Mantle (MNT) telah membuat kesan kuat dengan mencapai level tertinggi dalam lima bulan. Lonjakan ini terjadi bersamaan dengan peningkatan volume perdagangan 450% yang menakjubkan.
Jadi, apa yang memicu breakout altcoin layer-2 ini pada bulan Agustus? Berikut adalah beberapa faktor kunci di balik reli harga terbarunya.
Apa yang Ada di Balik Comeback Mantle yang Meledak?
Menurut data dari Artemis Analytics, jumlah alamat aktif harian melonjak 1.600% hanya dalam satu bulan. Dari 7.000 menjadi 120.000.
Lonjakan ini jelas menunjukkan bahwa partisipasi pengguna di jaringan Mantle kembali meningkat. Situasi ini mencerminkan tumbuhnya kepercayaan dan meningkatnya penggunaan dari komunitas.

Data menunjukkan bahwa Mantle mulai mendapatkan daya tarik pada pertengahan Juli dan mempertahankan momentum tersebut hingga Agustus. Pada waktu yang sama, Mantle resmi bergabung dengan Strategic ETH Reserve (SΞR) dengan mengalokasikan 101.867 ETH (setara dengan US$392 juta) ke dalam treasury-nya.
Dengan alokasi ETH ini, Mantle kini menjadi salah satu pemegang ETH terbesar di antara entitas Web3, berada di peringkat ke-8 di papan peringkat SΞR. Sementara itu, harga ETH telah melonjak dari US$3.000 menjadi US$4.000 sejak pertengahan Juli. Cadangan strategis ini menyebabkan MNT mempertahankan korelasi dengan ETH, sehingga meningkatkan harga.
“Whale membeli saat harga turun pada aset ini karena suatu alasan. Mantle baru saja bergabung dengan Strategic ETH Reserve (SΞR) — sebuah langkah diam-diam dengan implikasi besar,” jelas Investor CyrilXBT.
Eksposur Institusional Meningkatkan Kredibilitas Mantle
Elemen penting lainnya dalam strategi ini adalah mETH Protocol. Ini adalah platform staking yang dibangun di atas Mantle Network, dirancang untuk memaksimalkan hasil ETH melalui mekanisme staking dan restaking.
“Mantle memiliki salah satu treasury terbesar yang didenominasikan dalam ETH di chain: lebih dari US$320 juta di mETH, cmETH, dan ETH,” ujar mETH Protocol.
Beberapa perusahaan publik, seperti Republic Technologies, mengonversi sebagian besar ETH yang mereka kumpulkan menjadi mETH selama Q2/2025. Langkah ini membantu Mantle Network meningkatkan kredibilitasnya di antara para investor.
Selain itu, peluncuran UR telah menambah lebih banyak utilitas untuk MNT.
UR adalah aplikasi kripto pintar yang menggabungkan keuangan tradisional (TradFi) dengan keuangan terdesentralisasi (DeFi). Dibangun di atas Mantle Network, platform ini bertujuan untuk membawa teknologi blockchain ke dalam layanan perbankan arus utama.
“MNT mulai bergerak lagi. Ini mendapatkan momentum signifikan dan tidak menunjukkan tanda-tanda berhenti. Saya percaya kenaikan harga terkait dengan peluncuran UR mereka baru-baru ini,” kata Trader Tardigrade.
Perkembangan ini menunjukkan upaya jelas Mantle untuk membuka lebih banyak pintu bagi aliran modal institusional.
10 Wallet MNT Teratas Memegang Lebih dari 89% Total Pasokan
Data BeInCrypto menunjukkan MNT mencapai US$0,88 — level tertinggi sejak Maret — dengan volume perdagangan 24 jam melebihi US$500 juta, lebih dari dua kali lipat volume rata-rata bulan lalu.

Namun, data dari CoinMarketCap mengungkapkan bahwa 10 wallet MNT teratas mengendalikan lebih dari 89% dari total pasokan. Treasury Mantle sendiri memegang lebih dari 49% dari pasokan. Token ini digunakan untuk mendanai pengembangan, staking, dan investasi strategis.
Walaupun MNT telah melonjak lebih dari 30% sejak awal Agustus, harganya masih jauh di bawah level tertinggi sepanjang masa sebesar US$1,50 dari tahun 2024.
Bagaimana pendapat Anda tentang lonjakan harga Mantle (MNT) ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
