Usai Reli 28%, Telegram Coin PAAL AI Kini Suguhkan Peluang Beli Optimal

2 mins
Diterjemahkan Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Harga Telegram coin PAAL AI terus menguat meski mencuat sinyal bearish; koin ini ukir reli 94% selama puncak intraday.
  • Keterlibatan investor di Telegram coin ini sentuh rekor 3 bulan karena rebound sukses tarik minat investor.
  • Rasio MVRV saat ini ada di zona peluang, yang identik dengan pemulihan dan akumulasi.
  • promo

Telegram coin PAAL AI (PAAL) membuat manuver harga yang mengejutkan dalam 24 jam terakhir, melawan tren turun pasar secara keseluruhan.

Volatilitas ini justru menguntungkan holder PAAL, karena banyak holder altcoin ini kembali tertarik untuk berpartisipasi di jaringan. Kondisi ini pada gilirannya bisa memantik aksi pemulihan harga.

Investor Bisa Jadi Mulai Borong PAAL AI

Harga PAAL telah pulih secara substansial sebesar 28% dalam 24 jam terakhir, menarik minat banyak investor untuk kembali berinvestasi. Akibatnya, jumlah alamat aktif pun turut terkerek 36%, menyentuh rekor tertinggi dalam tiga bulan terakhir.

Kalangan investor ini cenderung melakukan transaksi di jaringan saat awal reli maupun saat profit yang diraih sudah tinggi. Mengingat kondisi saat ini bukanlah opsi kedua (profit tinggi), kemungkinan besar Telegram coin ini sedang bergerak menuju ke reli pemulihan.

PAAL Active Addresses.
Alamat Aktif PAAL | Sumber: Santiment

Hal ini membuat akumulasi menjadi pilihan yang cerdas untuk level harga saat ini, seperti yang terlukis pada rasio Market Value to Realized Value (MVRV). Rasio ini mengukur keuntungan dan kerugian investor.

Saat ini, MVRV 30 hari PAAL AI bertengger di 10%, menunjukkan adanya kerugian dan potensi tekanan beli. Secara historis, MVRV PAAL di kisaran -8% hingga -18% biasanya menandai awal pemulihan atau reli. Penting untuk dicatat, ini adalah zona yang ideal untuk akumulasi dan karenanya, diberi label sebagai zona peluang.

PAAL MVRV Ratio.
Rasio MVRV PAAL | Sumber: Santiment

Dengan demikian, jika kondisi ini berlanjut, harga PAAL AI bisa saja mengalami pemulihan.

Upaya Altcoin Sulap Resistance Jadi Support, Akankah Sukses?

Harga PAAL terus menunjukkan tren bullish walau pasar secara keseluruhan sedang bearish. Buktinya terlihat pada puncak intraday kemarin (5/8) ketika Telegram coin ini meroket tajam 94%.

Di samping itu, dalam 24 jam terakhir, altcoin ini sudah naik 28% dan diperdagangkan seharga US$0,218. PAAL saat ini berusaha menyulap resistance US$0,218 menjadi support pasca memantul dari US$0,172. Terwujudnya skenario ini bisa memicu pemulihan lebih lanjut, sehingga harga bisa kembali terbang ke atas US$0,300.

PAAL Price Analysis.
Analisis Harga PAAL | Sumber: TradingView

Sebagai catatan, Telegram coin ini sebelumnya pernah mencatat pemulihan di rentang harga US$0,218 – US$0,172 pada awal Juli. Dengan demikian, seandainya gagal menembus level ini, maka bisa mengakibatkan aksi turun yang serupa, setidaknya dalam jangka pendek, dan membatalkan prediksi kenaikan harga.

Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi harga PAAL AI ke depan menurut analisis on-chain ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | September 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | September 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | September 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan Web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori