Lihat lebih banyak

Terkendala ‘Masalah Koneksi,’ OKX Hentikan Proses Penarikan selama Beberapa Jam

2 mins
Oleh Oluwapelumi Adejumo
Diterjemahkan Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Halaman status OKX menunjukkan bahwa layanan penarikan dan depositnya mengalami pemadaman parsial.
  • Bursa tersebut mengatakan bahwa masalah itu disebabkan oleh penyedia layanan cloud pihak ketiga mereka.
  • Dalam beberapa minggu terakhir, bursa kripto terpusat telah menarik perhatian lebih dari komunitas.
  • promo

OKX, salah satu bursa kripto terkemuka, belum memproses penarikan dalam tujuh jam terakhir karena adanya masalah dengan penyedia layanan cloud-nya.

Untungnya, bursa kripto tersebut mengumumkan bahwa dana penggunanya aman dan pihaknya sendiri juga sudah menghubungi penyedia layanannya.

Tidak Ada Penarikan ataupun Deposit di OKX

Pada saat publikasi, halaman status OKX menunjukkan bahwa bursa tersebut sedang tidak memproses deposit atau penarikan apa pun pada platform miliknya. Menurut bursa tersebut, layanan ini ditangguhkan karena “kesalahan layanan cloud [pihak] ke-3.”

OKX Status page
Laman status OKX | Sumber: Situs OKX

Melalui Twitter, bursa tersebut menyatakan bahwa ada “masalah koneksi intermiten” dengan penyedia layanan untuk bursanya.

Selanjutnya, mereka mengungkapkan bahwa penyedia layanan cloud-nya adalah Alibaba Cloud. Pada tangkapan layar dari OKX sendiri menunjukkan bahwa Alibaba sedang memperbaiki kegagalan peralatan di Hong Kong Zone C. Selain itu, mereka menambahkan bahwa pihaknya siap untuk segera melanjutkan layanannya setelah penyedia cloud sudah rampung memperbaiki masalah tersebut.

Data Etherscan mencatat bahwa salah satu hot wallet OKX belum memproses penarikan sejak pukul 2:47 pagi UTC yang berarti sudah terjadi lebih dari tujuh jam.

Sementara itu, Wu Blockchain melaporkan bahwa Star Xu, sang pendiri OK Group, mengatakan bahwa insiden tersebut dapat menjadi skandal besar dalam sejarah Alibaba Cloud.

Sebelumnya, bursa kripto lainnya, yakni Gate.io, juga mengatakan bahwa penggunanya mungkin akan mengalami keterlambatan dalam proses deposit dan penarikan mereka akibat gangguan koneksi yang terputus-putus.

Centralized Exchange Menjadi Sorotan

Bursa kripto terpusat atau centralized exchange (CEX) telah mendapat perhatian lebih dari komunitas kripto sejak terjadinya insiden FTX pada bulan November lalu.

Sebut saja Gemini, platform kripto terkemuka yang berbasis di AS, yang sempat offline selama beberapa jam pada tanggal 16 Desember karena “pemeliharaan terjadwal.” Sebelumnya, bursa tersebut juga mengalami downtime pada 16 November karena pemadaman Amazon Web Services EBS.

Sementara itu, bursa top lainnya, seperti Binance, juga menjadi bahan sorotan. Binance mengalami lonjakan penarikan selama seminggu terakhir. Bursa tersebut memproses penarikan lebih dari US$5 miliar. Terkait berbagai peristiwa selama beberapa waktu terakhir, CEO Binance, Changpeng Zhao, menyangkal semua FUD yang beredar terkait perusahaannya.

Di samping itu, beberapa perusahaan audit juga telah melepaskan klien bursa kripto mereka. Manajer hedge fund, Michael Burry, baru-baru ini mengunggah cuitan yang berbunyi bahwa audit bursa kripto pada dasarnya “tidak berarti” karena auditor baru bisa “belajar pada [saat] bekerja.”

BeInCrypto melaporkan bahwa proses audit di industri ini memang terbilang menantang atau sulit untuk dilakukan karena kurangnya pengalaman dan keahlian khusus.

Sehubungan dengan kondisi ini, Jeff Dorman, CIO di firma investasi Arca, menuliskan bahwa “para auditor sendiri masih belajar.”

Membuktikan bahwa Anda memiliki aset di wallet adalah hal yang mudah; [Namun] untuk membuktikan bahwa Anda memiliki akses ke semua aset [tersebut] adalah proses [yang] PANJANG.

Jeff Dorman, CIO Arca

Bagaimana pendapat Anda tentang pemberhentian layanan deposit dan penarikan OKX saat ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | April 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori