasar dari SUI kini mencapai sekitar US$786 juta, dengan valuasi terdilusi penuh (FDV) sekitar US$14,8 miliar. Sebagai perbandingan, market cap pesaing utama SUI, yaitu Aptos (APT), mencapai sekitar US$1,8 miliar, dengan valuasi FDV mencapai hampir US$10,2 miliar.
Lonjakan harga SUI membuat beberapa pihak dalam komunitas kripto mengkritik penilaian setinggi langit itu. Arthur Cheong, founder dari DeFiance Capital, mengatakan orang-orang bertanya mengapa venture capital (VC) terus mendanai protokol L1 pra-mainnet baru dengan perkiraan valuasi miliaran dolar Amerika Serikat (USD).
“Selama L1 yang bersemangat dapat terus lolos dengan meluncurkan FDV lebih dari US$10 miliar, bahkan di tengah market yang menantang, tren ini akan terus berlanjut,” ungkap Arthur Cheong.
Dia menambahkan catatan bahwa hampir semua founder proyek L1 yang hype di siklus sebelumnya, sekarang adalah miliarder, meskipun sedikit daya tarik nyata yang dicapai dalam proyek blockchain mereka.
- Baca Juga: Proyek Blockchain Sui Dapat Suntikan Investasi US$300 Juta dari FTX, a16z, hingga Binance
FTX Mungkin Menyesal Jual Saham dan SUI Mereka Lebih Dulu
Dalam momentum listing koin kripto SUI, crypto exchange FTX yang sudah bangkrut juga mendapat sorotan.
Sebab, pada 27 Maret lalu, FTX mengumumkan telah menjual saham dan aset kripto (sekitar 887,75 juta SUI) yang seharusnya menjadi milik mereka di proyek Sui kepada Mysten Labs senilai hampir US$100 juta.
Pasalnya, kini nilai koin kripto SUI yang seharusnya menjadi milik FTX itu telah melonjak sekitar US$1 miliar.
Perlu diketahui, FTX Ventures mengakuisisi saham Mysten Labs sekitar US$101 juta sebagai bagian dari putaran pendanaan senilai US$300 juta dengan valuasi perusahaan lebih dari US$2 miliar, yang diumumkan secara publik pada September 2022.
Sambutan Pihak Sui Foundation saat Resmi Luncurkan Mainnet
Sui Foundation adalah organisasi yang diklaim independen. Entitas ini didedikasikan untuk kemajuan dan adopsi jaringan Sui dengan mendukung komunitas pembangun dan kreator.
Mereka menjelaskan bahwa blockchain Sui adalah yang pertama dan platform smart contract yang dirancang dari bawah ke atas untuk membuat kepemilikan aset digital cepat, pribadi, aman, dan dapat diakses oleh semua orang.
Mereka menyebut bahwa Sui memiliki banyak keunggulan dibandingkan dengan blockchain yang tersedia saat ini. Model objek-sentris Sui, berdasarkan arsitektur barunya, memungkinkan pemrosesan transaksi paralel, penyelesaian sub-detik (rata-rata hanya 480 milidetik), dan aset on-chain yang kaya.
Dengan pemrosesan dan penyimpanan yang dapat diskalakan secara horizontal, Sui disebut mendukung berbagai aplikasi dengan kecepatan tidak tertandingi dengan biaya rendah.
Sui diklaim adalah kemajuan fungsi langkah dalam blockchain dan platform tempat pembuat dan pengembang dapat membangun pengalaman yang luar biasa dan ramah pengguna.
Sebagai platform smart contract umum, Sui mampu mendukung rangkaian aplikasi kelas dunia dalam game, keuangan, perdagangan, media sosial, dan banyak lagi.
Para pengguna blockchain Sui disebut dapat mengakses semua infrastruktur inti yang diperlukan untuk mendukung kepemilikan aset digital yang sebenarnya serta mengaktifkan kemampuan transaksi dengan aplikasi terdesentralisasi dan peserta ekosistem lainnya.
Terkait hal ini, Managing Director di Sui Foundation, Greg Siourounis, mengatakan bahwa untuk pertama kalinya, pembangun dan pengguna memiliki akses ke blockchain L1 yang memungkinkan developer dapat membangun secara bebas, tanpa dihambat oleh infrastruktur yang rumit, dan membuka kemungkinan tanpa batas bagi pengguna di seluruh dunia.
Bagaimana pendapat Anda tentang perilisan mainnet Sui dan listing koin SUI? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.