Ketika token paling populer, Bitcoin mengalami salah satu minggu paling bearish sejak awal tahun, data on-chain menunjukkan bahwa para miner telah berkontribusi secara signifikan terhadap tekanan jual yang meningkat.
Data on-chain mengungkapkan bahwa para miner di jaringan Bitcoin telah meningkatkan aktivitas penjualan aset mereka. Tren tersebut dapat memperburuk tekanan turun pada harga token.
Bears Bitcoin Kuasai Pasar saat Cadangan Miner Menurun
Menurut data dari CryptoQuant, cadangan miner BTC telah menurun secara bertahap di minggu ini. Pada saat penulisan, cadangan ini berada di angka 1,80 juta BTC. Turun 1% dari minggu sebelumnya.
Cadangan miner BTC melacak jumlah token yang tersimpan di wallet para miner. Jumlah itu mewakili cadangan token yang belum terjual oleh para miner.
Ketika metrik ini naik, para miner menahan lebih banyak token yang mereka tambang, sering kali menandakan keyakinan pada kenaikan harga di masa depan. Sebaliknya, ketika cadangan menurun seperti ini, para miner memindahkan token dari wallet mereka, biasanya untuk dijual. Mengonfirmasi meningkatnya sentimen bearish terhadap BTC.
Arus bersih miner yang negatif pada token semakin mengonfirmasi tren ini. Pada 10 April, arus bersih ini adalah -590,40. Arus bersih miner BTC melacak perbedaan antara jumlah token yang terkirim ke exchange versus yang ditarik.
Ketika nilainya negatif seperti ini, lebih banyak token yang berpindah dari wallet miner ke exchange, biasanya sebagai pertanda awal untuk dijual.
Dengan bertambahnya tekanan turun dari segmen holder BTC ini, harga token bisa mengalami koreksi lebih dalam dalam jangka pendek. Apalagi jika minat beli gagal menyeimbangkan likuidasi yang sedang berlangsung.
Tren Bearish Bitcoin Bisa Membuat Harga Turun ke US$74.000
Pada grafik harian, BTC tetap berada jauh di bawah indikator Super Trend-nya, yang membentuk resistance dinamis di atas harganya pada US$90.911.
Indikator ini melacak arah dan kekuatan tren harga suatu aset. Ini ditampilkan sebagai garis pada grafik harga, berubah warna untuk menandakan tren: hijau untuk tren naik dan merah untuk tren turun.
Ketika harga aset berada di bawah indikator Super Trend-nya, tekanan jual mendominasi pasar. Tren bearish ini dapat mendorong holder BTC untuk menjual, memperburuk penurunan harganya. Jika ini terjadi, harga koin bisa jatuh di bawah support kunci di US$80.776 untuk diperdagangkan pada US$74.389.
Namun, jika sentimen pasar membaik dan holder koin mengurangi aktivitas penjualan mereka, BTC bisa membalikkan tren turunnya dan reli ke US$86.172.
Bagaimana pendapat Anda tentang aksi miner yang ikut menjual Bitcoin ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
