Bitcoin Depot, operator ATM Bitcoin yang berbasis di Amerika Serikat (AS), akhirnya go public di bursa saham Nasdaq pada hari Senin (3/7).
Hal ini terjadi usai Bitcoin Depot berhasil menyelesaikan kombinasi bisnis dengan GSR II Meteora Acquisition Corp. (GSRM), yang merupakan perusahaan akuisisi bertujuan khusus atau yang akrab disebut SPAC. Penggabungan usaha tersebut disetujui pada 28 Juni lalu dan ditutup pada 30 Juni lalu.
Kesepakatan antara keduanya pertama kali dilaporkan pada Agustus 2022. Kala itu, valuasi dari perusahaan gabungan ini ditaksir mencapai US$885 juta.
Hasil bersih yang diperoleh dari transaksi tersebut akan terdiri dari hingga US$321 juta uang tunai yang disimpan di rekening perwalian GSRM dan akan digunakan untuk mendukung modal kerja Bitcoin Depot.
Perusahaan gabungan yang bernama Bitcoin Depot Inc. akan dipimpin oleh tim manajemen yang ada. Saham biasa dan waran publik dari Bitcoin Depot masing-masing akan diperdagangkan dengan simbol BTM dan BTMWW.
- Baca Juga: Operator ATM Kripto Coin Cloud Ajukan Kebangkrutan, Punya Utang Sekitar US$100 Juta ke Genesis
Bitcoin Depot adalah Operator ATM Bitcoin Terbesar di Amerika Utara
Bitcoin Depot didirikan pada tahun 2016. Mereka memiliki msi untuk menghubungkan orang-orang yang lebih suka menggunakan uang tunai ke sistem keuangan digital yang lebih luas.
Layanan ATM Bitcoin mereka disebut dapat memberi pengguna cara yang sederhana, efisien, dan intuitif, untuk mengubah uang tunai menjadi Bitcoin. Pengguna dapat mengonversi uang tunai di kios Bitcoin Depot dan ribuan lokasi ritel melalui layanan BDCheckout.
Perusahaan ini mengklaim memiliki pangsa pasar terbesar di Amerika Utara dengan sekitar 6.440 lokasi kios per 31 Maret 2023. Menariknya, pada Agustus 2022, Bitcoin Depot melaporkan mempunyai 7.000 lokasi kios di AS dan Kanada.
Berharap Bisa Manfaatkan Posisinya yang Unik
Terkait hal ini, pendiri dan CEO Bitcoin Depot, Brandon Mintz, mengatakan bahwa penutupan transaksi dan listing di Nasdaq merupakan tonggak penting dan momen yang sangat membanggakan bagi seluruh tim Bitcoin Depot.
“Kami memiliki posisi yang baik dengan pangsa pasar terbesar di Amerika Utara. Modal tambahan dari transaksi ini akan membantu mendukung banyak peluang pertumbuhan kami sambil memajukan misi kami untuk menghadirkan Bitcoin secara aman dan terjamin,” jelas Mintz.
Sementara itu, co-CEO dan Direktur di GSRM, Gus Garcia, berkomentar bahwa pihaknya sangat bersemangat untuk menyelesaikan kombinasi bisnis dengan Bitcoin Depot dan membantu mendukung strategi pertumbuhannya.
“Bitcoin Depot memiliki pangsa pasar yang signifikan dan terus memperluas jejaknya untuk memberikan akses yang lebih besar ke sistem keuangan digital yang lebih luas. Kami percaya Bitcoin Depot siap untuk melanjutkan momentumnya untuk memanfaatkan market ATM Bitcoin yang sangat terfragmentasi, baik di dalam negeri maupun di luar negeri,” terang Garcia
Sedangkan co-CEO dan Direktur di GSRM lainnya, yaitu Lewis Silberman, mengatakan bahwa Bitcoin Depot memiliki rekam jejak pertumbuhan dan profitabilitas yang terbukti dan volume transaksinya tetap kuat meskipun harga Bitcoin mengalami volatilitas.
Sebagai informasi, Bitcoin Depot mengaku berhasil mencatatkan pendapatan US$623 juta dan laba bersih US$6 juta dalam 12 bulan yang berakhir pada 30 Juni 2022.
“Merupakan suatu kehormatan untuk mendukung tim Bitcoin Depot dalam perjalan mereka untuk menjadi perusahaan publik yang dapat meningkatkan skala model bisnisnya dan memanfaatkan posisinya yang unik dalam ekosistem Bitcoin yang berkembang,” imbuh Lewis Silberman.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.