Jumlah mesin anjungan tunai mandiri (ATM) aset kripto yang dipasang di seluruh dunia terus berkembang pesat sejak tahun lalu. Tahun ini, mesin ATM kripto yang dipasang mencapai 2.759 unit dan menjadikannya secara total mencapai 36.659 unit di seluruh dunia.
Dilansir Bitcoin.com, angka ATM kripto secara global meningkat 8,13% dari sejak 30 Desember 2021. Menurut data dari situs pelacak ATM kripto coinatmradar.com, sejauh ini tercatat ada 76 negara yang telah memasang ATM kripto per awal April 2022.
Jumlah total mesin ATM kripto secara global telah meningkat pesat. Rekor pertambahan unit ATM kripto terbesar terjadi di tahun lalu. Lebih dari 20.000 unit yang sudah terpasang pada tahun 2021.
Sebanyak 89% dari mesin ATM kripto tersebut berada di Amerika Serikat. Negara dengan jumlah ATM kripto terbanyak kedua adalah Kanada, dengan jumlah 2.439 unit. Lalu, disusul oleh Spanyol, El Salvador, Polandia, dan Swiss.
Saat ini, ada 612 operator yang mengelola operasi seluruh ATM kripto yang ada. Operator tersebut termasuk Bitcoin Depot, Coin Cloud, Coinflip, dan Bitcoin of America. Coinatmradar.com juga mencatatkan ada 43 perusahaan produsen mesin ATM kripto, di antaranya adalah Genesis Coin, General Bytes, Bitaccess, Coinsource, Bitstop, dan banyak lagi.
Operator yang mengoperasikan ATM kripto terbanyak adalah Bitcoin Depot, dengan 7.001 unit terpasang di seluruh dunia. Kemudian ada Coin Cloud, operator terbesar kedua, dengan 5.198 unit yang beroperasi.
Berdasarkan data dari Coinatmradar.com, ATM kripto menyediakan berbagai jenis mata uang kripto yang bisa ditarik pengguna. Sejumlah mata uang kripto populer, seperti Bitcoin, Ethereum, Bitcoin Cash, Litecoin, Dash, Monero, ZCash, Dogecoin, Tether, dan XRP, bisa ditarik melalui ATM kripto yang ada.
ATM Kripto Sempat Timbulkan Kontroversi di Inggris
Di sisi lain, industri ATM kripto di Inggris sempat mengalami hambatan. The Financial Conduct Authority (FCA) atau Otoritas Perilaku Keuangan Inggris mengumumkan seluruh mesin ATM kripto yang ada di negara tersebut ilegal.
Melalui keterangan tertulisnya, FCA lantas memerintahkan seluruh operator ATM kripto untuk menghentikan layanan tersebut. Jikalau perintah tersebut diabaikan, mereka akan menghadapi langkah hukum dari otoritas setempat.
Lembaga pengawas keuangan itu juga memastikan mereka belum memberikan izin kepada perusahaan kripto yang terdaftar untuk mengoperasikan layanan ATM.
Dengan kondisi itu FCA memastikan semua ATM Kripto yang saat ini ada dan sudah beroperasi di Inggris adalah ilegal.
“ATM kripto yang menawarkan layanan pertukaran aset kripto di Inggris harus terdaftar pada kami dan mematuhi Peraturan Pencucian Uang Inggris,” ujarnya dikutip dari The Telegraph.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
