Salah satu entitas kripto dalam negeri, Tokocrypto mengaku bakal memperluas basis penggunanya ke investor institusi. Hal itu dilakukan sebagai bentuk kepatuhan terhadap Peraturan Bappebti Nomor 9 Tahun 2024 yang telah membuka akses perdagangan aset digital bagi investor non-perseorangan.
Chief Marketing Officer (CMO) Tokocrypto, Wan Iqbal menuturkan, pihaknya menyambut baik langkah proaktif Bappebti dalam membangun ekosistem kripto yang sehat. Menurutnya, pihaknya telah membuka akses terhadap investor institusi, dan kehadiran investor anyar itu bakal memberikan dampak signifikan. Baik secara volume transaksi maupun peningkatan kepercayaan terhadap pasar kripto tanah air.
Meski demikian, ia menegaskan bahwa aturan keamanan dalam perdagangan tetap menjadi prioritas utama. Setiap investor institusi yang ingin bergabung wajib untuk memenuhi proses verifikasi know-your-business (KYB).
“Hal itu perlu dilakukan, untuk memastikan bahwa setiap institusi yang terlibat telah memenuhi standar kepatuhan yang berlaku. Termasuk transparansi operasional dan juga legalitas perusahaan,” jelas Iqbal melalui keterangan resmi.
Selain itu, proses tersebut juga dirancang untuk meminimalisir risiko terkait pencurian uang, pendanaan teroris serta aktivitas ilegal lainnya yang berpotensi terjadi di dalam ekosistem kripto.
Meskipun belum menjelaskan secara rinci siapa saja klien institusi yang sudah melakukan pembukaan akun, namun Iqbal optimistis bahwa langkah ini akan menarik banyak insitusi untuk bergabung yang sekaligus mendukung pertumbuhan ekosistem kripto Indonesia yang lebih sehat.
Market Bullish, Peluang Strategis Bagi Investor Kripto Indonesia
Sementara itu terkait dengan market, menurut Iqbal Oktober selalu menjadi bulan penting bagi pasar kripto. Kondisi tersebut tidak hanya berlaku di Indonesia, tetapi juga secara global. Kondisi ekonomi makro yang positif, termasuk rendahnya suku bunga The Fed dan langkah pelonggaran ekonomi Cina, mendorong stabilitas dan juga optimisme di pasar.
Hal itu berdampak terhadap peningkatan arus modal ke stablecoin dan likuiditas yang kuat untuk aset utama seperti Bitcoin. Belum lama ini, harga jawara kripto itu berhasil menembus level US$99.551 yang mendapatkan dukungan dari arus masuk dari ETF Bitcoin.
Tren itu semakin kuat oleh popularitas meme coin berbasis artificial intelligence (AI), yang ikut mencuri perhatian investor menjelang musim pemilu.
“Dengan tren global yang positif, aktivitas pasar kripto lokal juga menunjukkan antusiasme yang meningkat. Lonjakan harga BTC dan sentimen optimis di kalangan investor, menjadi indikator kuat bahwa aset digital semakin dipercaya sebagai instrumen investasi utama,” tuturnya.
Bagaimana pendapat Anda tentang langkah Tokocrypto dalam membuka akses perdagangan untuk investor institusi? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.