Meskipun hadir sebagai pendatang baru di ekosistem keuangan Indonesia, PT Indokripto Koin Semesta (COIN) makin memantapkan tajinya di dalam lanskap aset digital. Hajatan perdananya berupa initial public offering (IPO) yang berlangsung sejak 2 Juli kemarin berhasil mendapatkan respons positif dari pasar dengan mencatatkan kelebihan permintaan alias oversubscribed lebih dari lebih dari 70 kali.
Selain itu, total pemesanan yang terekam juga mencapai lebih dari 100 ribu calon investor. Capaian yang dibukukan oleh COIN, induk usaha dari PT Central Finansial X (CFX) dan PT Kustodian Koin Indonesia (Indonesia Coin Custodian/ICC) itu juga sekaligus menunjukkan bahwa minat masyarakat terkait aset kripto sangat tinggi.

Chief Investment Officer (CIO) Coinwise, Andry Hakim menjelaskan, IPO COIN berpotensi mendapatkan respons positif dari pasar saham lantaran merupakan pionir bursa kripto yang melantai di pasar modal Indonesia.
“Kehadiran COIN menjadi babak baru bagi pasar modal tanah air. Di mana investor bisa memiliki pilihan berinvestasi pada entitas yang bergerak di industri aset kripto dan mendapatkan eksposur ke industri tersebut melalui kepemilikan saham,” jelas Andry.
Gelombang IPO Raksasa Kripto Global
Aksi korporasi yang tengah digeber oleh Indokripto terjadi berbarengan dengan rencana IPO beberapa raksasa kripto di kancah global. Menggambarkan besarnya potensi kelas aset baru tersebut di masa depan.
Dalam catatan BeInCrypto, sejumlah entitas termasuk Gemini dan OKX tengah melakukan penjajakan untuk bisa melakukan IPO di Amerika Serikat (AS). Mengikuti jejak Coinbase (COIN) yang sudah lebih dulu menggelar aksi tersebut.
Gemini bahkan mengaku sudah mengajukan permohonan untuk meluncurkan IPO-nya sendiri. Selain itu, raksasa di bidang stablecoin, Circle juga sudah menggelar IPO dan memulai debut perdagangan saham perdananya pada 5 Juni kemarin.
Euforia yang terjadi di pasar aset digital itu, sempat menarik nama Tether, penerbit stablecoin terbesar di dunia, ke dalam rumor go public. Namun Chief Executive Officer (CEO) Tether, Paolo Ardoino menepis kabar tersebut. Ia mengatakan bahwa tidak perlu melakukan go public. Menunjukkan kepercayaan terhadap struktur dan arah perusahaan yang tetap ada di ranah privat.
Bagaimana pendapat Anda tentang keberhasilan IPO COIN ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
