Lihat lebih banyak

Ingin Rangsang Pertumbuhan Industri Kripto, Pemerintah Thailand Berikan Kelonggaran Pajak bagi Para Trader Kripto

2 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Pemerintah Thailand berikan kelonggaran bagi para trader kripto.
  • Mereka dibebaskan dari Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 7%.
  • Pemerintah Thailand juga memberikan keringanan pajak bagi para investor jangka panjang yang berinvestasi pada perusahaan start-up di Thailand.
  • promo

Melihat ledakan aktivitas kripto dan pertumbuhan pasar kripto yang sangat pesat di Asia, pemerintah Thailand memutuskan beri kelonggaran aturan pajak bagi para investor dan trader kripto.

Kementerian Keuangan Thailand telah memutuskan untuk melonggarkan aturan pajak bagi para investor dan trader kripto, sebagaimana yang dilaporkan oleh Reuters pada tanggal 8 Maret 2022 kemarin. Pemerintah Thailand membuat kebijakan ini, karena melihat peningkatan aktivitas jual beli kripto. Mereka berharap aturan baru ini dapat meningkatkan investasi pada aset digital.

Pembebasan Pajak bagi Para Trader Kripto

Sebelumnya, Kementerian Keuangan Thailand sempat berencana akan menerapkan pajak sebesar 15% untuk uang kripto. Akan tetapi, mereka mengurungkan rencana tersebut usai mendapatkan penolakan besar-besaran dari masyarakat, khususnya kalangan trader dan investor kripto.

Menurut paparan dari Menteri Keuangan Thailand, Arkhom Termpittayapaisith, para trader kripto akan terbebas dari kewajiban Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 7%. Fasilitas ini berlaku ketika mereka melakukan kegiatan trading di crypto exchange resmi. Aturan pembebasan pajak ini akan efektif berlaku mulai bulan April 2022 sampai dengan Desember 2023 mendatang.

Kegiatan jual beli aset kripto di Thailand telah menjadi sesuatu yang sangat besar. Menurut data dari Securities and Exchange Commission (SEC), tercatat peningkatan volume transaksi pasar sebesar 600% dari bulan November 2020 hingga April 2021.

Buat Aturan Baru untuk Para Investor

Selain memberikan kelonggaran aturan pajak untuk para trader kripto, Kementerian Keuangan Thailand juga telah menyetujui keringanan pajak bagi para investor yang berinvestasi langsung maupun tidak langsung pada perusahaan rintisan (start-up). Dengan berinvestasi minimal 2 tahun pada perusahaan start-up di Thailand, para investor akan mendapatkan penawaran keringanan pajak selama 10 tahun, hingga Juni 2032.

Walau sebelumnya pemerintah Thailand sempat melarang 4 jenis token kripto dan NFT, aturan pajak ini bisa dikatakan cukup progresif. Terlebih lagi masih ada negara lain yang tidak memiliki aturan baku tentang aset kripto, atau bahkan memiliki aturan yang menyulitkan pengguna kripto. Harapannya peraturan baru dari pemerintah Negeri Gajah Putih ini kelak bisa menjadi tolok ukur dan bahan percontohan bagi negara lainnya.

Platform kripto terbaik di Indonesia | April 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

9586dcea7c3e1dd93c1d45370a4b5114.png
Robert Drage
Robert adalah seorang peneliti dan penulis yang menggemari teknologi blockchain dan tertarik dengan kemampuannya untuk meningkatkan hidup masyarakat dari seluruh dunia. Seiring dengan laju industri ini, ia pun semakin larut di dalamnya.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori