Insiden peretasan yang menimpa platform media sosial Web3, UXLINK beberapa waktu lalu ternyata membawa dampak bagi investor Indonesia. Peristiwa yang dalam dugaan mengakibatkan kerugian hingga ratusan miliar rupiah itu sempat menimbulkan kepanikan di pasar.
Pasalnya, pelaku kejahatan juga sempat mencetak (minting) dan menjual token UXLINK baru di pasar. Hal itu membuat rusak harga token di pasaran.
SponsoredNamun tim UXLINK dengan cepat melakukan langkah recovery dengan merilis rencana token swap melalui alamat smart contract baru.
Mengacu pada informasi yang rilis di laman media sosial UXLINK, usulan rencana migrasi dan kompensasi UXLINK dengan exchange adalah setiap pengguna yang membeli dan menyimpan UXLINK sebelum 22 September 2025 pukul 14:55 UTC akan menerima kompensasi 1:1.
Kemudian untuk pengguna yang melakukan pembelian setelah 22 September 2025 pukul 14:55 UTC, tetapi sebelum penutupan deposit/penarikan di bursa akan menerima kompensasi berdasarkan perhitungan selisih harga pembelian dan harga rata-rata tertimbang waktu (TWAP) setelah 22 September 2025 pukul 17:40 UTC.
Merespons hal itu, beberapa exchange global seperti OKX dan Gate.io berencana memulai proses swap tersebut dengan menggunakan acuan pada 22 September 2025 pukul 14:55 UTC.
Trader UXLINK di Indodax Protes di Ruang Maya
Di Indonesia, prosesnya juga akan berjalan. Indodax sebagai salah satu exchange terbesar di Indonesia menargetkan bisa melakukan pemulihan transaksi pembelian UXLINK dalam waktu dekat. CEO Indodax, William Sutanto melalui utas X (Twitter) pada 24 September kemarin menjelaskan bahwa sebagai langkah menjaga integritas pasar dan melindungi nasabah terkait insiden UXLINK, Indodax akan melakukan pemulihan transaksi pembelian UXLINK yang terjadi setelah maintenance deposit di 23 September pukul 05:31 WIB.
SponsoredLalu pada utas berikutnya di tanggal 26 September, William kembali mengumumkan bahwa Indodax memutuskan untuk melakukan pemulihan total dana (100% IDR) bagi seluruh pembelian UXLINK setelah 23 September pukul 05:31 WIB.
“Bagi member yang melakukan penjualan, pemulihan akan dikurangi dengan IDR yang sudah diterima dari penjualan tersebut,”
Namun kebijakan tersebut memantik reaksi keras dari para pengguna. Salah satu pengguna di X menyebut bahwa Indodax terlambat melakukan suspend token UXLINK. Sehingga membuat banyak pengguna yang akhirnya membeli token tersebut saat harganya anjlok.
Kebanyakan pengguna menuntut untuk mendapatkan tokennya 1:1, bukan dalam bentuk rupiah.
Dalam utas resminya, Indodax mengumumkan bahwa perusahaan akan mengirimkan email khusus kepada setiap member yang terdampak. Email tersebut akan berisi data pemulihan transaksi. Indodax menargetkan dapat menyelesaikan pemulihan ini maksimal 2×24 jam sejak pengumuman ini rilis.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
