Trusted

Prediksi Ini Bongkar Syarat agar Harga Bitcoin Bisa Terbang ke US$75.979

3 mins
Diperbarui oleh Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Bitcoin rebound usai crash awal Oktober; minat institusional pacu optimisme untuk reli 20%.
  • ETF Bitcoin spot catat arus masuk US$235 juta, sinyal bangkitnya kepercayaan; holder jangka panjang juga terus akumulasi.
  • Bitcoin perlu terobos level resistance US$63.068 dan mengubah US$65.000 menjadi support untuk mengincar target harga US$75.979.
  • promo

Harga Bitcoin (BTC) menunjukkan isyarat pemulihan dalam beberapa hari terakhir usai penurunan tajam di awal Oktober. Pasca turun di bawah level support kunci, BTC telah berhasil rebound. Dengan demikian, ini memberikan harapan baru kepada investor bahwa reli substansial mungkin akan segera terjadi.

Agar Bitcoin mampu mewujudkan kenaikan 20%, koin ini perlu mengubah level resistance kritis menjadi support. Beberapa hari ke depan akan sangat penting untuk menentukan apakah sang raja kripto mampu menembus hambatan ini dan mempertahankan momentum yang diperlukan untuk lonjakan potensial.

Pendukung Bitcoin Kembali Bergairah

Minat institusional pada Bitcoin kembali mencuat, menandakan perubahan signifikan dalam sentimen pasar. Per hari Senin (7/10), ETF Bitcoin spot mencatatkan arus masuk terbesar, dengan US$235 juta mengalir ke pasar.

Arus masuk yang deras ini datang setelah beberapa hari sebelumnya mengalami arus keluar. Ini menandakan kembalinya minat atas kripto di kalangan investor ETF. Influx modal ini menunjukkan, investor institusional dan ritel kembali melihat Bitcoin sebagai aset berharga. Dan inilah yang berkontribusi pada prospek bullish yang ada.

Ledakan minat ini menjadi indikator positif untuk jalur harga Bitcoin. Ketika institusi mulai mengakumulasi, ini seringkali menandakan kepercayaan pada masa depan aset yang bersangkutan. Kian derasnya arus masuk ke produk ETF BTC spot juga mencerminkan minat pasar yang lebih luas. Pada akhirnya, ini semakin mendukung potensi Bitcoin dalam mengukir target reli 20% dalam waktu dekat.

IBITFBTCBITBARKBBTCOEZBCBRRRHODLBTCWGBTCBTC
27 Sep 2024110,8123,612,9203,13,30,03,311,20,026,20,0494,4
30 Sep 202472,28,3(9,7)(9,5)0,00,00,00,00,00,00,061,3
01 Oct 202440,8(144,7)(32,7)(84,3)0,00,00,0(15,8)0,0(5,9)0,0(242,6)
02 Oct 2024(13,7)21,1(11,5)(60,3)0,00,00,00,00,00,00,0(64,4)
03 Oct 202436,0(37,2)2,6(58,0)2,40,00,00,00,00,00,0(54,2)
04 Oct 20240,013,615,35,30,00,00,05,30,0(13,9)0,025,6
07 Oct 202497,9103,713,112,62,50,00,05,40,00,00,0235,2
Arus Bersih ETF Bitcoin Spot | Sumber: Farside

Di samping itu, holder jangka panjang (LTH) terekam terus menunjukkan keyakinan kuat pada Bitcoin, semakin menambah momentum makro. Adapun indikator Perubahan Posisi Bersih Holder menunjukkan angka positif sejak pertengahan Agustus. Artinya, kalangan LTH tengah berada dalam mode akumulasi. Tren ini terus berlanjut, sebab data terbaru menunjukkan bahwa LTH lagi-lagi menggenjot posisi mereka, menambah daya bagi Bitcoin secara menyeluruh.

Akumulasi yang terus berlanjut oleh holder jangka panjang menunjukkan bahwa para pelaku pasar kunci ini percaya pada potensi Bitcoin untuk apresiasi harga lebih lanjut. Ketika LTH memutuskan untuk HODL aset mereka, pasokan yang beredar menjadi berkurang, menciptakan lingkungan yang lebih menguntungkan untuk potensi lonjakan harga. Dengan begitu, momentum makro ini berpotensi mendorong Bitcoin menuju kenaikan 20% yang sangat dinantikan.

Bitcoin Hodler Net Position Change.
Saldo ETF Bitcoin Spot AS | Sumber: Glassnode

Harga BTC Nyalakan Kembali Harapan

Saat ini, harga Bitcoin tercatat di US$62.273 setelah berhasil menembus pola double-bottom yang terbentuk bulan September. Namun, harga kini kembali berada di bawah neckline dari pola tersebut.

Momentum yang ada saat ini belum cukup kuat untuk mewujudkan kenaikan sebesar 20% yang diprediksi oleh pola ini. Target harga tetap tertancap di US$75.979, yang akan serta-merta melampaui rekor ATH sebelumnya di US$73.787.

Faktor-faktor yang mendorong minat dari institusi dan akumulasi oleh holder jangka panjang menunjukkan bahwa Bitcoin mungkin akan melakukan percobaan lagi untuk melancarkan reli. Konfirmasi akan diperoleh jika BTC berhasil menembus resistance di US$63.068 dan mengubah US$65.000 menjadi support. Jika hal ini terjadi, potensi lonjakan berikutnya dapat muncul, memperkuat prospek bullish.

Analisis Harga Bitcoin.
Analisis Harga Bitcoin | Sumber: TradingView

Namun, jika Bitcoin tidak berhasil menembus US$63.068, harga dapat kembali turun ke US$59.666. Adapun rubuhnya level support ini akan membatalkan pola double-bottom dan melemahkan prospek bullish yang ada. Pada gilirannya, ini bisa berujung pada koreksi yang lebih dalam.

Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi harga Bitcoin (BTC) di atas? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan Web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori