Trusted

Angka Kerugian Akibat Kejahatan Kripto di Q1/2023 Turun Jadi US$452 Juta

3 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Data platform antivirus dan aplikasi De.Fi mengungkapkan sepanjang Q1/2023 jumlah kerugian kejahatan kripto susut 64,90% dari jumlah di Q1/2022.
  • Secara total, terdapat 51 aksi kejahatan dunia maya yang terjadi pada industri kripto di periode Januari - Maret 2023.
  • Turunnya angka kerugian akibat kejahatan kripto rupanya juga diikuti oleh landainya angka pemulihan dana yang berhasil dilakukan.
  • promo

Angka kerugian akibat peretasan dan pencurian kripto di kuartal pertama tahun ini melandai. Data dari platform antivirus dan aplikasi De.Fi mengungkapkan sepanjang tiga bulan pertama di tahun 2023, jumlah kerugian akibat peretasan dan penipuan aset digital mencapai US$452 juta. Jumlah tersebut susut 64,90% dibanding angka kerugian di kuartal pertama tahun lalu, yang mencapai US$1,28 miliar.

Menariknya, hampir setengah dari angka kerugian yang muncul terjadi pada bulan Maret kemarin. Sekitar US$215 juta lenyap dalam 20 hari pertama di Maret. Hal tersebut juga menggarisbawahi kecepatan para peretas yang beroperasi dalam beberapa minggu terakhir.

Flash loan menjadi modus yang semakin umum digunakan dalam beberapa bulan ke belakang. Dalam mana, lebih dari US$200 juta raib lewat skema eksploitasi tersebut,” jelasnya dalam laporan.

Platform yang menjadi korban peretasan terbesar adalah Euler Finance, yang menyumbang kerugian sebesar US$196 juta. Dalam kasus ini, peretas berhasil menggondol sekitar 88.752 ETH dan puluhan juta stablecoin DAI.

Aksi peretasan berikutnya yang juga menyebabkan kerugian dalam jumlah jumbo adalah BonqDAO. Platform decentralized finance (DeFi) itu juga mengalami serangan dengan nilai kerugian sebesar US$120 juta. Perusahaan keamanan Web3 Quillaudits mengungkapkan peristiwa yang terjadi pada 1 Februari kemarin itu menggunakan skema manipulasi oracle dengan mengubah harga token $ALBT Alliance Block.

Secara total, terdapat 51 aksi kejahatan dunia maya yang terjadi pada industri kripto di periode Januari – Maret 2023.

BNB Smart Chain (BSC) menjadi jaringan blockchain yang paling banyak terjadi kejahatan dengan 18 peristiwa. Kemudian, posisi berikutinya dihuni oleh Ethereum, dengan mencatatkan 10 kasus. Sedangkan, Arbitrum dan Polygon masing-masing memiliki 7 kasus dan 3 kasus kejahatan di jaringannya dalam periode tersebut.

Angka Kejahatan Kripto Turun, Jumlah Pemulihan Dana Juga Ikut Landai

Turunnya angka kerugian akibat kejahatan kripto rupanya juga diikuti oleh landainya angka pemulihan dana yang berhasil dilakukan.

Jika dilihat pada kuartal pertama tahun lalu, jumlah dana yang berhasil dikembalikan mencapai US$520 juta atau sekitar 40% dari total kerugian. Sementara itu, pada tiga bulan perdana tahun ini, jumlah dana yang berhasil dikembalikan hanya mencapai US$130 juta atau sekitar  28,76% dari total kerugian yang diderita.

De.Fi juga menyebutkan bahwa pada Januari dan Februari tidak ada pemulihan dana yang berhasil dilakukan, alias nol.

Menyoal jenis kejahatan di dunia kripto, peretas sepertinya masih bisa menemukan celah dalam smart contract yang ada dalam protokol. Sebanyak 17 kasus peretasan yang terjadi di kuartal pertama memanfaatkan skema tersebut. Lalu, kejahatan yang menggunakan metode rug pull terjadi sebanyak 8 kasus dan flash loan sebanyak 6 kasus.

“Token kripto menjadi target paling populer di tahun ini. Hal itu dikarenakan jenis aset kripto tersebut paling mudah untuk digunakan. Sementara untuk platform, layanan pinjam meminjam menjadi target utama kejahatan di kuartal 1 tahun ini dengan nilai kerugian sebesar US$336 juta dalam 5 kali serangan,” tambah De.Fi.

Regulator Terus Perkuat Penegakan Kripto

Defrost Finance Flash Loan Skema Ponzi Kripto Penipuan

Sejak awal tahun ini, harga kripto berangsur mulai kembali cerah. Melihat hal itu, Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) AS berniat untuk menggandakan jumlah personelnya untuk bisa melindungi lebih banyak lagi investor di pasar kripto.

Tim Aset Kripto dan Regulator Siber akan memiliki 20 tambahan posisi yang mencakup pengacara investigasi, pengacara pengadilan dan analis penipuan. Direktur Penegakan SEC, Gurbir Grewal, mengungkapkan investor retail cenderung menjadi korban penipuan sekuritas yang berhubungan dengan kripto.

“Ancaman dunia maya terus menimbulkan risiko eksistensial terhadap siskem keuangan AS. Divisi Aset Kripto dan Unit Siber akan berada di garis depan dalam melindungi investor dan memastikan pasar yang adil dan teratur,” tutur Grewal

Bagaimana pendapat Anda tentang penurunan angka kejahatan kripto selama Q1/2023? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

BIC_userpic_sb-49-profil.jpg
Adalah seorang penulis dan editor yang pernah berkiprah di banyak media ekonomi dan bisnis. Memiliki pengalaman 7 tahun di bidang konten keuangan, bursa dan startup. Percaya bahwa blockchain dan Web3 akan menjadi peta jalan baru bagi semua sektor kehidupan
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori