VanEck, manajer investasi global senilai US$90 miliar, telah mengonfirmasi rencana untuk meluncurkan ETF yang terkait dengan native token Hyperliquid, HYPE.
Langkah ini akan menjadikannya aset digital termuda yang berhasil mendapatkan pengajuan semacam itu.
Dari Bitcoin ke HYPE: VanEck Perluas Lini ETF Crypto
SponsoredKlarifikasi ini muncul menyusul spekulasi besar setelah Jan van Eck, CEO VanEck, memposting langsung ke komunitas Hyperliquid di X.
“Kami terkesan dengan produk Anda, teknologinya, tata kelola terdesentralisasi, dan metode peluncurannya. Kami bullish pada Hyperliquid. Kami adalah pemilik (dan sudah selama beberapa bulan). Dan kami akan sangat senang menjadi bagian dari ekosistem komunitas Anda,” tulisnya.
Tak ayal, postingan tersebut seketika memicu rumor bahwa VanEck sedang menyiapkan ETF HYPE. Nate Geraci, presiden ETF Store, menyinggung kemungkinan ini.
Berbicara kepada BeInCrypto, seorang juru bicara VanEck menanggapi spekulasi tersebut, mengindikasikan bahwa manajer aset itu memang sedang berupaya meluncurkan ETF berbasis HYPE.
Sponsored SponsoredInstrumen keuangan tersebut dilaporkan saat ini sedang dikembangkan baik di UE maupun di AS.
“Jika disetujui oleh regulator, reksa dana tersebut akan melakukan staking HYPE saat diluncurkan,” tambah mereka.
Perusahaan itu juga mengungkapkan sedang mempertimbangkan langkah tambahan untuk memperdalam perannya dalam pertumbuhan Hyperliquid.
Sponsored Sponsored“VanEck juga mempertimbangkan buyback atau program dukungan ekosistem, mirip dengan bagaimana kami mendukung ETF Bitcoin dan Ethereum dengan mengalokasikan sebagian keuntungan untuk pengembang inti,” jelas juru bicara tersebut.
Yang perlu digarisbawahi, VanEck menekankan bahwa rencana ETF ini terpisah dari perdebatan tata kelola Hyperliquid yang sedang bergulir.
“Penting untuk dicatat, ini terpisah dari proposal stablecoin Agora. VanEck tetap maju dengan ETF-nya terlepas dari itu,” tutur juru bicara tersebut kepada BeInCrypto.
Apabila mendapat restu, ETF HYPE akan menjadi pencapaian besar bagi Hyperliquid. Ini akan menambah euforia setelah ekosistem HyperEVM baru-baru ini mulai menarik perhatian dari builder papan atas dan pemain institusional.
Hal ini juga akan memperluas rekam jejak VanEck dalam mendorong inovasi ETF crypto, setelah produk Bitcoin dan Ether spot mereka.
Perusahaan juga membuka jalan bagi ETF BNB pada bulan April, serta ETF ekonomi on-chain beberapa bulan sebelumnya.
SponsoredWalau persetujuan regulasi masih belum pasti, sikap VanEck menunjukkan keyakinan yang semakin kuat. Hal ini memberi sinyal bahwa Hyperliquid berpotensi menjadi pemain inti dalam gelombang infrastruktur trading terdesentralisasi berikutnya.
Token HYPE Hyperliquid diperdagangkan di harga US$55,61 pada saat publikasi, naik hampir 2% dalam 24 jam terakhir.
Bagaimana pendapat Anda tentang rencana peluncuran produk ETF HYPE oleh VanEck ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!