Lihat lebih banyak

Trader Top Ini Ungkap 22 Altcoin yang Berpeluang Cetak Profit 100 Kali Lipat

4 mins
Diterjemahkan Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Upgrade Dencun di Ethereum berpotensi memicu altcoin season dengan sejumlah altcoin pilihan siap mencetak keuntungan signifikan.
  • Cyclop, seorang trader profesional, telah mengidentifikasi 22 altcoin dengan potensi profit hingga 100 kali lipat, menekankan pentingnya adopsi massal.
  • Sementara itu, Michaël van de Poppe menyarankan investor untuk menunggu koreksi sebelum membeli altcoin.
  • promo

Dencun upgrade Ethereum yang siap meluncur tanggal 13 Maret mendatang telah memicu spekulasi mengenai altcoin.

Upgrade yang dijanjikan untuk secara signifikan meningkatkan kegunaan, keamanan, dan kapasitas transaksi Ethereum ini berpotensi memicu altcoin season baru, membuka jalan bagi sekelompok altcoin pilihan untuk meroket.

Mengapa Dencun Upgrade Ethereum Penting?

Dencun upgrade ditujukan untuk meningkatkan daya saing pasar Ethereum dengan menghadirkan proto-danksharding dan data blobs. Kedua inovasi ini dirancang untuk mengatasi masalah biaya transaksi dan throughput jaringan yang telah lama ada.

Berdasarkan riset Grayscale, serangkaian inovasi ini mampu membawa Ethereum ke garis terdepan pasar smart contract, dengan menyediakan skalabilitas dan efisiensi yang belum pernah ada sebelumnya.

Kemajuan teknologi ini diyakini akan menggaet lebih banyak aplikasi dan pengembang baru ke Ethereum, sehingga menjadi tantangan bagi dominasi chain yang lebih cepat seperti Solana.

Upgrade software ini akan menyediakan solusi penskalaan layer-2 (L2) ruang penyimpanan khusus di Ethereum, [yang akan] mengurangi biaya data dan meningkatkan margin [keuntungan] mereka. Meski belum jelas seberapa besar pengurangan biaya transaksi bagi end user L2 setelah implementasi ini, estimasi beberapa pihak mencapai lebih dari 20x lipat,” tulis analis Grayscale.

Transaction Fees by Blockchain
Biaya Transaksi Berdasarkan Blockchain | Sumber: Grayscale

Adapun potensi kenaikan harga Ethereum berkat upgrade ini menambah optimisme di kalangan komunitas kripto. Banyak investor sangat antusias untuk menyaksikan efek riaknya terhadap ekosistem blockchain secara luas.

“Faktor-faktor pendukung [Ethereum] meliputi: (1) upgrade mendatang, (2) pasokan deflasi bersih, (3) hasil pendapatan jaringan sebesar US$2 miliar di tahun 2023, (4) keputusan SEC terkait ETF Ethereum spot pada bulan Mei, dan (5) bertambahnya use case untuk menyewakan fitur keamanan jaringan Ethereum,” tambah analisis Grayscale.

Altcoin dengan Potensi Bullish yang Signifikan

Di tengah situasi ini, seorang trader profesional yang dikenal sebagai Cyclop telah dengan cermat merangkum daftar 22 altcoin yang ia yakini berpotensi untuk melesat naik hingga 100 kali lipat.

Seluruh altcoin dalam daftar ini juga sudah listing di Binance. Adapun kriteria seleksi didasarkan pada kapitalisasi pasar masing-masing token serta keselarasan dengan narasi terpopuler dalam siklus bull run saat ini. Di antara narasi-narasi ini meliputi sektor AI, DeFi, RWA, SocialFi, GameFi, BRC-20, Modular, L1, dan L2.

Daftar ini berkisar mulai dari token dengan kapitalisasi pasar yang besar seperti Injective (INJ) dan Render (RNDR), hingga pendatang baru seperti SleeplessAI (AI) dan Stella (ALPHA). Dengan demikian, Cyclop menawarkan portofolio yang beragam bagi investor yang ingin memanfaatkan altcoin season kali ini.

Strategi Cyclop menekankan pentingnya berinvestasi pada token yang siap untuk diadopsi secara massal, dengan menyoroti potensi keuntungan yang signifikan.

Berikut adalah daftar lengkap altcoin dengan potensi keuntungan 100x lipat:

  • Injective (INJ), kap pasar: US$3 miliar
  • Render (RNDR), kap pasar: US$2,8 miliar
  • Arbitrum (ARB), kap pasar: US$2,37 miliar
  • Sei Network (SEI), kap pasar: US$2,11 miliar
  • Sui Network (SUI), kap pasar: US$1,89 miliar
  • MakerDAO (MKR), kap pasar: US$1,88 miliar
  • Starknet (STRK), kap pasar: US$1,39 miliar
  • Ordi (ORDI), kap pasar: US$1,33 miliar
  • Theta Network (THETA), kap pasar: US$1,3 miliar
  • Synthetix (SNX), kap pasar: US$1,27 miliar
  • Dymension (DYM), kap pasar: US$934 juta
  • Astar (ASTR), kap pasar: US$892 juta
  • Ronin Network (RON), kap pasar: US$873 juta
  • Altlayer (ALT), kap pasar: US$557 juta
  • Treasure (MAGIC), kap pasar: US$326 juta
  • Ankr (ANKR), kap pasar: US$320 juta
  • Space ID (ID), kap pasar: US$255 juta
  • SleeplessAI (AI), kap pasar: US$216 juta
  • Polymesh (POLYX), kap pasar: US$194 juta
  • Radiant Capital (RDNT), kap pasar: US$167 juta
  • MyNeighborAlice (ALICE), kap pasar: US$130 juta
  • Stella (ALPHA), kap pasar: US$117 juta

Waktu Masuk yang Tepat ke Pasar Kripto

Michaël van de Poppe, salah satu tokoh yang dihormati di market kripto, menyampaikan nasihat bijak tentang cara mengarungi altcoin season. Dai menggarisbawahi pentingnya menghindari terjebak dalam euforia pembelian ketika altcoin berada di puncak siklus hype. Pasalnya, hiruk-pikuk media sosial dan lonjakan harga yang eksponensial bisa menjerumuskan investor ke dalam keputusan yang impulsif.

Van de Poppe menyoroti pentingnya masuk ke pasar saat kepercayaan publik sedang rendah, seperti setelah terjadi koreksi harga ataupun setelah munculnya berita negatif. Strategi kontraintuitif atau yang berlawanan dengan intuisi ini mengandalkan sifat siklikal pasar, yang menandakan bahwa aset yang saat ini dianggap undervalued bukan mustahil menjadi kisah sukses di masa depan.

“Contohnya adalah harga Bitcoin. Setelah runtuhnya FTX, harganya bergerak di kisaran US$15.500 per BTC. Selama periode ini, nyaris tak seorangpun tertarik untuk mengambil posisi.”

Van de Poppe

Ia juga merekomendasikan untuk menunggu terjadinya koreksi signifikan sebelum berinvestasi. Selanjutnya, kesabaran bisa membawa kepada titik masuk yang lebih menguntungkan serta rasio risk-reward yang lebih baik pula.

Selain itu, dia menambahkan bahwa sebagian besar altcoin akan mengalami koreksi pasca reli yang besar. Nah, periode koreksi inilah yang menawarkan peluang strategis untuk memasuki pasar.

Metode ini tidak menyarankan untuk mengejar reli harga. Alih-alih, metode ini menyarankan untuk membeli selama periode konsolidasi atau penurunan, yakni ketika aset lebih cenderung undervalued. Dengan cara ini, investor dapat menghindari jebakan membeli saat harga sedang di pucuk dan menghadapi potensi kerugian ketika terjadi koreksi yang tak terhindarkan.

Di samping itu, strategi ini mencakup prinsip masuk lebih awal ke segmen pasar yang belum mendapat banyak perhatian tetapi memiliki fundamental yang solid dan merupakan bagian dari ekosistem yang sedang berkembang. Aturan praktis Van de Poppe untuk masuk ke pasar adalah dengan mempertimbangkan investasi pada altcoin yang telah mengalami koreksi 25-60% dari puncak harga terbarunya. Hal ini seringkali mengindikasikan guncangan dari spekulasi berlebih dan stabilisasi harga.

“Jika Anda menunggu koreksi terjadi, kemungkinan besar orang-orang yang ingin mengambil profit sudah melakukannya dan telah keluar dari pasar, [dan] orang-orang yang ingin masuk ke pasar semakin dekat dengan titik masuk mereka. Ini berarti pembeli kemungkinan besar akan mengambil alih, dan rasio risk/reward menjadi lebih positif,” tutup van de Poppe.

Dengan berpegang pada prinsip-prinsip ini, investor dapat menavigasi kompleksitas pasar altcoin dengan strategi yang dirancang untuk mengoptimalkan profit sekaligus melindungi investasi dari risiko kerugian.

Bagaimana pendapat Anda tentang potensi deretan altcoin ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Mei 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori