Trusted

Pando Asset Jadi Pihak ke-13 yang Ajukan Berkas ETF Bitcoin Spot di AS

3 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Pando Asset, manajer aset asal Swiss, ikut mengajukan berkas ETF Bitcoin spot ke Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC).
  • Menurut pengajuan formulir S-1, Pando Asset Spot Bitcoin Trust akan diperdagangkan di bursa Cboe BZX Exchange, dengan Coinbase sebagai kustodiannya.
  • Adapun Pando sudah menawarkan ETF yang melacak harga aset kripto terkemuka ke investor Eropa di SIX Swiss Exchange.
  • promo

Pando Asset, manajer aset asal Swiss, menjadi perusahaan terbaru yang mengajukan berkas exchange-traded fund (ETF) Bitcoin spot ke Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) Amerika Serikat (AS).

Dalam pengajuan formulir S-1 pada hari Rabu (29/11), Pando Asset Spot Bitcoin Trust akan diperdagangkan di bursa Cboe BZX Exchange, dengan Coinbase sebagai kustodiannya. Untuk penetapan indeks harga Bitcoin, ETF Bitcoin spot ini akan menggunakan CME CF Bitcoin Reference Rate.

Adapun Pando sudah menawarkan ETF yang melacak harga aset kripto terkemuka ke investor Eropa di SIX Swiss Exchange.

Pando menjadi pihak ke-13 yang mengajukan berkas ETF Bitcoin spot di AS. Pihak lainnya yang sudah lebih dulu mengajukan berkas ETF Bitcoin spot di Amerika Serikat adalah Grayscale, ARK 21Shares, BlackRock, Bitwise, VanEck, WisdomTree, Invesco Galaxy, Fidelity, Valkyrie, Global X, Hashdex, dan Franklin Templeton.

Perkiraan Terbaru Potensi Persetujuan ETF Bitcoin Spot

Meskipun banyak pihak telah menantikan ETF Bitcoin spot pertama meluncurkan di Negeri Paman Sam, SEC sampai saat ini belum merestui kehadiran produk tersebut.

Dalam parade pengajuan berkas terbaru sejak bulan Juni lalu, regulator sekuritas (efek) AS itu sampai saat ini masih menunda untuk menyetujui atau menolak sejumlah berkas ETF Bitcoin spot.

Pada hari Selasa (28/11) kemarin, SEC membuka periode komentar publik untuk berkas dari Franklin Templeton dan Hashdex meski deadline pertama untuk menilai kedua berkas tersebut jatuh pada 1 Januari 2024. Hal ini membuat beberapa pengamat berpikir bahwa SEC dapat mempercepat proses peninjauan berkas ETF Bitcoin spot.

Selain itu, SEC pada hari Selasa juga mengadakan pertemuan dengan perwakilan Invesco dan BlackRock.

Analis ETF di Bloomberg Intelligence, James Seyffart, membaca tindakan SEC terhadap berkas Franklin Templeton dan Hashdex bisa jadi pertanda bahwa persetujuan ETF Bitcoin spot dapat datang sebelum batas waktu 10 Januari 2024 yang merupakan deadline final bagi penilaian berkas ARK 21Shares.

Standard Chartered Prediksi Harga Bitcoin Tembus US$100.000

Dalam analisis terbarunya pada hari Rabu, Standard Chartered memprediksi bahwa harga Bitcoin akan mencapai US$100.000 pada akhir tahun 2024.

Pihak Standard Chartered menilai bahwa persetujuan berkas ETF Bitcoin spot di AS akan menjadi katalis pendorong kenaikan harga Bitcoin.

“Kami pikir sejumlah ETF spot sekarang akan disetujui pada kuartal I/2024 untuk Bitcoin (BTC) dan Ether (ETH). Hal ini membuka jalan bagi investasi institusional,” kata Standard Chartered.

Selain itu, Bitcoin halving yang akan terjadi pada sekitar April 2024 turut menjadi sumber pendorong lain kenaikan harga BTC.

CoinShares Berpotensi Akuisisi Valkyrie Funds

Berbicara mengenai Pando yang berasal dari Eropa, CoinShares, perusahaan investasi aset digital terkemuka di Eropa, pada 16 November lalu mengumumkan bahwa mereka telah mendapatkan opsi eksklusif untuk mengakuisisi Valkyrie Funds dari Valkyrie Investments.

Valkyrie Funds adalah bisnis penasihat investasi yang berspesialisasi dalam ETF kripto. Opsi CoinShares untuk mengakuisisi Valkyrie Funds dari Valkyrie Investments aktif mulai saat ini hingga habis masa berlakunya pad 31 Maret 2024.

Hal ini memberikan CoinShares hak eksklusif untuk membeli 100% Valkyrie Funds, serta hak terkait Valkyrie Bitcoin Fund dan ETF lain yang belum diluncurkan—yang saat ini dipegang oleh Valkyrie Investments.

Sebagai informasi, Valkyrie Bitcoin Fund (BRRR) adalah nama berkas ETF Bitcoin spot yang saat ini turut mencari persetujuan dari SEC.

Selain itu, Valkyrie Funds telah meluncurkan ETF Bitcoin futures bernama Valkyrie Bitcoin Strategy ETF (BTF) pada Oktober 2021. Mereka juga menjalankan Valkyrie Bitcoin Miners ETF (WGMI) sejak Februari 2022 yang melacak saham-saham perusahaan yang memperoleh pendapatan atau keuntungan dari Bitcoin mining.

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

userpic_14-1.jpg
Ahmad Rifai
Ahmad Rifai adalah seorang jurnalis yang meliput sektor startup, khususnya di Asia Tenggara, dan penggila open source intelligence (OSINT). Dia bersemangat mengikuti berbagai cerita tentang perang, tetapi percaya bahwa medan pertempuran saat ini adalah di dunia kripto.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori