Nyaris sepanjang Februari, pasar kripto bergerak sideways. Namun, pekan ini dinamika berubah drastis akibat imbas perang dagang Donald Trump, yang mengakibatkan volume perdagangan menukik tajam. Tekanan ini bahkan menyeret lebih dari US$800 juta ke dalam likuidasi dalam 24 jam terakhir, seiring trader yang kelimpungan menghadapi fluktuasi ekstrem.
Kendati pasar bergejolak, crypto whale justru menangkap peluang dan mulai mengakumulasi beberapa aset potensial, bersiap memetik keuntungan di bulan Maret. Artikel ini akan mengupas altcoin yang menjadi buruan mereka.
Bitcoin (BTC)
BTC baru saja menjebol garis support krusial pekan ini, level yang selama ini menopang harga sejak awal Februari. Pelemahan ini menyeret BTC ke titik terendah bulan jamak dan kini diperdagangkan di US$79.610—terendah sejak November.
Crypto whale memanfaatkan momen ini untuk mempertebal portofolio mereka, yang terlihat dari reli substansial dalam arus bersih holder besar BTC. Data IntoTheBlock mencatat, arus masuk whale melonjak 23% dalam tujuh hari terakhir.
Holder besar sendiri mengacu pada alamat whale yang menggenggam lebih dari 0,1% dari total pasokan BTC. Arus bersih mereka menunjukkan selisih antara arus masuk dan keluar aset yang mereka simpan.
Saat metrik ini melonjak, itu artinya whale tengah memborong aset dengan keyakinan tinggi akan kenaikan harga di masa depan. Tren ini juga dapat mendorong investor ritel untuk ikut meningkatkan tekanan beli.
Jika akumulasi berlanjut, pasokan yang beredar akan menyusut, membuka jalan bagi apresiasi harga BTC di bulan Maret—berpotensi kembali menembus US$95.000.
The Sandbox (SAND)
Token metaverse SAND mencuri perhatian whale pekan ini, seiring ekspektasi pemulihan pasar yang lebih luas di bulan Maret. Saat publikasi, SAND diperdagangkan seharga US$0,29, setelah merosot 43% dalam sebulan terakhir.
Data Santiment menguak bahwa dalam sepekan terakhir, whale dengan kepemilikan antara 100 juta hingga 1 miliar token telah menambah 180 juta SAND—senilai lebih dari US$52 juta berdasarkan harga saat ini. Dengan tambahan ini, kepemilikan mereka kini mencapai 1,93 miliar token, level tertinggi sejak Juni 2024.
Melambungnya kepemilikan whale ini tak lain didorong oleh valuasi SAND yang dianggap undervalued, sebagaimana terlihat dari rasio Market Value to Realized Value (MVRV). Saat ini, rasio MVRV SAND dalam rentang 7 hari dan 30 hari masing-masing berada di -9,72 dan -23,11.
Secara historis, rasio MVRV negatif menandakan peluang beli karena harga diperdagangkan di bawah rata-rata biaya akuisisi investor sebelumnya. Ini memberi peluang bagi trader untuk masuk di harga diskon.
Jika tren akumulasi whale masih berlanjut, harga SAND berpotensi terdorong melewati level US$0,35 Maret ini.
Optimism (OP)
Altcoin lain yang masuk radar crypto whale adalah Optimism (OP), sebuah token layer-2 (L2) yang menunjukkan lonjakan besar dalam hal akumulasi whale. Data IntoTheBlock mengungkap bahwa arus masuk holder besar OP melejit 240% dalam sepekan terakhir.
Menariknya, harga OP justru drop 8% selama periode yang sama. Namun, ledakan arus masuk ini mengindikasikan bahwa whale tidak terpengaruh oleh pelemahan harga dan justru melihat ini sebagai peluang akumulasi.
Saat holder besar memperbanyak simpanan mereka, itu berarti aset dalam jumlah besar sedang dipindahkan ke wallet mereka. Ini kerapkali menandakan kepercayaan tinggi akan prospek jangka panjang token ini.
Jika tren ini terus bertahan hingga Maret, maka OP berpotensi menguat menuju US$1,52.
Bagaimana pendapat Anda tentang 3 altcoin incaran whale bulan ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
