OKX, salah satu crypto exchange terbesar di dunia, memperkuat lini bisnis Web3 perusahaan lewat jalur penggemar sepak bola. OKX baru saja merilis platform immersive bernama OKX Collective sebagai salah satu strategi untuk mendongkrak pemanfatan ruang virtual menjadi lebih masif. Demi memuluskan aksinya, perusahaan menggandeng pemain belakang klub sepak bola Manchester City, Ruben Dias, guna mendongkrak keterlibatan penggemar di ruang nyata dan dunia virtual.
Lewat platform tersebut, OKX mengklaim bisa memberikan pemahaman bagi para penggemar lewat program “Train Like Dias”. Dalam program itu, akan ditampilkan beberapa teknik latihan pemain yang juga memperkuat tim nasional Portugal itu.
Global Chief Marketing Officer OKX, Haider Rafique, mengatakan bahwa potensi yang ditawarkan Web3 sangat luas dan hanya dibatasi oleh imajinasi para penggunanya sendiri. Dengan program tersebut, OKX percaya bisa memperkenalkan bagaimana teknologi metaverse bisa mendekatkan idolanya dengan para penikmat sepak bola.
“Nantinya setiap penggemar yang mengunjungi OKX Collective mendapatkan pengalaman khusus yang dirancang berdasarkan gaya bermain dan minat pribadi masing-masing pemain. Layanan ini juga akan memperkenalkan pengalaman digital berbasis aset digital alias non-fungible-token (NFT),” jelas Rafique.
OKX Collective sendiri merupakan bagian dari lingkungan metaverse yang memungkinkan penggemar sepak bola untuk berpartisipasi langsung di ranah Web3. Selain itu, akses yang terbuka di OKX Collective bukan hanya untuk Dias. Pemain Manchester City lainnya; seperti Alex Greenwood, Ilkay Gundogan, dan Jack Grealish juga bisa dikuti oleh pengguna secara langsung.
Menanggapi kemitraannya dengan OKX, Dias memandang bahwa lewat metaverse, dirinya bisa memberikan gambaran pada para penggemar tentang persiapan yang dilakukan pemain sepak bola jelang hari pertandingan, yang mungkin juga bisa diserap untuk meningkatkan permainannya sendiri.
Potensi Besar dari Sepak Bola
Data FIFA menyebutkan bahwa terdapat 5 miliar penggemar sepak bola yang ada di seluruh dunia. Menurut data tersebut, basis penggemar terbesar di dunia berada di wilayah Amerika Latin, Timur Tengah, dan Afrika. Hal itu menjadi ceruk pasar tersendiri yang sayang jika dilewatkan begitu saja oleh para pelaku usaha.
Terlebih lagi, para penggemar sepak bola terkenal dengan loyalitasnya dengan klub atau pemain idolanya. Oleh karena itu, dengan memperkenalkan teknologi metaverse lewat sepak bola, harapannya juga bisa mendorong pengalaman pengguna lebih baik, sehingga pada akhirnya ikut mendongkrak adopsi metaverse itu sendiri.
Hal itulah yang juga menjadi alasan bagi banyak platform kripto memanfaatkan ceruk pasar tersebut untuk memperkuat penetrasi bisnisnya. Selain OKX, platform metaverse Upland rupanya getol memboyong klub sepak bola untuk meramaikan kehidupan di ruang virtual.
Akhir tahun lalu, Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA) menggandeng Upland untuk masuk ke metaverse. Melalui langkah strategis tersebut, AFA merilis beberapa koleksi digital dari klub, pemain, tiket pertandingan hingga highlight pertandingan di metaverse.
Masuknya AFA ke ranah virtual menyusul FIFA yang sudah lebih dulu menjalin kemitraan dengan Upland.
Masa Depan Sepak Bola ada di Metaverse
Banyak pihak yang percaya bahwa masa depan sepak bola ada di metaverse. Pasalnya, lewat pemanfaatan teknologi anyar itu, setiap penggemar bisa ikut terlibat dalam setiap momen yang terjadi secara langsung.
Di samping itu, karena pengalaman yang diberikan adalah bentuk dari realitas virtual, para fandom bisa merasakan euforia yang sama, seperti menggelar nonton bareng untuk menyaksikan pertandingan tim idolanya. Hal itu pernah dilakukan pada gelaran Serie A, ketika pertandingan Milan melawan Fiorentina untuk pertama kalinya ditayangkan dalam metaverse.
Di sana, para penggemar bisa mengakses realitas virtual yang disajikan untuk merasakan fitur obrolan untuk berinteraksi dengan pengguna lain, bermain kuis, dan layar televisi untuk menonton pertandingan. Setidaknya ada 7.000 penggemar yang menonton pertandingan tersebut secara virtual.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
