Narasi di dunia kripto tengah mengalami pergeseran besar pekan ini, di mana token AI, real-world asset (RWA), dan meme coin sama-sama mencatat koreksi dramatis. Sektor AI, yang sebelumnya menjadi primadona, kini kehilangan 42% kapitalisasi pasarnya dalam sebulan terakhir. Token-token utama seperti FET dan RENDER terus terperosok lebih dalam.
Di sisi lain, sektor RWA terjatuh dari US$72 miliar menjadi US$55,5 miliar hanya dalam kurun waktu tiga hari. Hal ini meskipun kejelasan regulasi di AS berpotensi memberikan support jangka panjang. Meme coin juga ikut terimbas, di mana 10 token terbesar di kategori ini semuanya ambruk setidaknya 22% dalam sepekan terakhir.
Token AI
Sektor kecerdasan buatan (artificial intelligence / AI) menjadi salah satu yang paling terpukul di pasar kripto sepanjang bulan lalu. Setelah mencapai puncak kapitalisasi pasar di US$60 miliar pada 6 Januari, kini nilainya merosot ke US$32,8 miliar, mencerminkan penurunan tajam.
Beberapa token AI terbesar mencatat kerugian signifikan dalam tujuh hari terakhir. FET anjlok 32,2%, RENDER turun 27,21%, dan VIRTUAL terperosok 35%.
Koreksi ini bermula sekitar dua pekan lalu akibat dampak dari DeepSeek dan terus meluas ke seluruh sektor, mendorong banyak token AI ke level terendah dalam beberapa bulan.
Dengan kapitalisasi pasar AI crypto yang kini susut hampir 42% dalam 30 hari terakhir, pekan ini menjadi momen krusial untuk menentukan apakah aset-aset ini mampu stabil dan bersiap untuk rebound, atau justru akan mengalami tekanan lebih lanjut.
Aset Dunia Nyata (RWA)
Sektor real-world asset (RWA) mengalami penurunan tajam, dan kapitalisasi pasarnya anjlok dari US$72 miliar pada 31 Januari menjadi US$55,5 miliar hanya dalam tiga hari.
Kendati menghadapi tekanan, RWA tetap menjadi kelas aset yang signifikan di dunia kripto. Tercatat, ada sembilan proyek yang masing-masing memiliki kapitalisasi pasar di atas US$1 miliar. Beberapa pemain utama seperti Chainlink, Avalanche, Hedera, Mantra, dan Ondo terus mendorong perkembangan sektor ini.
Meskipun koreksi baru-baru ini berdampak pada valuasi RWA, sektor ini tetap menjadi salah satu narasi kripto yang paling menarik. Potensi keuntungan dari kemajuan regulasi di AS, yang menjadi janji kuat Donald Trump, dapat membuka peluang baru bagi aplikasi RWA.
Dengan ketertarikan dari institusi besar seperti BlackRock dan Morgan Stanley, sektor ini semakin mendapat sorotan arus utama, memperkuat prospek pertumbuhan jangka panjangnya.
Meme Coin
Sektor meme coin, yang merupakan salah satu narasi kripto terbesar di pasar, telah mengalami pukulan keras dalam kekacauan likuidasi hari ini. Sepuluh meme coin terbesar ambruk serempak setidaknya 22% dalam sepekan terakhir. PENGU memimpin kerugian, merosot 46%, sementara hanya lima meme coin yang kini mempertahankan kapitalisasi pasar di atas US$1 miliar.
Selama 30 hari terakhir, total pasar meme coin menyusut 37%, membawa valuasinya turun menjadi US$68 miliar. Koreksi tajam ini menyoroti perubahan sentimen, di mana meme coin kehilangan momentum yang mereka miliki beberapa bulan lalu.
Data terbaru dari Kaito menunjukkan bahwa perhatian pada meme coin kini telah turun di bawah sektor DeFi, sebuah tren yang belum pernah terjadi dalam beberapa bulan terakhir.
Perubahan ini menunjukkan bahwa para investor mungkin sedang memutar dana mereka dari meme coin ke aset DeFi yang lebih tradisional atau stablecoin.
Dengan keterlibatan yang lebih rendah serta harga yang terus menurun, meme coin menghadapi tekanan jual yang meningkat. Kecuali ada katalis baru, dominasi pasar mereka mungkin akan terus memudar.
Bagaimana pendapat Anda tentang 3 narasi crypto yang wajib investor pantau sepekan ke depan? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.