Tim analis BeInCrypto mengamati lima altcoin dengan peningkatan terbanyak di pasar kripto minggu ini, tepatnya dari 20 Januari sampai dengan 27 Januari.
Berikut ini adalah lima altcoin yang menjadi bahan pemberitaan dan sorotan di pasar kripto minggu ini:
- Threshold (T) naik 150,28%
- Aptos (APT) naik 135,77%
- Fantom (FTM) naik 57,41%
- eCash (XEC) naik 43,41%
- Axie Infinity (AXS) naik 39,67%
Threshold Pimpin Deretan Altcoin Top Gainer Minggu Ini
Pada 13 Januari, harga Threshold (T) menembus garis descending resistance. Lalu, 3 hari setelahnya, T mencapai level US$0,065. Namun, altcoin ini menciptakan sumbu atas (upper wick) panjang dan kini sedang diperdagangkan di kisaran US$0,053.
Oleh karena itu, harga T gagal untuk menembus di atas area US$0,053, yang sudah terbentuk sejak Mei 2022.
Apabila T berhasil menembusnya, level resistance berikutnya akan ada di US$0,082. Sebaliknya, bila harga T mendapat penolakan dari area tersebut, maka dapat membuatnya turun ke area Fib retracement support 0.5 – 0.618 di US$0,034 – US$0,40.
Harga Aptos (APT) Cetak Rekor All-Time High Baru
Token Apos (APT) telah meningkat 493% dari sejak awal tahun ini. Pada 26 Januari, APT mencetak level tertinggi sepanjang masa (all-time high) di US$20,400. Level tersebut sangat dekat dengan Fib retracement eksternal 2.61 dari penurunan sebelumnya. Di hari yang sama, altcoin ini menciptakan candlestick bearish shooting star.
Jika ada penurunan yang mengikuti, maka area support terdekat akan ada di US$13,202. Namun, andaikan harga APT melanjutkan tren kenaikannya, maka akan meningkat ke Fib retracement eksternal 3.61 di US$28.565.
Fantom (FTM) Lewati Resistance Utama
Harga Fantom (FTM) sudah bergerak naik dengan cepat dari sejak mengalami deviasi dan kemudian meraih kembali area support horizontal US$0,20. Pergerakan harga FTM ini diawali dengan adanya pola bullish divergence pada indikator RSI. Kini, indikator RSI FTM sudah bergerak di atas 50, yang mengindikasikan tren bullish.
Saat ini, altcoin tersebut sedang dalam proses untuk mencapai penutupan candlestick mingguannya di atas level resistance US$0,41. Bila berhasil melakukannya, maka FTM bisa melanjutkan pergerakannya ke resistance berikutnya, yakni di US$1.10.
Sebaliknya, penutupan candlestick mingguan di bawah US$0,41 dapat membawa FTM untuk menguji kembali area support di US$0,20.
Axie Infinity Shards (AXS) Juga Sukses Lalui Resistance Utama
Harga AXS, native token dari proyek game Axie Infinity, telah menembus garis descending resistance di tanggal 6 Januari. Sejak saat itu, AXS pun terus bergerak naik, dan pada 22 Januari bergerak di atas area resistance horizontal di US$10. Area tersebut kini diperkirakan akan menjadi support.
Terlepas dari breakout yang dialami, altcoin ini gagal untuk melewati level Fib retracement resistance 0.618 di US$14,29. Jika harga AXS berhasil bergerak di atas area US$14,29, maka harganya bisa menguat ke US$20,65. Akan tetapi, kegagalan untuk mencapai area tersebut kemungkinan besar akan membuat AXS kembali menguji area support US$10.
Altcoin eCash Masih Bergumul Hadapi Resistance
Sama seperti APT dan AXS, harga eCash (XEC) juga mengalami breakout dari garis descending resistance pada 23 Januari. Pergerakan naiknya berlanjut, dan tiga hari setelahnya, harga XEC mencapai level US$0,000045.
Namun, altcoin ini gagal menembus area resistance US$0,000045 dan malah menciptakan sumbu atas panjang. Keberhasilan XEC melewati area tersebut dapat membawa harganya ke US$0,000060, sedangkan penolakan dari area itu bisa menyebabkan penurunan ke level US$0,000030.
Bagaimana pendapat Anda tentang pergerakan harga lima altcoin yang menjadi top gainer di pasar kripto minggu ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
