Trusted

Breaking News Bappebti Lakukan Pembaruan Aset Kripto, Bittime Delisting Sejumlah Token, Termasuk PENGU dan GOATS

2 mins
Diperbarui oleh Adi Wiratno
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Belum lama ini Bappebti merilis daftar aset kripto legal yang memuat 851 token, merespons hal itu Bittime melakukan delisting 33 token sebagai bentuk kepatuhan termasuk PENGU dan GOATS.
  • Pelaku usaha berharap setiap kebijakan yang akan muncul bisa melibatkan stakeholder, sebagai salah satu strategi mengakselerasi pertumbuhan industri.
  • promo

Belum lama ini, Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) merilis 851 aset kripto yang legal untuk perdagangan. Kondisi itu membuat beberapa crypto exchange melakukan penyesuaian dengan delisting sejumlah aset yang tidak masuk dalam daftar tersebut. Termasuk Bittime, salah satu platform kripto Indonesia itu sudah melakukan delisting terhadap sejumlah aset kripto.

Chief Marketing Offier (CMO) Bittime, Immanuel Giras Pasopati menjelaskan, pihaknya menghormati dan mendukung setiap kebijakan yang ditetapkan oleh regulator. Oleh karena itu, perusahaan telah mengambil langkah memberhentikan perdagangan untuk aset kripto yang tidak termasuk dalam daftar whitelist terbaru.

“Kami memahami pentingnya pembaruan ini sebagai bagian dari upaya menciptakan ekosistem aset kripto yang aman dan terstruktur di Indonesia. Untuk itu, kami telah menerapkan penyesuaian terkait daftar perdagangan aset kripto di Bittime,” ungkap Giras melalui keterangan resmi.

Bittime menjamin bahwa seluruh dana nasabah tetap aman dan mengimbau kepada para investor untuk segera melakukan penarikan hingga 30 hari. Setelah tanggal penghentian perdagangan aset.

33 Token di Delisting dari Bittime

Merujuk pada laman perusahaan, setidaknya terdapat 33 aset kripto yang terhapus dari platform Bittime. Adalah SuperFarm (SUPER), Zcash (ZEC), Maneki (MANEKI), Cuan.Swap.com (CUAN), zkSync (ZKS), LayerZero (ZRO), LandWolf (WOLF), zkLink (ZKL), CATS (CATS), RabBitcoin (RBTC), Luce (LUCE), Ethervista (VISTA), Memefi (MEMEFI) dan Comedian (BAN).

Selain itu, aset kripto seperti SHRUB (SHRUB), MAJOR, DOGEGOV, FRED, AI16Z, GOATS, TOMATO, PENGU, USUAL, APEPE, GRIFFAIN, GT, BIO, aixbt, ALCH, SONIC, KEKIUS, MILADYCULT dan FLOCK  juga ikut masuk dalam daftar delisting token Bittime.

Perusahaan menyadari bahwa kebijakan tersebut bakal mendapatkan tanggapan beragam dari berbagai pihak, mengingat saat ini industri kripto baru saja beralih pengaturan dan pengawasannya dari Bappebti ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Meski demikian, Giras memastikan bahwa pihaknya bakal terus mendukung pertumbuhan industri aset kripto yang sehat dan berkelanjutan.  Hal itu sesuai dengan komitmen perusahaan untuk selalu beroperasi sesuai dengan kerangka hukum yang ada di Indonesia.

“Kami juga berharap ke depan, setiap kebijakan yang muncul mampu melibatkan seluruh stakeholder sebelum ditetapkan. Hal ini kami yakini bisa membuat industri aset kripto tumbuh dengan lebih cepat,” pungkasnya.

Bagaimana pendapat Anda tentang langkah Bittime yang melakukan delisting sejumlah token, termasuk token populer seperti PENGU dan GOATS ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Januari 2025
Platform kripto terbaik di Indonesia | Januari 2025
Platform kripto terbaik di Indonesia | Januari 2025

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

adi-wiratno.jpeg
Adi Wiratno
Adi adalah seorang penulis dan editor yang pernah berkiprah di banyak media ekonomi dan bisnis. Memiliki pengalaman 9 tahun di bidang konten keuangan, bursa dan startup. Percaya bahwa blockchain dan Web3 akan menjadi peta jalan baru bagi semua sektor kehidupan
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori