Solana (SOL) nampaknya siap untuk breakout signifikan karena grafik mingguan menunjukkan setelan bullish yang menarik. Dalam beberapa hari terakhir, harga Solana berkonsolidasi walau telah mencapai rekor harga tertinggi sepanjang masa (ATH) pada 22 November.
Namun, jika altcoin ini mampu menembus level “resistance” yang krusial, harganya berpotensi melesat ke US$300. Berikut adalah caranya.
Solana Memiliki Indikator yang Mendukungnya
Pada grafik mingguan Solana, altcoin ini membentuk pola bull flag klasik — indikator bullish yang menunjukkan potensi pergerakan naik lebih lanjut.
Sebagai pengingat, pola bull flag terdiri dari dua reli yang dipisahkan oleh periode konsolidasi singkat. Flagpole terbentuk saat lonjakan harga tajam yang hampir vertikal ketika pembeli mengalahkan penjual. Ini diikuti oleh fase pullback atau koreksi, menciptakan garis tren atas dan bawah paralel yang menyerupai sebuah bendera.
Seperti yang terlihat di bawah ini, SOL telah breakout dari pola ini, menandakan bahwa periode konsolidasi telah berakhir. Oleh karena itu, tren naik bisa berlanjut, dan token ini bisa ancang-ancang untuk memulai reli yang berkelanjutan. Jika tren ini tetap utuh, harga Solana bisa naik melampaui rekor ATH US$264,66.
Di tengah konfigurasi bullish ini, data on-chain dari Santiment menunjukkan lonjakan volume sosial Solana. Dibangun di atas data sosial, metrik ini membantu mengukur teks pencarian yang terkait dengan suatu aset kripto di berbagai platform online.
Tatkala metrik naik, ini menunjukkan bahwa pencarian untuk aset tersebut telah meningkat. Dalam kebanyakan kasus, hal ini berhubungan dengan permintaan yang meningkat. Sebaliknya, melandainya volume sosial menunjukkan bahwa pencarian untuk aset tersebut telah turun, mengindikasikan minat yang rendah pada aset yang bersangkutan.
Oleh karenanya, naiknya dominasi sosial SOL yang baru-baru ini terjadi menunjukkan bahwa, jika bertahan, token ini bisa segera diperdagangkan lebih tinggi dari US$236.
Prediksi Harga SOL: Konsolidasi Hampir Selesai
Sementara itu, pada grafik harian, harga SOL diperdagangkan di atas Ichimoku Cloud. Ichimoku Cloud sendiri adalah alat analisis teknikal yang dirancang untuk mengidentifikasi level support dan resistance, momentum, dan arah tren dalam satu pandangan.
Terdiri dari beberapa komponen, indikator ini memberikan wawasan tentang pergerakan harga yang potensial. Cloud itu sendiri mewakili zona support dan resistance utama.
Ketika cloud berada di atas harga, itu menunjukkan resistance, yang mengindikasikan kemungkinan terjadinya retracement alias koreksi. Namun dalam hal ini, harga Solana sedang bertengger di atas cloud, yang menunjukkan support perkasa.
Jika bertahan, maka SOL mungkin akan naik melampaui rekor harga ATH dan mencapai US$300. Di sisi lain, jika muncul resistance pada grafik mingguan dan harian Solana, harganya berisiko terjun ke $215,17.
Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi harga Solana (SOL) mengacu analisis di atas? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
