Sebagai persiapan untuk melepas testnet Goerli tahun depan, Ethereum akan memperkenalkan jaringan pengujian anyarnya, “Holesky,” yang siap meluncur bulan depan.
Sesuai dengan tradisi Ethereum yang menamai testnet berdasarkan nama stasiun kereta api, Holesky juga terinspirasi dari Nádraží Holešovice, yakni salah satu stasiun metro di kota Praha.
Masih bingung tentang perbedaan mainnet dan testnet blockchain? Temukan penjelasan lengkapnya di Jaringan Testnet dan Mainnet Blockchain, Apa Bedanya?
Selamat Tinggal Goerli, Selamat Datang Holesky
Ada dua testnet Ethereum yang umum digunakan, yakni Goerli dan Sepolia.
Goerli, yakni testnet yang usianya lebih tua daripada Sepolia, diluncurkan pada tahun 2019. Sejak saat itu, Goerli telah menjadi arena pengujian populer di kalangan pengembang Ethereum. Dengan menyediakan wadah untuk eksperimen, Goerli memungkinkan eksplorasi ide-ide baru tanpa perlu mengeluarkan biaya gas dan memastikan bahwa aplikasi sudah bebas bug sebelum digulirkan ke mainnet.
Walau Goerli telah memberikan kontribusi besar bagi pertumbuhan ekosistem Ethereum, testnet ini akan segera diberhentikan pada Januari 2024 mendatang. Dan dalam beberapa bulan terakhir, Ethereum Foundation juga telah mendorong para pengembang untuk bermigrasi ke Sepolia yang lebih baru, mengingat semakin dekatnya masa pensiun Goerli.
Namun, sebelum momen itu tiba, keluarga testnet Ethereum akan menyambut anggota baru. Lalu, dalam pertemuan minggu ini, pengembang inti Ethereum telah mengonfirmasi bahwa Holesky akan muncul perdana di bulan September ini.
Meskipun dari segi desain Holesky sangat mirip dengan Sepolia, Holesky ditujukan untuk pengembangan infrastruktur dan protokol. Sementara itu, Sepolia akan tetap menjadi pusat untuk pengujian aplikasi berbasis Ethereum.
Batas yang Besar untuk Pasokan ETH
Salah satu kelebihan utama dari testnet Ethereum adalah penggunaan mata uang paralel, bukan ETH mainnet. Sebagai contoh, Goerli menggunakan GoETH.
Token uji ini tersedia secara gratis bagi para pengembang. Namun, pada testnet Goerli, proses distribusi token kerap mengalami kemacetan. Karena pasokan GoETH yang terbatas, sebagian besar faucet Goerli membatasi jumlah yang bisa diterima pengembang setiap harinya.
Sebagai solusi atas masalah ini, Sepolia pun akhirnya tidak menetapkan batas maksimal untuk jumlah token yang beredar. Dengan demikian, penyedia faucet dapat memberikan jumlah SepETH yang jauh lebih besar kepada pengembang.
Sementara itu, berbeda dengan Sepolia, Holesky akan memiliki pasokan token testnet yang tetap. Namun, dengan batas maksimal di angka 1,6 miliar, jumlah ini masih jauh lebih besar dibandingkan dengan pasokan total ETH mainnet, yang saat ini hanya mencapai sekitar 120 juta.
Bagaimana pendapat Anda tentang peluncuran testnet Holesky Ethereum ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
