Trusted

Mt. Gox Ungkap Rencana Pengembalian Dananya, Akankah Muncul Penarikan BTC Besar-Besaran yang Bisa Melemahkan Pasar?

2 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Mt. Gox telah merilis rencana pemulihan bagi para korbannya.
  • Kreditur akan diminta untuk memilih pengembalian dana dalam tunai, Bitcoin (BTC), atau Bitcoin Cash (BCH).
  • Beberapa pihak mengkhawatirkan bila Bitcoin dari Mt. Gox akan membanjiri pasar dan membuat harganya semakin melemah.
  • promo

Korban dari kehancuran crypto exchange Mt. Gox semakin dekat untuk mendapatkan dana mereka kembali, sebagaimana diutarakan oleh wali kebangkrutan dari perusahaan.

Para kreditur diminta untuk mendaftar secara online dan memilih opsi pembayaran kembali yang mereka inginkan. Pilihan yang tersedia mencakup pembayaran tunai, menerima Bitcoin (BTC), atau menerima Bitcoin Cash (BCH).

Akan tetapi, muncul kekhawatiran apabila sebagian besar dari mereka memilih pembayaran dalam Bitcoin. Pasalnya, diperkirakan bakal ada 142.000 BTC yang mengalir di pasaran dari pembayaran tersebut, sehingga bisa membuat harga Bitcoin semakin jatuh.

“Beberapa kreditur Mt. Gox akan menerima Bitcoin. Beberapa akan menjualnya,” ujar Aaron Brown, seorang investor kripto, kepada Bloomberg, “[jumlah] itu tidak akan menjadi bagian signifikan dari total volume perdagangan Bitcoin, tapi bisa jadi mendorong harganya turun. Penurunan tersebut mungkin menakutkan [bagi] beberapa orang, dan kita mungkin menyaksikan penurunan lebih jauh.”

Mt. Gox sendiri merupakan sebuah crypto exchange Jepang yang sempat menjadi bursa kripto terbesar di dunia. Namun, mereka mengalami kehancuran di tahun 2014 silam, setelah kehilangan sekitar 850.000 BTC.

Pengacara Mt. Gox Bersurat pada Para Kreditur

Kreditur Mt. Gox menerima korespondensi dari pengacara Nobuaki Kobayashi, yang merupakan wali amanat dalam proses rehabilitasi. Kobayashi mengonfirmasi bahwa ia “mempersiapkan untuk melakukan pembayaran kembali” kepada para pemilik akun.

“Tenggat waktu untuk Pilihan dan Registrasi akan ditentukan oleh Wali Rehabilitasi dengan izin dari Pengadilan,” demikian bunyi kutipan dalam surat tersebut.

Telah muncul spekulasi yang mengatakan bahwa banyak kreditur akan memilih untuk melepas Bitcoin mereka di pasar demi mendapatkan uang tunai, baik secara langsung maupun tidak langsung. Alasannya, wali amanat seharusnya akan melikuidasi jumlah Bitcoin yang setara guna membayar mereka yang ingin menerima mata uang fiat.

Jumlah Bitcoin yang hilang dari Mt. Gox di tahun 2014 lalu bernilai sekitar US$500. Namun, dengan nilai pasar Bitcoin saat ini, yaitu US$21.400, maka 850.000 BTC kurang lebih akan bernilai lebih dari US$18 miliar. Sebagai informasi, sebagian dari simpanan yang hilang telah ditemukan selama beberapa tahun terakhir.

Mt. Gox diluncurkan di tahun 2009 oleh salah satu pendiri Ripple, Jed McCaleb, sebagai sebuah platform bursa untuk memperdagangkan aset kripto.

Platform ini dengan cepat berkembang menjadi crypto exchange terbesar di dunia. Mereka berkontribursi atas kliring dari 60% volume penjualan Bitcoin di dunia pada tahun 2013, sebelum akhirnya runtuh setahun setelahnya.

Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

b9affb885df5498143f5abca759f7591.png
Shraddha Sharma
Shraddha adalah seorang jurnalis di India yang telah bekerja di berita bisnis dan finansial sebelum menyelami dunia kripto. Sebagai seorang penggemar investasi, dia juga memiliki ketertarikan dalam memahami kripto dari pendirian finansial pribadi.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori