Aksi harga Solana baru-baru ini menyoroti perjuangannya untuk mengamankan US$200 sebagai level support yang stabil. Altcoin ini terombang-ambing di sekitar titik harga kunci ini, mencerminkan ketidakpastian pasar yang lebih luas.
Namun, kondisi pasar yang mulai berubah memberikan sinyal potensi pembalikan arah (reversal), membuka peluang untuk tren naik ke depan.
Keuntungan Investor Solana Susut
Net Unrealized Profit/Loss (NUPL) Solana semakin mendekati Zona Fear, menunjukkan sentimen hati-hati di kalangan investor. Secara historis, penurunan ke zona ini seringkali diikuti oleh pemulihan harga seiring dengan stabilnya pasar. Tren ini menunjukkan bahwa Solana dapat mengalami rebound serupa jika profit yang belum terealisasi terus menurun.
Sentimen investor tetap menjadi faktor penting dalam menentukan aksi harga Solana selanjutnya. Jika NUPL memasuki Zona Fear, kondisi ini dapat menciptakan peluang untuk aktivitas beli baru, memupuk optimisme. Hal ini bisa menjadi katalis yang dibutuhkan untuk mengembalikan altcoin ini ke tren bullish.
Di samping itu, momentum makro Solana juga menunjukkan tanda-tanda pemulihan. Relative Strength Index (RSI) baru-baru ini mengalami rebound setelah mendekati zona oversold (jenuh jual) bulan lalu. Meskipun RSI belum berhasil menjadikan garis netral 50,0 sebagai support, tren naiknya menunjukkan momentum bullish yang sedang terbentuk dan berpotensi menguat dalam beberapa hari mendatang.
Lonjakan RSI ini sejalan dengan indikator pasar yang mengisyaratkan potensi reversal tren. Jika Solana terus menunjukkan penguatan, hal ini dapat memperkuat kepercayaan investor sekaligus memberikan landasan bagi rebound berkelanjutan di atas level harga kritis.
Prediksi Harga SOL: Merebut Kembali Support
Harga Solana sempat menembus resistance di US$201 pada awal Januari sebelum terkoreksi sebesar 15%, kembali ke level support US$183. Tren turun ini mencerminkan volatilitas pasar yang masih berlangsung, namun juga memberikan landasan bagi pemulihan jika kondisi kunci terus membaik.
Jika faktor-faktor yang disebutkan sebelumnya terus menguat, Solana berpotensi merebut kembali level US$200 sebagai support. Momentum yang terjaga dapat mendongkrak harga menuju US$221, sehingga mampu memulihkan kerugian sebelumnya dan menandai awal dari tren naik yang lebih perkasa.
Namun, jika Solana gagal menembus resistance US$201, konsolidasi yang berkepanjangan di atas level US$183 mungkin terjadi. Kehilangan support di level ini berisiko menyeret harga turun lebih jauh ke US$169, yang akan melemahkan sentimen bullish serta menunda upaya pemulihan. Skenario ini menunjukkan tantangan yang Solana hadapi dalam mengamankan tren naik yang jelas.
Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi harga Solana (SOL) ke depan mengacu analisis on-chain di atas? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.