Ledgible, platform akuntansi dan pajak kripto, pada hari Selasa (7/6) mengumumkan bahwa mereka mendapat suntikan dana segar US$20 juta (Rp289,3 miliar) dalam pendanaan Seri A yang dipimpin oleh EJF Capital melalui afiliasinya EJF Silvergate Ventures Fund.
Ledgible mengaku bahwa dirinya sekarang berdiri di garis depan pajak kripto & industri akuntansi yang berfokus pada profesional. Sejumlah investor yang bergabung dalam pendanaan ini termasuk JAM FINTOP, Thomson Reuters Ventures, TTV Capital, Fenbushi US, Commerce Ventures, Nathan McCauley, dan Perkins Coie.
Pendanaan Seri A ini akan digunakan untuk memperluas penawaran produk Ledgible, serta mengembangkan tim secara signifikan demi memenuhi permintaan yang meningkat akan penawaran produknya.
Lebih rinci, dana segar yang diterima akan digunakan untuk mengembangkan tim dalam dua lini inti mereka yaitu, Pajak Profesional dan Akuntansi Perusahaan, termasuk ekspansi lebih lanjut untuk mendukung jumlah mitra institusional dan firma akuntansi Ledgible yang terus bertambah.
- Baca Juga: Skema E-Voting Berbasis Blockchain dalam Pemilu Diklaim Mampu Menghemat Lebih dari Rp88 Triliun
Sekilas tentang Ledgible
Ledgible merupakan pelaporan pajak terjamin dan platform pelacakan portofolio untuk aset kripto bagi para profesional pajak dan akuntansi, perusahaan, serta konsumen. Platform pajak & akuntansi Kripto yang mereka kembangkan mendukung integrasi di seluruh blockchain utama, crypto exchange, crypto wallet, serta alat akuntansi profesional.
Sebagai jembatan antara aset kripto dan akuntansi keuangan tradisional (TradFi), Ledgible menentukan kewajiban pajak kripto serta mengirimkan data tersebut ke semua sistem pengarsipan pajak profesional (professional tax filing systems) dan sistem akuntansi buku besar umum (general ledger accounting systems).
Platform Ledgible mengaku mampu menampilkan manajemen klien, alur kerja yang didorong oleh kolaborasi, manajemen tim, serta digunakan oleh profesional pajak dan akuntansi di seluruh dunia. Ledgible Crypto Tax Pro konon telah digunakan oleh ribuan perusahaan untuk mempermudah pelaporan pajak bagi para profesional dan klien mereka.
CEO Ledgible, Kell Canty, menggarisbawahi bahwa bagi setiap individu, institusi, maupun perusahaan yang memegang atau berurusan dengan kripto, kemampuan untuk memperhitungkan dengan benar serta menyadari keuntungan hingga kerugian yang sesuai untuk tujuan pajak dan akuntansi sangat penting.
“Di Ledgible, kami menyediakan platform untuk menjembatani kesenjangan antara aset digital dan keuangan tradisional,” kata Kell Canty.
Jembatan Penghubung bagi Kripto & Keuangan Tradisional
Terkait investasinya di Ledgible, Managing Director EJF, Jonathan Bresler, mengagakan bahwa pihaknya melihat kripto sebagai aplikasi transformatif dari teknologi baru dan kelas aset besar yang dapat diinvestasikan berikutnya.
Dia menilai bahwa investor individu dan institusional harus dapat mengintegrasikan dan memperhitungkan investasi ini dan melaporkannya kepada Internal Revenue Service (IRS) maupun badan pengatur tertentu lainnya di sejumlah yurisdiksi yang telah mengenakan pajak terkait kripto.
Sebagai informasi, IRS merupakan lembaga di Amerika Serikat (AS) yang bertanggung jawab atas pengumpulan pajak penghasilan baik bagi perusahaan maupun individu dan penegakan hukum pajak.
“Kami berinvestasi di Ledgible karena kami melihatnya sebagai solusi pilihan untuk memperhitungkan aset digital di blockchain,” kata Jonathan Bresler.
Selain itu, Investasi ini juga menandai tonggak penting dalam ruang pajak profesional, menggarisbawahi kebutuhan, serta pentingnya dukungan bagi cryptocurrency dalam industri.
Sementara itu, Managing Director Thomson Reuters Ventures, Tamara Steffens, mengatakan bahwa sebagai pemimpin dalam teknologi pajak dan akuntansi, Thomson Reuters memiliki wawasan langsung tentang kompleksitas yang dihadapi pelanggan mereka karena kripto terus tumbuh sebagai kelas aset.
“Ledgible adalah perangkat lunak pajak kripto terkemuka untuk para profesional, dan investasi kami mencerminkan komitmen Thomson Reuters Ventures untuk melayani pelanggan kami melalui investasi dalam teknologi baru,” jelas Tamara Steffens.
Trusted
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
