Para crypto whale mulai bermanuver usai Donald Trump mengumumkan jeda tarif selama 90 hari. Ethereum (ETH), Mantra (OM), dan Onyxcoin (XCN) kini menjadi target utama akumulasi substansial.
Whale ETH memacu kepemilikan mereka ke level tertinggi sejak September 2023. Sementara, holder OM diam-diam menambah eksposur di tengah narasi aset dunia nyata (RWA) yang kian menguat. Di sisi lain, XCN mencatat lonjakan tajam aktivitas whale dan harganya naik 50% hanya dalam 24 jam.
Ethereum (ETH)
Pasar kripto secara umum menguat setelah Donald Trump mengumumkan penundaan tarif selama 90 hari—kecuali untuk Cina—memicu optimisme investor di seluruh aset berisiko.
Ethereum turut terkerek naik. Data on-chain menunjukkan peningkatan aktivitas whale; jumlah alamat yang menyimpan antara 1.000 hingga 10.000 ETH naik dari 5.376 menjadi 5.417 pada 9–10 April, tertinggi sejak September 2023.

Jika Ethereum mampu menjaga momentum ini, harga berpotensi menguji level resistance penting di US$1.749, dan bisa lanjut melesat menuju US$1.954 hingga US$2.104. Namun, ketidakpastian ekonomi makro masih membayangi.
Pembalikan sentimen bisa menyeret harga ETH kembali menguji zona support US$1.412. Jika jebol, potensi koreksi lebih dalam ke US$1.200—bahkan US$1.000—bisa terjadi.
Sejumlah analis bahkan membandingkan penurunan Ethereum dengan keruntuhan Nokia di masa lalu. Ini memperingatkan investor akan potensi keretakan struktural jangka panjang.
Mantra (OM)
Aset dunia nyata (real-world asset / RWA) di blockchain telah mencetak rekor baru, melampaui total nilai US$20 miliar. Prestasi ini mempertegas peran pentingnya sebagai narasi dan sektor kripto yang sedang naik daun.
Binance Research juga mencatat bahwa token RWA terbukti lebih tangguh ketimbang Bitcoin saat volatilitas akibat tarif meningkat, menambah kepercayaan pada sektor ini.

Dengan narasi RWA yang makin mendapat tempat, OM bisa memperoleh dorongan besar. Dari 6–10 April, jumlah alamat whale OM yang menampung antara 10.000–100.000 token naik dari 386 menjadi 389—sinyal akumulasi senyap.
Apabila OM berhasil menembus level resistance di US$6,51 dan US$6,85, potensi menanjak melewati US$7 kian terbuka. Namun, bila momentumnya meredup, koreksi bisa menyeretnya ke US$6,11, dengan risiko lanjutan ke US$5,68.
Onyxcoin (XCN)
Onyxcoin (XCN) sudah terbang lebih dari 50% dalam 24 jam terakhir, menembus ambang US$0,02 seiring intensifikasi akumulasi whale.
Antara 7–10 April, jumlah alamat yang menyimpan antara 1 juta hingga 10 juta XCN melambung dari 503 menjadi 532—sinyal ketertarikan baru dari para holder besar.

Andaikata momentum bullish ini berlanjut, XCN bisa menanjak menuju level resistance di US$0,026, US$0,033, dan bahkan US$0,040. Namun, lonjakan harga dalam waktu singkat membuka ruang koreksi.
Dalam skenario itu, XCN berpotensi retest support di US$0,020, dan bila tekanan jual membesar, bisa merosot hingga ke US$0,014.
Bagaimana pendapat Anda tentang 3 altcoin yang jadi incaran crypto whale pasca jeda tarif Trump ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
