Otoritas Pertanian dan Keamanan Pangan Abu Dhabi telah resmi melarang crypto mining di lahan pertanian.
Regulasi ini diterapkan untuk mengatasi penyalahgunaan lahan pertanian dan menjatuhkan denda hingga 10.000 Dirham Uni Emirat Arab (sekitar US$2.722) bagi si pelanggar.
Regulasi yang Lebih Ketat untuk Jaga Integritas Pertanian
Tak dimungkiri, crypto mining membutuhkan daya komputasi dan listrik yang besar, sehingga berbenturan dengan fungsi utama pertanian. Pemerintah bertujuan untuk menjaga penggunaan sumber daya pertanian sebagaimana mestinya. Karena itu, petani wajib menghindari aktivitas crypto mining untuk mencegah denda yang besar.
Terlepas dari regulasi ini, Uni Emirat Arab (UEA) tetap menjadi negara yang pro-kripto. Pada tahun 2023, negara ini muncul sebagai pemain penting dalam lanskap Bitcoin mining global. Negara ini memiliki kapasitas Bitcoin mining gabungan sekitar 400 megawatt, sehingga berhasil berkontribusi sekitar 4% dari hash rate Bitcoin global.
Tak hanya itu, UEA juga telah menarik minat perusahaan-perusahaan kripto besar. Pada Mei 2023, Chainalysis, sebuah perusahaan analitik blockchain, resmi mendirikan kantor pusat regionalnya di Dubai. Demikian pula, Blockdaemon, penyedia infrastruktur institusional, memperluas kehadirannya di Abu Dhabi, yang difasilitasi oleh Abu Dhabi Global Market (ADGM), regulator keuangan terkemuka.
Dengan demikian, lanskap regulasi UEA menyeimbangkan inovasi dengan kepatuhan. Pada April 2023, UEA memperkenalkan program lisensi bisnis kripto, yang mendorong kejelasan regulasi. Hanya saja, program ini tidak wajib untuk Dubai atau zona ekonomi bebas negara tersebut, yang mencerminkan pendekatan regulasi yang bernuansa.
Bagaimana pendapat Anda tentang larangan Abu Dhabi terhadap praktik crypto mining di lahan pertanian ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.