Trusted

Berikut 3 Top Trending Altcoin pada 13 November 2024

2 menit
Diperbarui oleh Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Peanut the Squirrel (PNUT) naik 180%, terpicu oleh berita viral tentang tes rabies tupai, meningkatkan minat pasar dan volume perdagangan.
  • Notcoin (NOT) turun 12% usai menemui resistance; ada potensi drop lanjutan kecuali berhasil menembus pola falling wedge.
  • DOGE melesat 77% menyusul berita persetujuan Trump atas "Department of Government Efficiency", dipicu oleh keterlibatan Musk.
  • promo

Menurut CoinGecko, altcoin yang paling trending hari ini (13/11) sebagian besar adalah meme coin dan masuk daftar karena berbagai alasan. Menariknya, semua altcoin ini sebelumnya sudah pernah muncul dalam daftar.

Hal ini menunjukkan bahwa narasi seputar mereka mungkin mampu bertahan dalam jangka panjang. Walau hal itu masih belum pasti, tiga altcoin paling trending kali ini meliputi Peanut the Squirrel (PNUT), Notcoin (NOT), dan Department of Government Efficiency (D.O.G.E).

Peanut the Squirrel (PNUT)

PNUT adalah salah satu top trending altcoin saat ini karena dua alasan. Pertama, muncul laporan bahwa tupai yang menjadi inspirasi nama altcoin ini ternyata tidak mengidap rabies.

Menurut laporan dari New York Post, Eksekutif Chemung County, Christopher Moss, mengungkapkan bahwa hasil tes menunjukkan negatif rabies. Perkembangan ini bertentangan dengan klaim dari Departemen Konservasi Lingkungan yang menyebutkan bahwa tupai tersebut menggigit seorang agen dan dipenggal karena kekhawatiran akan rabies.

Kedua, setelah perkembangan terbaru ini, harga PNUT meroket 180%. Kapitalisasi pasarnya juga terapresiasi ke atas US$1 miliar. Dalam grafik 1 jam, meme coin ini terlihat mendapatkan volume tinggi, menunjukkan minat besar dari pasar.

Analisis harga PNUT
Analisis 1 Jam Peanut the Squirrel | Sumber: TradingView

Jika tren ini berlanjut, harga PNUT mungkin akan terus menanjak naik, terutama karena Chaikin Money Flow (CMF) menunjukkan peningkatan tekanan beli. Jika demikian, nilai token bisa naik menjadi US$2. Namun, aksi ambil untung yang kian intens juga dapat mengubah situasi, dan PNUT bisa terjatuh ke bawah level US$1.

Notcoin (NOT)

Notcoin, token berbasis Telegram, juga termasuk ke dalam top trending altcoin hari ini. Namun, berbeda dengan PNUT, Notcoin trending bukan karena kenaikan harga. Melainkan, token ini trending karena tidak berhasil mempertahankan tren naik yang telah ia ukir dalam beberapa hari terakhir.

Dalam 24 jam belakangan, harga NOT tercatat jeblok sebesar 12% dan saat ini berkitar di angka US$0,0070. Pada grafik harian, altcoin ini awalnya berhasil menyelinap keluar dari pola falling wedge dan menunjukkan tanda-tanda reli menuju US$0,012.

Namun, resistance pada US$0,0079 telah membatalkan prediksi tersebut. Kini, dengan melandainya tekanan beli, harga Notcoin sepertinya akan mencapai US$0,0056. Sebaliknya, jika token gagal turun ke bawah garis tren bawah dari wedge, skenario tersebut mungkin tidak terjadi; sebaliknya, harga bisa naik ke US$0,012.

Analisis altcoin Notcoin yang sedang tren hari ini
Analisis Harian Notcoin | Sumber: TradingView

Department of Government Efficiency (DOGE)

Nama terakhir dalam daftar altcoin trending hari ini adalah Department of Government Efficiency, yakni meme coin berbasis Solana yang dibuat sebagai respons atas usulan Elon Musk untuk pemerintah yang akan datang di bawah pimpinan Donald Trump.

DOGE trending karena Trump telah menyetujui badan ini dalam pemerintahannya, dan CEO Tesla Elon Musk bersama pendiri biotek Vivek Ramaswamy akan memimpinnya. Beberapa saat setelah pengumuman ini terkonfirmasi, harga altcoin ini seketika meroket.

Analisis harga DOGE
Analisis Harian Department of Government Efficiency | Sumber: TradingView

Lebih lanjut, harga DOGE sudah menguat sebesar 77% dalam 24 jam terakhir dan saat ini bertengger di angka US$0,39. Nilai altcoin ini mungkin bakal terus naik karena Musk kemungkinan akan terus membicarakannya hingga pelantikan Trump. Namun, jika para holder altcoin memutuskan untuk menjual aset dalam volume besar, harganya berisiko terkoreksi dalam jangka pendek.

Bagaimana pendapat Anda tentang analisis 3 altcoin yang sedang trending ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia
Platform kripto terbaik di Indonesia
Platform kripto terbaik di Indonesia

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

Zummia-Fakhriani-BIC.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan Web3.
BACA BIO LENGKAP
Disponsori
Disponsori