Raksasa teknologi asal Finlandia, Nokia masuk lebih dalam ke ruang kripto. Laporan FinanceFeeds mengungkap, entitas tersebut telah mengajukan paten untuk perangkat, metode dan program komputer yang mampu mengenkripsi aset digital.
Permohonan tersebut tertera pada China National Intellectual Property Administration (CNIPA) yang berisi tentang uraian singkat perangkat yang tengah digarap oleh Nokia. Meskipun tidak dijelaskan lebih detail terkait rencana pengembangannya, namun langkah strategis ini merupakan upaya terbaru yang dilakukan perusahaan dalam menavigasi lanskap aset digital.
Sebelumnya pada tahun 2021, perusahaan juga sudah sempat merilis Nokia Data Marketplace yang memanfaatkan tenaga blockchain untuk perdagangan data.
Ketika itu, Nokia bermaksud memfasilitasi proses berbagi data yang juga berfungsi untuk untuk menciptakan model artificial intelligence (AI) guna transformasi digital dan monetisasi data secara aman.
Aksi itu sekaligus menjadi langkah pertama Nokia dalam menapaki ruang aset digital. Inisiatifnya terus berkembang hingga akhirnya pada tahun 2023, perusahaan mulai menjajaki ruang metaverse. Ketika itu, perseroan ikut terlibat dalam proyek pembuatan bir mikro yang terhubung dengan jaringan 5G.
Skema itu memungkinkan para peneliti yang berada di wilayah Jerman dan Australia melakukan eksperimen pembuatan bir menggunakan teknologi augmented reality (AR).
- Baca Juga: Raksasa Telekomunikasi Spanyol dan Chainlink Jalin Kerja Sama untuk Cegah Serangan SIM Swap
Raksasa Telekomunikasi Lainnya Sudah Lebih Dulu Masuk ke Kripto
Aksi terbaru Nokia menambah panjang deret entitas telekomunikasi yang akhirnya menaruh fokus terhadap aset digital. Sebelumnya, SK Telecom, salah satu perusahaan asal Korea Selatan juga sudah mulai mengembangkan metaverse sejak beberapa tahun lalu.
Perusahaan berniat terus memperluas jejaring bisnisnya dengan menjalin kerja sama dengan beberapa entitas dari Indonesia, Filipina dan Malaysia. Hal itu sengaja dilakukan untuk mengembangkan proyek metaverse Ifland ke tiga regional tersebut.
Selain itu, Taiwan Mobile yang merupakan operator telekomunikasi terbesar kedua di Taiwan juga sudah memperluas model bisnisnya ke wilayah kripto. Juli 2024 ini, perusahaan berhasil mengantongi lisensi sebagai penyedia layanan aset virtual (VASP).
Perizinan itu memungkinkan Taiwan Mobile untuk membangun platform crypto exchange dan menawarkan layanannya ke investor.
Bagaimana pendapat Anda tentang langkah Nokia yang mulai memasuki ruang kripto ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.