Trusted

Binance Kenalkan Solusi Penyelesaian Off-Exchange bagi Investor Institutisional

3 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Binance pada hari Senin (16/1) meluncurkan sebuah inisiatif baru bernama Binance Mirror.
  • Binance Mirror merupakan sebuah solusi penyelesaian off-exchange yang memungkinkan investor institusional untuk berinvestasi dan melakukan trading menggunakan cold custody wallet.
  • Sejauh ini, masih belum jelas apakah Binance berencana untuk menyediakan layanan Binance Mirror kepada investor ritel.
  • promo

Dia tengah pandangan skeptis terhadap centralized crypto exchange (CEX), Binance pada hari Senin (16/1) meluncurkan Binance Mirror, yang merupakan sebuah solusi penyelesaian off-exchange yang memungkinkan investor institusional untuk berinvestasi dan melakukan trading menggunakan cold custody wallet.

Ini artinya, para investor institusional tidak harus menempatkan jaminan mereka secara langsung di crypto exchange yaitu Binance Exchange. Melalui Binance Mirror, para investor institusional mengunci jumlah tertentu dari saldo aset mereka yang tersedia di cold storage Binance Custody. Hal itu nantinya akan tercermin di akun Binance Exchange mereka dengan saldo 1:1.

Dengan cara ini, aset investor institusional tetap aman di cold wallet terpisah selama posisi Binance Mirror mereka tetap terbuka di Binance Exchange yang dapat diselesaikan kapan saja.

Para investor institusional dapat menggunakan aset mereka yang berada di Binance Custody dan tercermin di Binance Exchange untuk mengakses berbagai produk, termasuk pinjaman VIP Institusional. Kasus penggunaan baru ini diklaim berhasil dieksekusi melalui Binance Mirror, sementara jaminan pelanggan yang diperlukan untuk mengajukan pinjaman tetap dipisahkan dalam Binance Custody Qualified Wallet.

Sejauh ini, masih belum jelas apakah Binance berencana untuk menyediakan layanan Binance Mirror kepada investor ritel.

Upaya untuk Mendiversifikasi Risiko

Menyambut hal ini, Vice President Binance Custody, Athena Yu, mengatakan bahwa keamanan adalah prioritas utama bagi investor institusional yang juga menginginkan likuiditas mendalam yang ditawarkan oleh Binance Exchange. Binance Mirror disebut menghadirkan yang terbaik dari aspek keamanan dan likuiditas yang mendalam.

“Kami menghabiskan sebagian besar tahun lalu untuk menyempurnakan operasi Binance Mirror untuk membantu klien kami membuka kunci likuiditas aset mereka yang disimpan di cold storage kami. Kami sangat senang dengan keberadaan kami saat ini dan tidak sabar untuk memperkenalkan fitur baru kami yang akan datang yang akan meningkatkan fungsionalitas Binance Mirror lebih jauh,” jelas Athena Yu.

Sementara itu, Catherine Chen, selaku Kepala VIP dan Institusional di Binance, mengatakan, “Kami mendengar pengguna kami suka melakukan trading di Binance, tetapi pada saat yang sama mereka mendapatkan tekanan dari pengendalian risiko internal mereka. Untuk meningkatkan aktivitas lebih lanjut di Binance, mereka perlu mencari cara untuk membantu mendiversifikasi risiko di crypto exchange.”

Menakar Tingkat Adopsi Binance Mirror dan Binance Custody

Adapun kasus adopsi dan penggunaan untuk Binance Mirror tumbuh secara signifikan pada kuartal terakhir tahun 2022 dengan peningkatan 67% aset yang dicerminkan dari Binance Custody ke Binance Exchange.

Secara total, aset di Binance Mirror menyumbang lebih dari 60% pada semua aset yang saat ini diamankan di Binance Custody. Indikator ini dinilai menandakan kepercayaan institusional yang tumbuh dalam solusi kustodian off-exchange.

Sebagai informasi, lengan institusional Binance melayani perusahaan perdagangan eksklusif, hedge fund atau dana lindung nilai, kantor keluarga, dan lain sebagainya. Klien baru disebut-sebut meningkat 17,4% pada kuartal IV/2022 dibandingkan dengan kuartal sebelumnya.

Ingin Buat Nyaman Investor Institusional

Ilustrasi Binance | Axie Infinity

Sebagai catatan, Binance Custody diluncurkan pada Desember 2021, sebagai platform penyimpanan khusus yang terpisah dari Binance Exchange. Mereka menggunakan sistem akun dan wallet terpisah yang mengatasi tantangan keamanan dan operasional yang dihadapi oleh para institusional yang berpartisipasi dalam ekonomi aset digital.

Adapun teknologi komputasi multi-pihak (MPC), dikombinasikan dengan skema multi-persetujuan yang dapat disesuaikan, disebut dapat memberikan solusi pesanan yang memungkinkan klien institusional untuk menyimpan dan mengelola aset digital mereka dengan aman sambil mendapatkan keuntungan dari gateway ke berbagai produk likuiditas melalui konektivitas ekosistem Binance.

Kabar kehadiran Binance Mirror datang tidak lama setelah Binance mengalami penurunan besar dalam likuiditas mereka, dengan beberapa miliar dolar Amerika Serikat (USD) meninggalkan crypto exchange itu pada akhir tahun 2022.

Penurunan likuiditas yang tergolong parah itu sebagian besar disebabkan oleh kekhawatiran krisis di CEX yang dipicu oleh runtuhnya FTX. Hal ini membuat para investor berbondong-bondong lari ke pilihan untuk menyimpan kripto mereka di self-custody wallet.

Di tengah tren itu, pendiri dan CEO Binance, Changpeng ‘CZ’ Zhao, pada November 2022 sempat mengakui bahwa CEX pada akhirnya ‘mungkin tidak lagi diperlukan’.

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

userpic_14-1.jpg
Ahmad Rifai
Ahmad Rifai adalah seorang jurnalis yang meliput sektor startup, khususnya di Asia Tenggara, dan penggila open source intelligence (OSINT). Dia bersemangat mengikuti berbagai cerita tentang perang, tetapi percaya bahwa medan pertempuran saat ini adalah di dunia kripto.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori