Bursa kripto global Crypto.com berhasil mengantongi izin operasional sebagai penyedia layanan mata uang virtual di Italia. Perusahaan sukses mendapatkan restu dari Organismo Agenti e Mediatori (OAM) sebagai perusahaan terdaftar. Kabar baik ini sekaligus menjadi langkah untuk bisa lebih agresif melakukan penetrasi pasar di negeri yang dijuluki lo Stivale itu.
Masuknya Crypto.com di tanah Italia menambah ramai pertarungan antara bursa kripto global untuk merebut pasar aset digital disana. Pasalnya, saat ini sudah terdapat beberapa bursa kripto “jumbo” lain yang sudah lebih dulu menancapkan kukunya disana, seperti Binance dan Coinbase.
Co-founder sekaligus CEO Crypto.com, Kris Marszalek, mengatakan masuknya perusahaan sebagai perusahaan kripto terdaftar di Italia merupakan langkah besar agar bisa terus maju.
“Kami berkomitmen untuk membangun pertumbuhan yang tetap di kawasan ini dan terus bekerja sama dengan regulator untuk memberikan beragam produk dan layanan pada para pelanggan,” katanya.
Lebih lanjut, ia mengatakan, saat ini perusahaan terus bertumbuh dan berniat untuk memperluas ekosistem menjadi lebih luas lagi. Dengan jumlah pengguna yang lebih dari 50 juta user di seluruh dunia, Crypto.com percaya diri dapat memberikan pelayanan yang mumpuni pada para pelanggannya di Italia.
Masuknya Crypto.com ke wilayah Italia juga akan mempermudah strategi bisnis perusahaan untuk melebarkan sayapnya ke negara lain yang ada di Uni Eropa. Sebelumnya, perusahaan juga sudah mendapatkan restu dari Komisi Pasar Modal Yunani, yakni Hellenik, untuk menjalankan operasionalisasi bisnis secara sah di negeri para dewa tersebut.
Bursa Kripto Coinbase Kantongi Izin di Italia Sehari Sebelumnya
Italia tampaknya menjadi incaran para bursa kripto kakap untuk melancarkan bisnisnya. Pada tanggal 18 Juli kemarin, Coinbase juga baru saja mengumumkan bahwa perusahaan sudah mengantongi izin dari Organismo Agenti e Mediatori untuk menyediakan layanan kripto bagi masyarakat di sana.
“Aturan yang diberikan OAM mengamanatkan bahwa semua perusahaan yang menawarkan perdagangan kripto, penyimpanan, atau layanan lainnya harus sudah memenuhi kriteria yang ditetapkan,” ungkap Coinbase.
Italia sendiri sepertinya memang tengah menggenjot pemanfaatan teknologi berbasis kripto. Sehingga, tak aneh jika banyak perusahaan kripto yang akhirnya menjadikan Italia sebagai destinasi pengembangan bisnisnya.
Sebelumnya, pemerintah Italia menyatakan bakal mengalokasikan dana sebesar 45 juta euro untuk pengembangan sektor teknologi, termasuk di dalamnya blockchain, internet of things (IoT), dan artificial intelligence (AI).
Kebijakan tersebut diluncurkan oleh Kementerian Pembangunan Ekonomi Italia dengan tujuan untuk bisa bersama-sama mendorong modernisasi sistem produksi lewat manajemen yang saling terkoneksi, aman, dan juga cepat.
Alokasi dana subsidi tersebut merupakan alokasi dana awal yang akan digelontorkan pemerintah. Artinya, kemungkinan bakal ada beberapa insentif atau subsidi lain yang diberikan kepada perusahaan yang mengembangkan teknologi canggih tersebut.
Menteri Pembangunan Ekonomi Italia, Giancarlo Giorgetti, mengatakan alokasi dana tersebut ditujukan untuk perusahaan dan juga lembaga penelitian.
Trade Republic Juga Ikut Masuk Italia
Trade Republic, sebuah bursa kripto asal Jerman, juga dikabarkan sudah mendapatkan izin operasional di Italia. Sebelumnya, Trade Republic juga sudah mendapatkan izin layanan kripto di Spanyol.
Kuat dugaan, masuknya beberapa bursa kripto global tersebut ke wilayah Italia dimaksudkan untuk bisa lebih mudah melebarkan sayap usahanya ke negara lain di sekitarnya. Padahal jika melihat tingkat adopsi kripto di wilayah Eropa, angkanya relatif lebih rendah dibanding rata-rata adopsi kripto global.
Hanya 17% persen orang Eropa yang sudah menggunakan mata uang kripto. Bandingkan dengan persentase penggunaan kripto secara global yang mencapai kisaran 23%.
Trusted
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
