Tim Be[In]Crypto mengamati pergerakan harga dari 7 mata uang kripto yang berbeda. Termasuk di antaranya adalah XRP, yang sedang diperdagangkan di dalam area support jangka panjang.
BTC
Bitcoin (BTC) telah bergerak naik dari sejak 11 April kemarin. Sejauh ini, BTC telah mencapai posisi tertinggi di US$41.561.
Harga BTC sedang berusaha mencapai resistance di US$42.250. Titik tersebut merupakan area resistance horizonal, sekaligus level resistance Fib 0.382 retracement.
Selain itu, posisi Bitcoin saat ini bertepatan dengan garis descending resistance yang telah terbentuk sejak Februari lalu. Meski awalnya pergerakan BTC berada di atas garis tersebut, namun kini ia kembali jatuh di bawah garis descending resistance. Maka dari itu, garis ini diharapkan akan menyediakan resistance sekali lagi.
ETH
Ethereum (ETH) diperdagangkan di dalam channel ascending parallel sejak 24 Januari lalu. Baru-baru ini, ETH melompati garis support di channel ini pada 24 Februari (lihat simbol hijau di gambar). Kemudian, ETH mencapai posisi tertinggi di US$3.580 saat tanggal 3 April. Tercapainya posisi tertinggi itu bertujuan untuk memvalidasi garis resistance dari channel ascending parallel yang ada (lihat simbol merah di gambar).
Namun, setelah itu harga ETH terus menurun dan kini berada di bagian tengah dari channel ini. Arah pergerakan berikutnya akan ditentukan dari posisi ETH—baik menembus batas atas maupun bawah dari channel ascending parallel.
XRP
Harga XRP masih terus menurun dari sejak mencapai titik tertinggi di US$0,93 pada 28 Maret. Saat ini, XRP tengah membentuk pola double top terhadap posisinya di tanggal 9 Februari (lihat simbol merah pada gambar). Pola double top merupakan pola bearish, artinya kemunculan pola tersebut sering kali dapat berakibat pada penurunan harga.
Tanggal 11 April kemarin, harga XRP melompat ke area horizontal di titik US$0,7 (lihat simbol hijau pada gambar). Sebelumnya, XRP juga pernah melompat ke area yang sama saat awal bulan Maret. Area ini adalah level krusial, sebab telah bertindak sebagai support dan resistance secara intermiten sejak Mei 2021.
Jika area tersebut tidak mampu menahan, maka titik support terdekat berikutnya berada di US$0,58.
- Baca juga: Putusan Kasus Ripple vs. SEC Belum Ada Kejelasan, Kapan Sebetulnya Sengketa Ini Akan Berakhir?
YFI
Harga Yearn Finance (YFI) telah meningkat sepanjang garis ascending support yang terbentuk sejak 24 Februari. Sejauh ini, YFI telah berhasil mencapai titik tertinggi di US$25.459, pada 4 April.
Akan tetapi, harga YFI terus mengalami penurunan setelahnya dan menjebol garis ascending support ketika 11 April. Saat ini, YFI sedang dalam proses memvalidasi garis tersebut sebagai resistance (lihat simbol warna merah).
Jika YFI sampai menembus area di bawah US$17.500, maka bisa mempercepat tingkat penurunannya.
- Baca juga: Andre Cronje dan Anton Nell Kompak Tinggalkan Dunia Crypto, Harga FTM dan YFI Langsung Anjlok
ANKR
ANKR telah bergerak naik sepanjang garis ascending support dari sejak 25 Februari. ANKR pun sempat mencapai titik tertingginya di US$0,102 pada 2 April.
Tapi, mulai saat itu, harga ANKR malah terus bergerak turun dan menembus garis ascending support di tanggal 6 April. ANKR melanjutkan penurunannya dengan mencapai titik terendah di angka US$0,066 yang terjadi pada 11 April.
Pantulan berikutnya berfungsi untuk memvalidasi level retracement Fib 0,618 sebagai support. Sejak itu, harga ANKR sudah meningkat sebanyak 19%.
SLP
Harga token Smooth Love Potion (SLP) sudah bergerak naik sepanjang garis ascending support mulai 14 Maret lalu. Kenaikan ini membuat SLP berhasil mencapai titik tertinggi di angka US$0,0295 pada 4 April.
Meski begitu, SLP akhirnya menembus garis tersebut di tanggal 8 April dan sejauh ini menyentuh titik terendah di angka US$0,0151.
Sangat mungkin jika seluruh penurunan yang terjadi sejak bulan Februari ini merupakan bagian dari struktur korektif A-B-C (lihat garis merah pada gambar).
Smooth Love Potion (SLP) had been increasing alongside an ascending support line since March 14. This upward movement led to a high of $0.0295 on April 4. Dengan memberikan gelombang A:C rasio sebesar 1:0,618, akan menuntun SLP ke titik terendah di US$0,0144.
BNB
Binance Coin (BNB) telah bergerak turun sepanjang garis descending resistance yang tercipta sejak 7 November. Baru-baru ini, garis tersebut menimbulkan rejection saat 5 April. Ini adalah rejection kelima yang terjadi pada garis tersebut.
Hingga BNB berhasil menembus garis ini, tren pergerakannya belum bisa dikatakan bullish.
Untuk baca analisis Bitcoin (BTC) terbaru dari Be[In]Crypto, klik di sini.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.