Andre Cronje, salah satu tokoh hebat dalam dunia DeFi, mungkin belum sepenuhnya meninggalkan industri ini. Mungkin saja dia hanya bersantai di balik layar, jauh dari keramaian yang menggila.
Di awal bulan ini, Cronje sempat mengatakan bahwa ia hengkang dari dunia decentralized finance (DeFi), setelah membangun sejumlah protokol ternama.
Namun, menurut sebuah catatan transaksi pada alamat dompet yang terhubung dengan pria berusia 37 tahun ini, sepertinya Andre Cronje masih aktif berkontribusi pada sektor kripto.
Alamat dompet andrecronje.eth menunjukkan bahwa pendiri yearn.finance dan Keep3r ini telah mengaktifkan dan mendanai hingga 6 stablecoin pool pada protokol DeFi Curve Finance.
Stablecoin tersebut berasal dari Fixed Forex, sebuah platform pertukuran mata uang asing terdesentralisasi yang dirilis oleh pria asal Afrika Selatan ini di bulan Juli tahun lalu.
Apa Itu Fixed Forex?
Fixed Forex memanfaatkan protokol lending Iron Bank (IB) dan 3 jenis protokol DeFi, yaitu Yearn Finance, SushiSwap, dan Curve.
Ini adalah sebuah mekanisme kompleks yang memberikan eksposur para liquidity provider eksposur kepada beberapa mata uang fiat ternama, seperti KRW, GBP, AUD, dan JPY, menurut informasi dari situs resminya.
Disebutkan pula bahwa Fixed Forex memberikan alternatif untuk stablecoin berdenominasi dolar AS.
Ide dasarnya adalah menjadi sebuah platform yang memungkinkan transfer antara kripto dan uang fiat secara mulus. Hal ini merupakan kebalikan dari sistem yang ada, yakni ketika pengguna yang ingin melakukan pembayaran lintas batas harus melalui serangkaian tindakan.
“Fixed Forex memiliki 2 komponen utama, likuiditas forex on-chain dan fiat terdesentralisasi on-ramps maupun off-ramps,” tulis Andre Cronje dalam sebuah kiriman blog di bulan Juli 2021.
Menurut kiriman tersebut, protokol Fixed Forex membayar bunga dalam jumlah tertentu kepada para investor untuk menyediakan likuiditas terhadap pool khusus. Sementara itu, untuk investor yang melakukan stake (staker) token dan koinnya dalam jangka panjang, hingga 4 tahun di Iron Bank, maka mereka akan menerima jumlah bunga lebih banyak.
Para staker dibayar menggunakan token asli milik Fixed Forex, yaitu vested IBFF atau vIBFF.
“Makin lama waktu investasi Anda, maka makin tidak proporsional juga imbalan Anda,” imbuh Cronje.
Memanfaatkan Produk Forex
Menurut data on-chain, arsitek DeFi ini telah mengaktifkan kontrak Fixed Forex dalam beberapa hari ini. Ia juga menambah likuiditas kepada stablecoin pools di Curve. Dengan demikian, pengguna dapat memperdagangkan trading pair, seperti ib/EUR atau ib/GBP, dengan nihil kesilapan.
Beberapa dari antara trading pair sudah tersedia di Keep3r pada bulan Januari. Kini mereka sudah mengembangkannya dengan memasukkan stablecoin lain, misalnya Dai, ke dalam daftar.
Andre Cronje barangkali paling dikenal sebagai pencipta Yearn Finance. Harga token YFI milik Yearn Finance diketahui sempat mengalami kenaikan pesat dari US$0 menjadi lebih dari US$40.000 hanya dalam waktu beberapa bulan.
Baru-baru ini, ia meluncurkan Solidly, sebuah automated market maker (AMM) yang menggunakan vested escrow (ve) token economics. Ia mengombinasikan mekanisme token Olympus DAO dan ve token dari protokol, seperti Convex dan Curve.
Meski Cronje mungkin telah meninggalkan DeFi dalam keadaan yang kontroversial, ia sebelumnya telah menunjukkan ketertarikan dalam membangun produk yang memanfaatkan forex dalam sektor ini.
Bahkan, ketika ia hengkang di tanggal 6 Maret kemarin, jiwa pembangun di dalam dirinya seakan masih bergantung di dunia DeFi.
“Aneh mendengar Andre meninggalkan DeFi ketika kami benar-benar berbincang tentang FX [forex] feeds dan fungsi pertukaran baru yang dapat dikomposisi pada layer one,” ujar Kain Warwick dari platform DeFi Synthetix, di saat kepergian Cronje.
Andre Cronje Dianggap sebagai Bapak DeFi
Banyak orang mengganggap Andre Cronje adalah sosok ‘bapak’ dari dunia decentralized finance. Maka tidak heran, jika hengkangnya Cronje dari DeFi membuat sejumlah pihak patah hati, bahkan berdampak pada penurunan harga dari sejumlah aset kripto juga. Namun, tidak sedikit yang berharap bila sosok pengembang introvert ini akan kembali lagi ke dunia DeFi.
Sebenarnya ini bukanlah kali pertama Andre Cronje hengkang dari dunia DeFi. Sebelumnya, ia sudah pernah melakukan hal serupa di bulan Maret dan Agustus 2020 lalu. Ia menyebut komunitas DeFi sebagai komunitas yang toxic. Tapi, ia tetap kembali setelahnya.
Bagi yang sedang berusaha memahami love-hate relationship antara Cronje dan dunia DeFi, barangkali sebuah cuitan berisi penyangkalan yang pernah ia sematkan di akun Twitter lamanya bisa memberikan petunjuk:
“Ketika saya membangun sebuah perangkat lunak, saya membangun itu untuk diri saya sendiri. Jika Anda bersikeras ingin berinteraksi dengan [perangkat lunak] itu, tolong berhati-hati, akan ada bug. Antarmuka [perangkat lunak] dibangun untuk mempermudah hidup saya. Saya akan melakukan banyak kesalahan. Bila Anda tidak memahaminya, tolong jangan gunakan [perangkat lunak] itu.”
Trusted
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
