Trusted

5 Pola Candlestick Bullish Penting untuk Trader Kripto

5 mins
Diperbarui oleh Hanum Dewi
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Dalam dunia trading kripto, pola candlestick memainkan peran penting dalam membantu trader membaca pergerakan harga. Pola ini memberikan gambaran visual tentang dinamika pasar, termasuk tekanan beli dan jual. Candlestick bullish, khususnya, menjadi alat andalan bagi trader untuk mengidentifikasi potensi pembalikan atau kelanjutan tren naik. Artikel ini membahas lima pola candlestick bullish yang paling populer dan cara menggunakannya secara efektif dalam strategi trading crypto.

Trading Crypto di Exchange Terbaik

Beli Crypto Pakai Kartu

Biaya Trading Gratis
Beli Crypto Pakai Kartu
Buka OKX www.okx.com
Aset Crypto 350+
Biaya Trading Gratis (waktu terbatas)
Bonus Ajak Teman hingga $10.000

Daftar dan Raih Bonus 1.000 USDT

Fitur Copy Trading Crypto
Daftar dan Raih Bonus 1.000 USDT
Buka Bitget www.bitget.site
Aset Crypto 690+
Biaya Trading (Diskon 20%) 0,08% (pengguna BGB token)
Bonus hingga 1.000 USDT

Trading Crypto Tanpa KYC

Aplikasi copy trading terbaik
Trading Crypto Tanpa KYC
Buka BingX www.bingx.com
Aset Crypto 780+
Biaya Trading Mulai 0,005%
Bonus hingga 5.000 USDT

POIN UTAMA: 

  • Pola candlestick bullish menandakan potensi kenaikan harga.
  • 5 pola utama: Bullish Engulfing, Hammer, Morning Star, Piercing Line, Three White Soldiers.
  • Gunakan analisis tambahan dan manajemen risiko.

Apa Itu Pola Candlestick Bullish?

Pola candlestick bullish adalah formasi grafik harga yang menandakan potensi kenaikan harga di masa depan. Tidak hanya di pasar saham tetapi juga di pasar kripto, pola ini sering muncul di akhir tren turun atau sebagai kelanjutan tren naik. Trader yang memahami pola ini memiliki keuntungan lebih besar dalam mengambil keputusan yang menguntungkan.

Anatomi pola candlestick yang berisikan data harga Open, High, Low, dan Close dalam pasar yang Bearish dan Bullish
Anatomi pola candlestick yang berisikan data harga Open, High, Low, dan Close dalam pasar yang Bearish dan Bullish

Candlestick sendiri terdiri dari body (badan) dan shadow (bayangan) yang mencerminkan harga pembukaan, penutupan, tertinggi, dan terendah dalam satu periode tertentu. Di samping itu, ada dua warna yang menunjukkan perubahan harga, yaitu hijau (atau putih) dan merah (atau hitam).

Bagian berbentuk persegi panjang disebut body. Body mewakili harga pembukaan dan penutupan aset selama periode waktu yang direpresentasikan oleh candlestick. Warna body menunjukkan apakah pasar dalam keadaan bullish (hijau atau putih) atau bearish (merah atau hitam).

Sumbu (wick), atau shadow, di bagian atas dan bawah body mewakili harga tertinggi dan terendah aset selama periode waktu tersebut. Jika sumbu di bagian atas body lebih panjang, itu berarti bahwa aset mencapai harga yang lebih tinggi selama periode waktu tersebut

5 Pola Candlestick Bullish Trader Wajib Tahu

1. Bullish Engulfing

Pola ini terdiri dari dua candlestick, di mana candlestick kedua memiliki body yang lebih besar dan “menelan” body candlestick sebelumnya. Pola ini biasanya muncul di akhir tren turun dan menunjukkan pembalikan ke tren naik. Biasanya, pola Bullish Engulfing sering muncul di area support sebelum harga melonjak.

Pola Candlestick Bullish Engulfing dalam trading cryptocurrency
Pola Candle Bullish Engulfing dalam trading cryptocurrency

2. Hammer

Terdiri dari satu candle, hammer adalah pola candlestick bullish yang terbentuk di dasar tren penurunan. Karakteristiknya adalah tubuh kecil pada ujung atas rentang perdagangan dan bayangan bawah yang panjang. Bentuknya hampir menyerupai palu; maka dari itu, memiliki nama candle hammer.

Pola candle hammer menunjukkan bahwa para bear sedang memegang kendali selama sesi perdagangan, tetapi para bull berhasil mendorong harga naik dan menunjukkan potensi pembalikan tren.

Karakteristik utamanya adalah shadow bawah harus setidaknya dua kali panjang body. Selain itu, candle ini biasanya muncul di akhir tren penurunan.

Pola candlestick hammer dalam trading crypto
Pola candle hammer dalam trading crypto

3. Morning Star

Morning Star adalah pola tiga candlestick yang biasanya dapat muncul di akhir tren. Ini adalah pola pembalikan dengan tiga karakteristik:

  1. Candle pertama dalam pola Morning Star adalah candlestick bearish, yang merupakan bagian dari tren turun baru-baru ini.
  2. Candle kedua memiliki tubuh yang kecil, menandakan bahwa mungkin ada keragu-raguan di pasar. Candlestick ini bisa berupa bullish atau bearish baik doji atau spinning top.
  3. Candlestick ketiga bertindak sebagai konfirmasi bahwa pembalikan terjadi, karena candlestick menutup di luar titik tengah candle pertama.
Morning Star adalah pola candlestick bullish yang terdiri dari tiga candle
Morning Star adalah pola candlestick bullish yang terdiri dari tiga candle.

Pola Morning Star menunjukkan pembalikan tren dari bearish ke bullish. Bila trader menemukan pola ini, bisa menjadi sinyal kuat jika dikonfirmasi oleh volume tinggi.

4. Piercing Line

Pola piercing line adalah pola dua candlestick yang terjadi pada dasar tren penurunan. Candle pertama adalah candle bearish, diikuti oleh candlestick bullish yang membuka di level low candlestick sebelumnya. Namun, penutupannya ada di atas tengah candlestick sebelumnya.

Pola ini menunjukkan sinyal bullish, karena mencerminkan para bull telah memperoleh kekuatan dan mungkin terus mendorong harga lebih tinggi.

Pola Candlestick Piercing Line dalam trading cryptocurrency
Pola Candle Piercing Line dalam trading cryptocurrency

Tips ketika menemukan pola ini, gunakan indikator seperti RSI untuk memastikan bahwa pasar telah memasuki zona oversold.

5. Three White Soldiers

Three White Soldiers adalah pola bullish yang terdiri dari tiga candle putih panjang (bullish) yang mengikuti setelah tren penurunan. Setiap candlestick memiliki pembukaan di dalam body candlestick sebelumnya dan level penutupannya lebih tinggi, sehingga menunjukkan sinyal bullish yang kuat.

Sering muncul setelah fase konsolidasi harga dalam pasar kripto, pola ini merupakan sinyal pembalikan potensial dalam tren naik. Sebab, ini menunjukkan bahwa pembeli mengambil kendali pasar dan mendorong harga naik.

Sinyal bullish dari pola candle Three White Soldiers dalam trading crypto

Keuntungan Memahami Pola Candlestick Bullish

Memahami pola candlestick bullish memberikan sejumlah manfaat bagi trader kripto. Pertama, kamu bisa mendeteksi peluang trading. Sebab, pola candlestick membantu mengidentifikasi kapan harga cenderung naik, sehingga trader dapat masuk di waktu yang tepat.

Kedua, pemahaman terhadap pola-pola juga meningkatkan akurasi dari analisis teknikal di pasar kripto. Trader dapat memadukan pola candlestick dengan indikator lain untuk meningkatkan keakuratan prediksi.

Terakhir, trader juga bisa memiliki manajemen risiko yang lebih baik dengan memahami chart candle aset kripto. Dengan pola ini, trader dapat menetapkan level entry, stop loss, dan target profit secara lebih strategis.

Tips Menggunakan Pola Candlestick Bullish dalam Trading Kripto

Secara umum, menggunakan pola candlestick memerlukan pendekatan strategis. Trader perlu menganalisis tren, memastikan pola untuk mengkonfirmasi sinyal dan tentunya mengelola risiko.

  • Analisis Tren: Pastikan pola muncul dalam konteks tren pasar yang jelas. Benarkah pola bullish ini berada dalam tren naik?
  • Konfirmasi Pola: Jangan hanya bergantung pada candlestick. Kombinasikan dengan indikator seperti MACD atau volume untuk memvalidasi sinyal.
  • Manajemen Risiko: Tetapkan stop loss di bawah level support terdekat untuk meminimalkan kerugian jika prediksi meleset.

Kesalahan Umum dalam Menggunakan Pola Candlestick

Trader sering melakukan kesalahan berikut saat menggunakan pola candlestick:

  • Mengabaikan Tren Utama: Candlestick bullish tidak efektif jika bertentangan dengan tren utama.
  • Overtrading: Terlalu sering masuk pasar hanya berdasarkan pola candlestick tanpa konfirmasi tambahan.
  • Mengabaikan Berita Fundamental: Sentimen pasar sering kali mendapat pengaruh dari berita pasar kripto, seperti regulasi baru atau pergerakan institusional.

Kesimpulan

Pola candlestick bullish adalah alat penting yang dapat membantu trader kripto mengambil keputusan berdasarkan analisis teknikal. Dengan memahami pola seperti Bullish Engulfing, Hammer, Morning Star, Piercing Line, dan Three White Soldiers, trader dapat meningkatkan peluang sukses mereka di pasar yang volatil. Namun, penting untuk selalu mengonfirmasi sinyal dan mengelola risiko dengan baik.

Pertanyaan yang sering muncul

🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi. Prioritas kami adalah menyediakan informasi berkualitas tinggi. Kami meluangkan waktu untuk mengidentifikasi, meriset, dan membuat konten edukasi yang sekiranya dapat bermanfaat bagi para pembaca. Kami menerima komisi dari para mitra kami untuk penempatan produk atau jasa mereka dalam artikel kami, supaya kami bisa tetap menjaga standar mutu dan terus memproduksi konten yang luar biasa. Meski demikian, pemberian komisi ini tidak akan memengaruhi proses kami dalam membuat konten yang tidak bias, jujur, dan bermanfaat.

foto-profil-hanum.png
Hanum Dewi
Hanum Dewi adalah seorang penulis dengan spesialisasi pada topik bisnis, keuangan, dan investasi. Dengan latar belakang pendidikan di bidang komunikasi dan pengalaman 8+ tahun di pasar modal, Hanum juga melakukan riset untuk membuat konten yang menarik dan informatif di berbagai topik. Melengkapi kemampuan menulisnya, dia juga selalu mengikuti tren dan perkembangan terbaru di industri cryptocurrency, DeFi, dan web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori