Binance, crypto exchange terbesar di dunia, bersama sang CEO perusahaan, yaitu Changpeng ‘CZ’ Zhao, resmi digugat oleh Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) Amerika Serikat (AS) pada hari Senin (5/6).
Gugatan yang diajukan di pengadilan federal AS itu menuduh Binance dan CZ melanggar aturan undang-undang sekuritas (efek) federal yang ada di Negeri Paman Sam.
Menurut berbagai laporan berita, SEC menuduh Binance mengoperasikan bursa saham tanpa izin, di antara masalah lainnya. Sebagai informasi, SEC menilai crypto exchange sama seperti bursa saham konvensional karena memperdagangkan kontrak investasi yang dianggap sebagai sekuritas dan tidak terdaftar secara resmi.
Selain itu, NY Times melaporkan bahwa SEC turut menuduh Binance salah menangani dana pelanggan serta berbohong kepada regulator dan investor tentang operasinya dalam 13 dakwaan yang diajukan.
Regulator AS itu mengatakan Binance telah mencampurkan miliaran dolar AS (USD) dalam dana pelanggan dan secara diam-diam mengirimkannya ke perusahaan terpisah yang dikendalikan oleh CZ.
Tuduhan itu termasuk menyesatkan investor tentang kecukupan sistemnya untuk mendeteksi dan mengendalikan perdagangan manipulatif.
SEC pun mengatakan Binance tidak mengambil langkah yang cukup untuk membatasi investor AS mengakses crypto exchange Binance yang tidak diatur.
Tidak berhenti sampai di situ, SEC juga mempersoalkan Binance yang menyediakan program coin-earning pada layanan seperti BNB Vault dan Simple Earn, serta staking investment plan.
Perlu dicatat, tuntutan hukum yang diajukan SEC terhadap Binance merupakan tuntutan hukum perdata. Bukan tuntutan kriminal yang melibatkan pencucian uang yang pernah dituduhkan kepada crypto exchange BitMEX sebelumnya.
Harga BNB Turun 6%
Terkait kabar negatif ini, harga native token Binance, yaitu BNB, terpantau turun hingga lebih dari 6% dalam 24 jam terakhir, dan turun sekitar 9% dalam 7 hari terkhir.
Selain BNB, harga Bitcoin jatuh di bawah US$26.000 sehingga turun sekitar 5% dalam 24 jam terakhir. Menurut data CoinGecko, market cap atau kapitalisasi pasar dari total aset kripto secara global turun sekitar 2,9% menjadi US$1,16 triliun dalam 24 jam terakhir.
Respon CZ Terkait Kabar Gugatan SEC
Terkait kabar gugatan dari SEC, CZ mengatakan bahwa tim Binance siap siaga, memastikan sistem perusahaan mereka stabil, termasuk penarikan dan penyetoran dana pelanggan.
“Kami akan mengeluarkan tanggapan setelah kami melihat keluhan dari SEC itu. [Sebab, kami] belum melihatnya [dan itu baru tersebar di media massa]. Media mendapatkan info sebelum kami,” jelas CZ.
Deretan Aset Kripto yang Dinilai sebagai Sekuritas
Berdasarkan dokumen gugatan SEC terhadap Binance, sejumlah aset kripto diklaim sebagai sekuritas dan bukan komoditas.
Jajaran aset kripto itu termasuk BNB, stablecoin BUSD yang diterbitkan Paxos bersama Binance, Solana (SOL), Cardano (ADA), Polygon (MATIC), Filecoin (FIL), Cosmos Hub (ATOM), The Sandbox (SAND), Decentraland (MANA), Algorand (ALGO), Axie Infinity (AXS), dan COTI.
Terkait sejumlah aset kripto yang turut disoroti SEC, CZ menilai bahwa kejadian yang menimpa Binance adalah pratinjau dari apa yang selanjutnya bisa dilakukan oleh regulator AS itu terhadap proyek kripto lainnnya. (pernyataan ini telah dihapus CZ di Twitter.)
“Kita harus bersatu,” bunyi cuitan yang telah dihapus oleh CEO Binance tersebut, dan merevisinya menjadi, “Kuat bersama.”
Binance Global Dituduh Kendalikan Rekening Bank Binance.US
Beberapa jam sebelum SEC dilaporkan menggugat Binance, Reuters yang telah beberapa kali membuat laporan investigasi dengan sentimen negatif bagi Binance kembali menerbitkan cerita baru.
Hari ini, Reuters melaporkan bahwa Binance mengendalikan rekening bank dari Binance.US pada tahun 2019 dan 2020, termasuk rekening yang menyimpan dana pelanggan AS. Padahal, selama ini Binance.US diklaim beroperasi secara independen dari entitas Binance global.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.