Trusted

Sambut Tahun Baru 2023, Inilah 5 Rekomendasi Altcoin Terbaik untuk Masuk Watchlist di Januari

5 mins
Oleh Valdrin Tahiri
Diterjemahkan Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Hard fork Coti sudah mulai tayang pada 29 Desember.
  • Airdrop Flare akan didistribusikan pada 9 Januari mendatang.
  • Chiliz 2.0 kemungkinan baru akan meluncur pada bulan Januari.
  • promo

Memasuki tahun baru 2023, tim analis BeInCrypto telah menyiapkan rekomendasi berbagai altcoin terbaik untuk masuk ke dalam watchlist di bulan Januari ini. Beberapa di antaranya adalah Coti (COTI), yang telah merilis hard fork pada 29 Desember lalu; Flare, yang bakal menggelar airdrop di 9 Januari ini; dan Chiliz (CHZ), yang akan meluncurkan mainnet baru pada kuartal pertama tahun 2023. Selain ketiga token tersebut, ada pula Ergo (ERG) yang masih terus berupaya untuk mengurangi tingkat emisinya. Kemudian, Ethereum (ETH) yang telah sanggup menekan inflasi tahunannya pasca The Merge.

Rekomendasi Altcoin #1: Chiliz (CHZ)

Analisis Fundamental CHZ

  • Harga: US$0,10
  • Kapitalisasi Pasar: US$636,517 juta
  • Peringkat: #52

Chiliz adalah mata uang digital yang digunakan dalam industri olahraga dan juga hiburan. Aset ini merupakan native token dari platform Socios, yakni rumah bagi berbagai fan token tim nasional sepak bola di dunia.

Meskipun harga CHZ menurut prediksinya akan meningkat selama Piala Dunia FIFA 2022, namun nyatanya mereka gagal mencapai target tersebut. Harganya justru turun drastis kala itu.

Tapi, jangan khawatir, karena ada kabar positif terkait agenda Chiliz yang akan datang. Pada 31 Desember, atau awal Q1 2023 ini, Chilliz akan meluncurkan mainnet Chiliz 2.0. Agenda ini akan berlangsung sebagai rangkaian agenda selanjutnya pasca penayangan fase ke 5 testnetnya yang sukses meluncur pada akhir November lalu. Pada saat itu, mereka memperkenalkan program staking dan tata kelola di testnet Scoville. Chiliz 2.0 akan menjadi penerus chain Chiliz, yang merupakan blockchain mandiri dan kompatibel dengan Ethereum Virtual Machine (EVM). Sementara itu, CHZ akan tetap menjadi native token dari Chiliz Chain 2.0, serta akan berguna untuk membayar gas maupun menggunakan smart contract, menjalankan operasi cross chain, dan mengamankan jaringan.

Analisis Teknikal CHZ

Harga CHZ sendiri sudah mengalami penurunan sejak menembus garis ascending support pada 8 Desember (ikon merah). Sesaat setelah itu, aksi penurunan harga tersebut membuat CHZ menembus area support horizontal US$0,135. Hal ini menyebabkan terbentuknya titik terendah US$0,101 yang tercatat pada Desember 2021.

Jika aksi turun ini berlanjut, area support terdekat berikutnya akan berada di titik US$0,090. Walau belum ada tanda-tanda bullish reversal, indikator RSI hariannya sudah sangat dekat dengan titik terendah sepanjang masa atau ATL (garis putih). Akibatnya, aksi pemantulan yang signifikan berpotensi terjadi jika harga CHZ anjlok ke area support US$0,090.

Dalam hal ini, apabila harganya mampu merebut kembali area US$0,135, maka trennya akan menjadi bullish. Sementara itu, bila harganya mendekati area di bawah US$0,090, maka kondisi itu akan mencerminkan bahwa trennya justru bearish

Chiliz Price Ascending Support Altcoin
Grafik Harian CHZ/USDT oleh TradingView

Rekomendasi Altcoin #2: Ethereum (ETH)

Analisis Fundamental ETH

  • Harga: US$1.200
  • Kapitalisasi Pasar: US$146.900 miliar
  • Peringkat: 2
Ilustrasi Ethereum | BeInCrypto

Ethereum adalah aset kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar kedua, hanya satu peringkat di belakang Bitcoin (BTC). Oleh karena itu, aset ini merupakan altcoin terbesar. Walau belum ada berita terkait agenda yang akan datang pada Januari 2023, dinamika pasokannya sejak peluncuran ETH 2.0 terbilang sangat mengesankan.

Selama 105 hari sejak The Merge, total pasokan ETH hanya meningkat sebesar 4.707 ETH, atau dengan persentase peningkatan sebesar 0,0039%. Hal ini berarti inflasi tahunannya sebesar 0,014%. Dengan kata lain, jumlahnya lebih kecil jika dibandingkan dengan inflasi sebesar 3,58% yang tercatat pada saat sebelum The Merge dan inflasi BTC yang mencapai 1,71%.

Analisis Teknikal ETH

Namun, sayangnya pergerakan harga ETH sendiri belum bullish juga. Hal ini lantaran altcoin tersebut masih bergerak di bawah area support horizontal US$1.250. Apalagi, ini adalah area krusial yang sesekali berperan sebagai titik support dan resistance sejak bulan Juni tahun lalu.

Akibatnya, tren harga ETH bisa tergolong bearish selama harga aset tersebut masih berkisar di bawah level itu. Maka dari itu, agar trennya bisa secara jelas berubah menjadi bullish, ETH perlu mengklaim kembali area tersebut dan kemudian membentuk garis descending resistance di US$1.400.

ETH Resistance Line
Grafik Harian ETH/USDT oleh TradingView

Rekomendasi Altcoin #3: Coti (COTI)

Analisis Fundamental COTI

  • Harga: US$0,058
  • Kapitalisasi Pasar: US$64,554 Juta
  • Peringkat: #264

Coti adalah platform teknologi keuangan yang memungkinkan berbagai organisasi untuk membangun sistem pembayaran dan stablecoin mereka sendiri. Platform ini mendukung interoperabilitas antar blockchain yang berbeda. Native token untuk platform ini adalah COTI.

Hard fork mainnet COTI mulai tayang pada 29 Desember lalu. Peluncuran ini merepresentasikan transisi COTI dari infrastruktur mata uang tunggal (single currency) ke jaringan multi-token. Sekarang, mereka memungkinkan pengguna untuk menerbitkan token di atas trustchain COTI dengan cara yang mirip seperti cara menerbitkan token ERC-20 di jaringan blockchain Ethereum. Selain itu, aplikasi wallet Bridge 2.0 juga akan mereka rilis secara bersamaan. Aplikasi ini akan memungkinkan pengguna untuk mengajukan pengembalian dana atau refund jika proses swap tidak dieksekusi karena alasan teknis.

Analisis Teknikal COTI

Akan tetapi, aksi harga COTI masih bearish. Harga COTI sempat menembus area US$0,095 pada awal November lalu dan telah turun drastis sejak saat itu. Selain itu, area support berikutnya ada di titik US$0,034, atau tingkat penurunan sebesar 42% dari harganya saat ini.

Agar trennya bisa berubah menjadi bullish, harga COTI harus menjebol garis descending resistance saat ini dan area resistance US$0,095.

COTI Price Drop Altcoin Tahun Baru 2023
Grafik Harian COTI/USDT oleh TradingView

Rekomendasi Altcoin #4: Flare

Flare layak menjadi tambahan rekomendasi yang menarik karena sekarang masih belum rilis. Agenda snapshot-nya pada 12 Desember 2020 silam menuai banyak perhatian. Pada saat itu, mereka umumkan bahwa pengguna akan menerima reward satu token FLR untuk setiap token XRP yang mereka pegang. Setelah lebih dari dua tahun, airdrop tersebut akhirnya akan dirilis pada 9 Januari ini. Selain itu, agenda ini juga mendapat dukungan dari banyak crypto exchange, termasuk Binance.

Dari total 100 miliar token, 58,3% di antaranya akan diberikan kepada komunitas. Kemudian, 15% dari jumlah tersebut akan terbit pada 9 Januari, sedangkan sisanya akan pengguna terima secara bertahap selama 36 bulan.

Rekomendasi Altcoin #5: Ergo (ERG)

Analisis Fundamental ERG

  • Harga: US$1,21
  • Kapitalisasi pasar: US$71,419 juta
  • Peringkat: #22

Ergo adalah sebuah platform smart contract yang mengusung misi untuk bisa memberikan kebebasan finansial kepada masyarakat umum melalui alat keuangan yang terdesentralisasi dan mudah diakses. Sederhananya, platform Ergo menawarkan cara sederhana untuk mengimplementasikan kontrak keuangan. Pada 9 Januari, di ketinggian block 1.200.000, emisi per block-nya akan turun dari 45 menjadi 42. Ini adalah bagian dari kurva penurunan bertahap yang akan menyebabkan emisi block-nya hanya mencapai 3 ERG saja di ketinggian jaringan 1.760.000.

Analisis Teknikal ERG

Di sisi lain, harga ERG sendiri telah anjlok di bawah garis descending resistance sejak 12 Oktober lalu dan diperdagangkan sangat dekat dengan titik ATL. Meski begitu, terdapat bullish divergence masif yang telah mengalami kemajuan pada indikator RSI hariannya (garis hijau). Divergensi seperti itu seringkali muncul sebelum bullish trend reversal.

Selain itu, bila divergensi tersebut dikombinasikan dengan double bottom, hal tersebut dapat dianggap sebagai pola bullish. Sehingga, kondisi ini juga berguna dalam meningkatkan potensi breakout yang terjadi nantinya.

Jika harga ERG berhasil menembus area di atas garis descending resistance, harganya bisa melejit menuju area resistance US$1,55.

Sebaliknya, apabila ternyata terjadi aksi penolakan lagi, kemungkinan harganya akan ambruk ke area di bawah US$1.

ERG Price Resistance
Grafik Harian ERG/USDT oleh TradingView

Bagaimana pendapat Anda tentang rekomendasi 5 altcoin ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan Web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori