Kapitalisasi pasar PYUSD, stablecoin yang didukung dolar dari PayPal, ambruk 40% sejak harga puncaknya di Agustus. Data menunjukkan bahwa kenaikan ke level tertingginya itu bisa terjadi hanya karena insentif keuangan berbunga tinggi dari Kamino Finance dan lainnya.
Namun ketika insentif tersebut berkurang, pertumbuhan PYUSD di musim panas hampir sepenuhnya menguap.
- Baca Juga: Cara Beli PayPal Stablecoin PYUSD
Naik dan Turunnya Stablecoin PYUSD
Stablecoin PYUSD yang memiliki paritas dolar AS dari PayPal, mengalami penurunan drastis dalam kapitalisasi pasar. Stablecoin tersebut pertama kali meluncur pada Agustus 2023, dan perusahaan menyatakan bahwa aset kripto itu sepenuhnya didukung dengan fiat.
Namun dalam perjalanannya, stablecoin tersebut gagal memenangkan adopsi secara signifikan. Karena pada awalnya, PYSUD hanya mendapatkan pertumbuhan pasokan yang stabil namun sedikit.
Nah di musim panas ini, PYUSD melihat gelombang kesuksesan yang jauh lebih besar. Kapitalisasi pasarnya meningkat secara stabil dari Juli hingga Agustus, mencapai puncak tertinggi sepanjang masa. Namun, pada Oktober, hampir seluruh capaian tersebut pudar, dan PYUSD kehilangan sekitar 40% dari nilainya dari puncak Agustus.
Haseeb Qureshi, Managing Partner di Dragonfly Capital, menyebut kemungkinan penyebab penurunan ini melalui sebuah postingan media sosial. Menurutnya, terobosan besar untuk adopsi PYUSD terjadi pada Mei, ketika perusahaan memulai ekspansinya ke blockchain Solana. Selain itu, Kamino Finance yang berada di Solana menawarkan insentif keuangan dengan pengembalian tahunan hampir 20% untuk menggunakan PYUSD.
“Pasokan PYUSD yang beredar telah sepenuhnya kembali seperti semula karena insentif dari Kamino Finance yang mereka tawarkan telah berkurang. Pelajaran apa di sini?”, tanya Qureshi.
Dengan kata lain, permintaan aktual untuk PYUSD terus mengikuti pola pertumbuhan bertahap selama periode ini. Namun, peningkatan pasokan yang luar biasa tersebut sebagian besar merupakan hasil sampingan dari insentif keuangan seperti yang ditawarkan oleh Kamino dan lainnya. Tanpa adanya janji imbal hasil tinggi, kapitalisasi pasar PYUSD terbukti tidak berkelanjutan, seperti dengan studi kasus serupa.
Selain itu, PYUSD juga menghadapi tantangan lain. Misalnya, PayPal sudah menerima satu subpoena terkait PYUSD dan hal itu mungkin belum berakhir.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.